Full Mark Hidden Marriage - Chanyeol 💍 Wendy

Chapter 7

"Betul."

Wendy menggaruk kepalanya, merasa canggung, "Ini ... bukankah ini sedikit tidak pantas? Saya bisa datang kapan saja jika Ha Eun ingin menemuiku! "

Chanyeol memijat kepalanya dengan lelah, "Ada terlalu banyak faktor yang tidak diketahui, terutama di malam hari. Akan terlalu berbahaya ketika kita memiliki situasi darurat, dan Anda melaju cepat ke sini dengan motor lagi. Dengan identitas saya, tidak nyaman untuk terus membawa Ha Eun berkunjung juga. Saya tahu permintaan ini mengejutkan Anda. Sebagai ayah Ha Eun, saya ingin mengajukan permintaan ini kepada Anda. Saya harap Anda setuju. "

Wendy mulai merasakan sakit kepala datang.

Dia pasti akan berbalik dan pergi kalau Chanyeol menggunakan kekuasaannya untuk memaksanya. Tapi, dia tidak menggunakan identitasnya sedikitpun, dia malah dengan tulus memohon padanya. Sulit baginya untuk menolak ketika menghadapi wajah yang sangat tampan ini!

Jungkook memperhatikan kakaknya yang tercinta dengan mata kekaguman.

Terlalu menakjubkan!

Dia tidak pernah berpikir kalau saudaranya akan menggunakan teknik kelas atas. Mengubah kerugian menjadi keuntungan, dia membuka jalan untuk menangkap hati Wendy.

Keberadaan Ha Eun berubah menjadi dukungan terbesarnya alih-alih menjadi penghalang.

Pada saat inilah Ha Eun melompat dari tempat tidur dengan ekspresi ketakutan, menjatuhkan lampu samping tempat tidur dengan keras.

Ketakutan di mata si kecil hanya memudar setelah dia melihat Wendy. Dia berlari ke kaki wanita itu seperti panah.

Ketakutan luar biasa di mata itu akan membuat hati siapa pun sakit untuknya.

Wendy buru-buru berjongkok, "Honey, kenapa kamu bangun?"

Gadis kecil itu membenamkan kepalanya ke pelukannya, lengannya yang lembut dan mungil melingkari lehernya dengan cengkeraman maut.

"Ssst, Aunty di sini. Jangan takut ... " Wendy menepuk punggungnya dengan ringan. Aroma manis khas anak-anak tercium dari tubuhnya. Semua ini melemparkan emosi Wendy ke dalam kekacauan.

Dia jelas-jelas terbiasa menghindari anak-anak kecil, tapi mengapa dia tidak bisa membenci Ha Eun ...?

Wendy hanya bisa membujuk Ha Eun kembali tidur lagi. Dia kemudian melangkah ringan keluar dari ruangan, menutup pintu.

Wendy melihat para pelayan sudah membersihkan kekacauan di lantai bawah, meninggalkan ruang tamu yang bersih.

Seperti yang diharapkan dari pelayan keluarga Park. Tidak hanya cepat dan efisien, mereka juga sangat terlatih. Mereka semua sangat ingin tahu tentang kedatangan Wendy. Tetapi, tidak ada seorang pun yang berani menatapnya, apalagi gosip. Mereka pergi secara diam-diam saat mereka menyelesaikan tugas mereka.

Melihat Wendy keluar dari kamar, Chanyeol mengawasinya diam-diam, tidak mengatakan sepatah kata pun atau menambahkan pressure padanya.

Wendy tampak ragu-ragu, tetapi hatinya berubah lembut ketika memikirkan cara Ha Eun menempel padanya tanpa melepaskan. Dia menghela nafas panjang sebelum berkata, "Oke, Tuan Park. Saya menerima permintaan Anda. Anggap saja sebagai pembayaran untuk bagaimana Ha Eun menyelamatkan saya hari itu."

Chanyeol sangat santai, "Terima kasih."

"Ha Eun bisa bangun kapan saja. Sepertinya saya tidak akan bisa pergi malam ini, tetapi semua barang saya masih di apartemen saya ... " Wendy merasa bermasalah.

"Tidak masalah, saya akan mengirim seseorang untuk mengambilnya untuk Anda." Chanyeol memesan para pelayan dan membuat pengaturan bahkan ketika dia berbicara.