Full Mark Hidden Marriage - Chanyeol 💍 Wendy

Chapter 42

Setelah itu, Wendy membuka Weibo-nya hanya untuk melihat seluruh layarnya dipenuhi dengan makian. Kali ini, beberapa kali lebih buruk daripada insiden dengan Kim Doyeon. Bagaimanapun, Son Mina jauh lebih populer daripada Kim Doyeon dan penggemarnya lebih tangguh.

[Wanita jalang itu, Son Wendy,  sudah bersembunyi dari mata publik begitu lama, dia pasti merasa bersalah! Dia tidak mungkin melarikan diri setelah melihat bagaimana plotnya terungkap, bukan? Lagi pula, kali ini dia bisa dituduh melakukan percobaan pembunuhan! Jika mereka mengajukan gugatan, dia pasti akan masuk penjara!]

[Dia mungkin saja di-sampah-kan pertama kali karena kecemburuan orang lain, tetapi dengan kejadian seperti ini yang begitu sering terjadi, itu pasti pertanda kalau ada yang salah dengan karakternya! Belum lagi, dia tertangkap basah dengan bukti kali ini!]

[Son Mina terkenal sebagai orang yang baik dalam industri hiburan. Dia bahkan berulang kali membela Son Wendy sebagai seniornya. Aku benar-benar tidak menyangka Son Wendy akan menggigit tangan yang memberinya makan dan melakukan kejahatan serendah itu! Berkat orang-orang seperti dia, industri hiburan menjadi semakin korup!]

[Apa kalian tidak merasa semuanya sudah direncanakan oleh Son Wendy? Pertama, dia menyingkirkan Kim Doyeon untuk mengamankan posisinya sebagai pemeran utama wanita kedua, dan sekarang dia berencana untuk menjatuhkan Son Mina sehingga dia dapat mengambil peran sebagai pemeran utama wanita pertama!]

[Ini sangat menakutkan setelah kamu memikirkannya. Dia terlalu menakutkan! Seperti yang diharapkan, semua wanita cantik adalah kabar buruk!]

......

Chanyeol mengerutkan kening saat melihat komentar jahat di teleponnya.  Alisnya berkerut saat dia berbicara, "Berhenti membacanya."

(T/N: ini alisnya berkerut itu kayak ditarik (?) ke tengah gt, biasanya ketika kita tdk senang gitu)

Duduk bersila dengan termometer di dalam mulutnya, Wendy memberikan jawaban yang teredam, "Tidak apa-apa. Sebenarnya, membaca ini sangat menyenangkan!"

"Fokuslah pada mengukur suhumu. Berhenti berbicara."

Oh. Kamu adalah orang yang mulai berbicara denganku ...

Saat pengukuran selesai, Chanyeol melihat termometer, "37,1 derajat".

Senang, Wendy segera berkata, "Bukankah aku sudah mengatakan aku baik-baik saja?Faktanya, aku dalam keadaan sehat! Bisakah aku meninggalkan rumah sakit sekarang?"

"Tinggallah beberapa hari lagi untuk observasi."

"Ah? Aku masih harus tinggal?! Tapi aku merindukan Haeunnie! " Wendy mengungkit Haeunnie dengan putus asa.

"Dia sudah dalam perjalanan." Nada bicara Chanyeol tidak mengizinkan adanya peluang.

"Uh, baiklah kalau begitu ..." Wendy akhirnya tidak bisa berkata-kata.

Chanyeol menyimpan nampan makan dan kemudian duduk di kursi di samping tempat tidur, "Apa yang akan kamu lakukan selanjutnya?"

Wendy tiba-tiba teringat sesuatu, "Aku baru saja akan menanyakan itu padamu. Bisakah kamu mengirim salinan bukti ke ponselku? Aku akan mengirimnya kepada seseorang!"

Chanyeol menatapnya sekilas, "Lee Know?"

Meskipun Wendy sudah terbiasa dengan IQ pembunuh Chanyeol, dia tetap merasa terkesan, "Kamu pantas disebut Big Boss! Kamu terlalu pintar! Aku berencana untuk membiarkan kedua anjing ini menggigit satu sama lain dengan membuat Lee Know memeras uang dari Son Mina dengan bukti yang kita temukan!"

Wendy terbatuk kering setelah dia selesai berbicara dengan semangat. Dia memandang Chanyeol dengan agak gelisah, "Apakah aku terlalu... jahat?"

Chanyeol tidak menanggapi pertanyaannya. Sebaliknya, dia menjawab dengan analisisnya, "Masalah utama dengan metode ini adalah tidak ada untungnya bagimu dan itu membuat Lee Know lolos dengan terlalu mudah."