chapter 32 : reason

5.5K 816 90
                                    

Disaranin untuk baca sambil dengerin lagu ;
- missing you (ost true beauty)
- anchor (novo amor)

Karena aku buat sambil dengerin lagu itu hehe

Selamat membaca!
Part ini hampir 2000, tak kasih bonus :")
💚

Suasana mereka hening, Johnny menyuruh semua staff untuk meninggalkan dance practice ini karena mereka butuh privasi juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suasana mereka hening, Johnny menyuruh semua staff untuk meninggalkan dance practice ini karena mereka butuh privasi juga.

"Coba, kami ingin mendengar alasanmu melakukan hal seperti itu" kata Ten super datar dan tidak ada ekspresi seperti biasa ia berbicara ke Winwin, lelaki itu kecewa.

"Kau ingat saat kita di bandara, aku marah kepada salah satu crazy fans disana karena mengatai Rose?"tanya Winwin.

Johnny mengangguk,"ya aku ingat"

"Yang mana?"bisik Taeil ke Johnny.

"Pokoknya ada, lanjut ceritamu"

"Aku diancam habis-habisan oleh gadis itu, dia dengan pintar menyamar menjadi salah satu staff disini, tapi kalian tak usah khawatir karena sasaeng itu sudah kulaporkan"

"Diancam apa?bukannya kau bisa melawan?"tanya Jaehyun dengan nada dingin.

Winwin tersenyum pedih dan menggeleng, "Diancam kalau tidak menuruti perkataannya, dia akan membunuh Rose atau tidak segan segan menyakiti Rose"jawab Winwin lirih, matanya berkaca kaca lalu tersenyum pahit, "kalian kalau di posisi ku sama kan? Kalian tidak bisa melakukan tindakan apa-apa, tadi memang mau membantah tapi mendengar Rose banyak diincar oleh mereka dan tanpa dia sadari dia diikuti dengan banyak dari mereka selama world tour, you can't do anything guys maka aku izinkan dia menyamar menjadi staff dengan syarat tidak berbuat yang aneh-aneh dan dia menuruti perkataanku" jelas Winwin menatap ke 22 pria di dance practice ini.

"Lalu kenapa kau bisa berakhir di tempat tidur seperti Yuta katakan?" Tanya Kun tajam, dirinya marah.

"Aku mabuk, mungkin saat itu si dia dengan niat jahatnya memasukan sesuatu yang membuatku menjadi setengah mabuk, tapi aku senang kemarin Rose datang di waktu yang te-"

"Kenapa?! justr-" Potong Jaehyun dengan suara meninggi, tapi Jeno menepuk pundak Jaehyun dan berkata "sabar dulu hyung"

"Makanya dengarkan dulu, aku senang Rose melihatnya kemarin karena dapat menghentikan aktifitasku dengannya dan buat aku sadar, k-karena yang aku melihat dia itu diri Rose, kalian mengerti?"

Mereka semua mengangguk. Namun, Johnny yang penasaran bertanya, "kau sudah melakukan itu dengan si-"

Winwin menggeleng, "aku selamat karena kedatangan Rose waktu itu dan membuatku tidak melakukan lebih"

Mereka menatap Winwin sedih, "tapi Win-" ucapan Yuta menggantung.

Winwin melihat Yuta dan Yuta berkata, "katanya Rose tadi pagi buta ke SM ent untuk memutuskan kontrak pacaran kalian berdua dan Lee Sooman sajangnim menyetujuinya"

Fake Dating✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang