Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kejadian kemarin berhasil membuat Winwin seharian jadi kayak orang gila, alias senyum-senyum sendiri, heboh,pecicilan, dan gak kayak biasanya.
Pokoknya berbeda banget.
Sekarang aja, dirinya menahan ingin lompat karena Rose duduk di pangkuannya menyamping dan Winwin sedang bermain game.
Mereka lagi ada di ruang tamu kok:)
Rose yang bersandar di dadanya menyamping dan kedua tangan Winwin yang melingkar sambil main fortnite didepan mata. Dia juga menahan gugup dan jantungnya gak bisa diajak kerja sama dari tadi.
Sebutlah Winwin orang yang gak bisa pacaran, emang iya, itu benar. Dia aja baru tahu cara ciuman dan menyatakan perasaan karena Ten yang memberi tahunya sewaktu kemarin dia bertanya di dorm Wayv.
Sekarang dagu Winwin diatas kepala Rose, dia fokus ngeliat tv besar berlayar 4k dengan stik ps5 yang ia pegang. "Kamu kapan selesai mainnya?" Tanya Rose yang bosen ngeliat si Winwin dari tadi main terus gak pindah posisi.
"Bentar sayang, dikit lagi" balas Winwin.
Rose cemberut dan menaruh ponselnya disebelah sofanya yang kosong lalu ia melihat si pacar main Fortnite.
"Dikit lagi!" Seru Winwin.
Rose menggeleng gak ngerti lagi, Winwin benar-benar bucin akut karena semenjak kemarin username fortnitenya dia ganti menjadi rosieismine28 . Rose dapat ngeliat skin Winwin yang ia beli kemarin, udah gitu skinnya mirip Rose, berambut blonde dan baju cute gitu. Pokoknya yang berhubungan dengan Rose.
"Kamu main ini dari beberapa jam yang lalu coba,gimana aku gak bosan?"
"Satu match lagi, sabar ya."
"Hm."
Sekitar menunggu 45 menit, Winwin berhasil meraih victory royal alias menang di fortnite. Ia mematikan psnya dan menaruh stik ps5 nya.
Winwin menatap Rose yang sudah bete berlebihan, Winwin melihat jam dinding yang terpasang besar di tembok ruang tamu mereka.
"WINWINNNN!"
Rose langsung melingkarkan tangannya di leher Winwin ketika Winwin mengangkatnya dan menggendong ala bridal style.
Winwin membuka pintu kamarnya dan membaringkan Rose di kasur berukuran king sizenya. "Tidur siang, sudah jam segini mumpung kita libur." Kata Winwin lalu ia berdiri untuk menutup pintu dan gordennya, jangan lupa menyalakan lampu tidur.
Rose langsung menyelimuti dirinya dan membelakangkan Winwin, sepertinya gadis Park itu marah. Winwin tersenyum lalu ikut berbaring disana, ia memeluk pinggang kecil Rose erat dan menariknya untuk lebih dekat dengannya.
30 menit berlalu dan Rose belum kunjung tidur, ia berbalik menatap Winwin yang sudah ke dunia mimpinya itu. Rose tersenyum, lalu mengecup kening pacarnya yang tadinya hanya berpura-pura untuk mengalihkan isunya dengan Jaehyun.
