Baku.
Kapan aku harus mendapatkan akhir yang bahagia?- Jung Yerin
1# wonrin Minggu, 30 Agustus 2020
1# Jaerin Sabtu, 14 November 2020
1# FfWonwoo Selasa, 8 Desember 2020
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
-
-
PLAK!!
"MINA!!" teriak Hayoung dan Joy yang membuat Wonwoo, Zelo dan Sungjae terfokuskan kepada Mina yang telah menampar Yerin di depan mata mereka.
Joy menghampiri keduanya dan mendorong pelan bahu Mina "Kenapa kau menamparnya!" Ucap Joy dengan nada sedikit kesal.
"Hanya ingin saja" ucap Mina dengan angkuh seperti tidak merasa melakukan kesalahan.
"Hanya ingin saja apa maksudmu! kau tidak lihat Yerin kesakitan! Wonwoo kenapa kau diam saja" ucap Joy sedikit membentak dan beralih menatap Wonwoo yang terlihat diam tak berkutik, sama halnya dengan yang lain.
"Kalian berlima keluarlah" ucap Yerin dingin namun terlihat tegas dengan tatapan kosongnya sambil memegang pipinya.
"Yerin!"
"KUBILANG KELUAR!" Teriak Yerin hingga menggema di seluruh ruangan tersebut.
"B-baiklah" ucap Joy terbata bata sambil mengkode ke lainnya untuk segera pergi dari ruangan kediaman Yerin.
Saat mereka berempat beranjak keluar Yerin menoleh ke arah Wonwoo yang terlihat masih berdiam diri layaknya patung.
"Kenapa kau masih disini, ku bilang keluar!" Ucap Yerin datar tanpa ekspresi.
"Yerin, aku--"
"Peringatan terakhir, jangan sampai membuat diriku tambah kesal akan sikapmu Jeon Wonwoo." Ucap Yerin dengan tatapan horrornya. Wonwoo mau tak mau harus menuruti perintah Yerin
"Baiklah, maafkan aku" ucap Wonwoo menghampiri Yerin dan mengelus pipi Yerin sebentar lalu ia menatap sengit ke arah Mina dan beranjak pergi dari ruangan tersebut.
Ceklek
Mina yang geram karena Yerin lebih diperhatikan dari pada dirinya. Ia pun langsung melontarkan pertanyaan tak sukanya kepada Yerin.
"Cih sejak kapan kau dekat dengannya?" Decih Mina tak suka.
"Aku tidak ingat" singkat Yerin.
"Bohong!"
Yerin tersenyum remeh "Aku tidak berbohong, aku memang lupa...oh..aku tau...Kau menyukai pacarku bukan? kau mau merebutnya, silahkan saja. Aku tidak menjamin kau akan berhasil" ucap Yerin.
Mina mendekati Yerin dan mengangkat sedikit kerah gaun Yerin hingga membuat Yerin sedikit mendongakkan lehernya.
Srekk
"Berani beraninya kau berbicara seperti itu!" Ucap Mina geram dan semakin mengeratkan genggamannya.
