Morn Night | Jung Yerin

Chapter 12

Vomment yok ^^

-

-

-

Rumah sakit umum Seoul

  Yerin beserta Taehyung berada di bangku pinggir koridor tepat di depan ruangan Wonwoo dirawat. Raut wajah mereka terlihat buruk dan lesu, apalagi Yerin yang sedari tadi tidak berhenti menangis membuat mata dan hidung nya semakin memerah.

  Taehyung hanya bisa menenangkan Yerin yang sedari tadi menangis dan berusaha untuk menghiburnya. Tidak seharusnya di perjalanan Taehyung menceritakan masa lalu Wonwoo.

  Namun tak lama kemudian dokter beserta perawat pun keluar dari ruangan tersebut. Sehingga membuat Taehyung dan Yerin spontan menoleh sambil berdiri dan menghampiri dokter tersebut secara tergesa. Yerin sendiri pun langsung mengusap air matanya dengan kasar.

"Bagaimana dok."  Tanya Yerin gegabah.

"Tuan Jeon sempat mengalami pendarahan saat operasi. Tapi kami telah berusaha menyelamatkannya dengan susah payah. Dan kemungkinan dia akan sadar setelah 3 hari, jika ingin menjenguknya hanya diperbolehkan satu orang saja ya yang masuk." Jelas Dokter.

Yerin beserta Taehyung pun merasa lega setelah mengetahui hasilnya
"Baik..Terima kasih dok."

"Sama-sama saya permisi dulu." Kata Dokter tersebut beranjak pamit.

"Sebentar dok. Bolehkah saya meneliti sesuatu bersama rekan polisi saya." Cegah Taehyung kepadadojter tadi. Dokter tadi pun juga berhenti dan menoleh ke arah Taehyung.

"Baik silahkan. Saya tunggu di ruangan saya." Kata Dokter tersebut dengan ramah.

"Baik dok terima kasih."

Mereka pun saling membungkukkan badan. Dan dokternya pun segera beranjak pergi duluan beserta perawatnya.

Lalu Taehyung pun membalikkan badan mengarah ke Yerin
"Yerin, kau jaga Wonwoo... aku akan kembali." Kata Taehyung sambil memegang pundak Yerin.

Yerin pun menganggukan kepalanya pelan dan Taehyung pun segera pergi menuju ke ruangan dokter tersebut.

Yerin pun berbalik mengarah pintu yang berada di depannya. Ia sempat menghela nafas terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam.

Dan dirasa yakin dia pun segera masuk menuju ruangan tersebut.

Ceklek.

Pemandangan yang dilihat Yerin pertama kali adalah sosok Wonwoo yang terbaring di ranjang rumah sakit dengan infus dan selang ventilator yang berada di anggota pernafasannya.

Yerin dengan perlahan mendekati kasur tersebut dengan mata yang mulai berkaca kaca.

Saat sampai di samping Wonwoo ia pun menyeret kursi disampingnya dan duduk dengan menghadap Wonwoo.

Yerin memandangi wajah damai Wonwoo dengan raut wajahnya yang berantakan karena bekas menangis.

Tes..

Satu air mata lolos kembali membasahi pipinya...

Yerin pun mencoba untuk menggapai tangan Wonwoo dengan tangan yang bergetar.

Saat ia sudah sepenuhnya memegangnya tangannya yang dingin dan lemah itu. Ia pun langsung mengenggamnya agar sedikit memberi kehangatan.

"Maafkan aku Wonwoo."

🌵🌵🌵

Flashback

SMA Sekang 2012