Part 2

505 75 2
                                    

-Jakarta, Sore hari-

"Alvin, kamu akan menikah dengan gadis pilihan kakekmu" ujar seorang Pria yang sedang menghadap ke jendela dan menatap keluar.

Pria yang berdiri dibelakanggnya terlihat tidak senang dengan pernyataan pria didepannya. Tapi dia juga tidak bisa membantah apalagi menolak. Dengan berat hati, pria yang dipanggil Alvin itu mengatakan 'iya'.

Alvin, 25tahun, putra dari Direktur utama Haris Group, Tomas Haris dan cucu dari Presiden Direktur Haris Group yaitu Haris. Dialah pria yang akan menikah dengan Yuki meski dengan terpaksa karena Kakeknya tidak menerima penolakan apapun. Selain itu, Kakeknya saat ini sedang sakit dan seluruh keluarga berusaha menjaganya agar tetap dalam kondisi stabil.

***

Alvin memacu mobilnya dengan kencang di tengah ramainya jalan Ibu Kota. Dia berbelok masuk ke salah satu area gedung tinggi dan memarkirkan mobilnya di parkiran bawah tanah. Alvin memasuki lift yang berada tidak jauh dari tempatnya memarkirkan mobil lalu menekan nomor lantai tujuannya.

Setelah pintu lift terbuka di lantai tujuannya, Alvin keluar dari lift lalu berjalan menuju selah satu pintu dengan bertandakan nomor 3535. Dia menekan kode kunci pintunya dan pintunya berhasil terbuka.

Alvin masuk dan didalam ada seorang wanita yang sedang melihat keluar dan mamandangi pemandangan lampu-lampu yang bersinar seperti bintang. Alvin memeluk wanita itu dari belakang lalu mengeluarkan sesuatu dari kantung celananya. Dia menyematkan cincin berlian yang indah di jari manis wanita itu lalu berbisik padanya "menikahlah denganku".

Wanita itu memandang cincin yang tersemat di jari manisnya untuk sesaat dengan tersenyum. Dia berbalik menghadap Alvin lalu melepaskan cincinnya. "Maaf Al, aku belum siap. Masih ada yang ingin aku kejar" wanita itu memasukkan cincinnya kedalam kotak lalu dikembalikan pada Alvin.

Dengan perasaan kecewa, Alvin menerima kembali cincin itu.
"Kamu mau kan nunggu aku?" Wanita itu memeluk Alvin dengan erat. Untuk beberapa saat Alvin terdiam karena masih merasa kecewa.

"Kalau begini terus, mungkin aku akan mencari wanita lain" ujar Alvin dengan suara berat.

Wanita itu menatap mata Alvin sambil tersenyum lalu kembali memeluknya, "kamu ga akan bisa ninggalin aku" ujar wanita itu dengan lembut.

Alvin memasukan cincinnya kedalam sakunya lagi lalu membalas pelukan wanita itu.

"Kali ini kemana?" Ujar Alvin sambil memeluk Wanita itu

"Paris"

Sarah Jovanka. Teman semasa kecil Alvin sekaligus orang yang Alvin cintai. Sarah adalah seorang model yang cukup terkenal di negara ini. Parasnya yang cantik dan posgur tubuhnya yang sempurna membuat setiap lelaki yang melihatnya jatuh cinta.

Hubungannya dengan Alvin adalah rahasia mereka berdua. Mereka menyembunyikannya tentu bukan tanpa alasan. Tapi karena profesi Sarah sebagai model terkenal, dan mereka ingin berhubungan dengan tenang.

***

"Setengahnya juga engga ini!!" Yuki berdecak melihat isi rekeningnya. Dia berniat membayar hutang Ira namun uangnya tidak cukup. Dia memikirkan beberapa jalan keluar mulai dari hack account bank atau meminjam pada kakak dan saudara angkatnya. Tapi mereka juga punya kebutuhan masing-masing karena mereka sudah menikah dan punya anak. Satu lagi cara cepat mendapatkan uang adalah dengan menuruti pria waktu itu untuk menikah.

Dilihat dari mobil yang digunakan, mereka mempunyai cukup uang untuk memberi asistennya sebuah mobil mewah seperti itu. Jadi mungkin 500juta tidak ada artinya bagi mereka kan.

"Aahh...gue mending hack account bank aja!!" Yuki mengacak rambutnya lalu menjatuhkan diri di tempat tidur.

-2 minggu setelah kedatangan pria rambut rapi-

Tiba Tiba MenikahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang