Chapter 22

1.6K 139 7
                                    

Happy Reading guysss



Melihat kedatangan Zhang Fengshui, Zhang Lian sedikit goyah tapi dia tidak akan mengijinkan siapapun masuk kedalam kamarnya.

"Jika Tuan Putri menghalangi kami dalam melakukan tugas kami maka anda akan dianggap menyembunyikan bukti dan anda akan jadi tersangka utama" Mendengar ucapan Zhang Fengshui mata Zhang Lian melotot, dia tidak takut pada apapun kecuali ancaman dari Zhang Fengshui. Dengan berat hati dia menyingkir dari ambang pintu.

Yang Mulia dan juga ibu pangeran Zhang Baili tidak sabar menunggu diluar dan akhirnya ikut masuk. Mereka menyaksikan kamar Zhang Lian di geledah, salah satu pasukan Yang Mulia menggelengkan kepalanya kearah Yang Mulia. Tapi tidak lama setelah itu salah satu pasukan Zhang Fengshui menemukan kotak perhiasan yang menurutnya sedikit ganjil, dia mengeluarkan semua perhiasan itu dari tempatnya dan tersadar ada ruang lain dalam kotak itu setelah tanpa sengaja tangannya mengetuk kotak itu, setelah kayu yang menjadi pembatas digeser mereka menemukan tumbuhan berduri yang sudah layu yang diletakkan di sapu tangan. Purple Thorn Poison!

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Zhang Fengshui dan Meng Shi hampir saja mendapatkan orang berjubah putih itu tapi mereka kehilangan orang berjubah putih itu beserta bala bantuannya, sangat disayangkan.

Flashback on.

"Kita tidak bisa pergi ke Dunia Atas, kita hanya bisa menunggu si nomor 2 sampai kembali" Terlalu berbahaya kalau Fiery Ghosts pergi kesana. Dengan terbongkarnya identitasnya saja mungkin akan menyebabkan kegemparan di 3 dunia.

"Kalau begitu kita kembali saja tuan"

"Itu tergantung apakah kalian bisa kembali atau tidak" Seorang berambut putih dan berjubah putih tiba-tiba muncul entah darimana dan berada dibelakang mereka.

"Tak kusangka ternyata reruntuhan Kekaisaran Dao Zhu tidak bisa membunuhmu, tapi sayang sekali kau harus hidup tanpa bisa melihat apapun"

Orang berjubah itu hanya mengeluarkan smirk mendengar ucapan Fiery Ghosts. Mereka hanya beradu mata sampai beberapa detik lalu tanpa aba-aba keduanya sama-sama saling menyerang. Saat Fiery Ghosts dan orang berjubah putih itu bertarung muncul 1 orang berjubah putih lagi menyerang Meng Shi. Meng Shi yang terlalu fokus mencari celah masuk untuk membantu Fiery Ghosts dikagetkan dengan kehadiran orang tersebut sehingga orang itu bisa menendang Meng Shi sejauh 10 meter. Darah keluar dari sudut mulut Meng Shi.

"Beraninya main belakang hah" Setelah itu Meng Shi mengeluarkan pedang dipunggungnya dan menyerang orang berjubah putih itu dengan ganas.Orang berjubah mengeluarkan kipas dari lipatan bajunya dan menyerang Meng Shi dengan ganas pula.

Fiery Ghosts sudah berhasil memberikan 2 sayatan dalam di tangan dan tubuh orang berjubah putih itu, pertarungan semakin sengit dan semakin banyak sayatan yang diukir Fiery Ghosts ke tubuh orang itu. Tiba-tiba saja orang berjubah yang bertarung dengan Fiery Ghosts bersiul pelan dan setelahnya orang yang bertarung bersama Meng Shi berusaha melarikan diri, tapi karena Meng Shi sudah tahu siasat orang itu dia tidak akan melepaskan orang itu! Meng Shi semakin bersemangat menyerang lawannya, Meng Shi membelokkan pedangnya secara mendadak saat sebelumnya dia membuat gerakan menangkis. Lawan Meng Shi terkejut dan mundur seketika, dengan waktu sepersekian detik dia mengeluarkan obat kecil berwarna hitam dari lengan bajunya lalu meminumnya setelah itu dia menghilang.

Fiery Ghosts walaupun sedang bertarung dengan orang lain tapi dia juga sadar apa yang terjadi dengan Meng Shi, Fiery Ghosts meningkatkan serangannya dia tidak akan membiarkan orang itu melarikan diri seperti kawannya. Tapi sialnya ujung pedangnya masuk disela-sela jari orang berjubah putih itu. Orang berjubah itu dengan mudah membalikkan pedang Fiery Ghosts lalu mengambil kesempatan itu untuk meminum obat yang sama seperti lawan Meng Shi tadi.

Transmigration Fox Killer Bai LinxiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang