Chapter 14

2.9K 246 5
                                    

Karena lelah bermain-main, Mei memegang lengan kirinya. Dan mengambil pistol nya. Lalu dia menyimpan nya diantara lengan hanfu nya. Ketika dia hendak mengarahkan pistolnya. Seseorang datang.

Orang itu memakai pakaian semerah darah dan rambut putih nya menjuntai sampai ke bawah. Dengan sekali lambaian dari orang itu, semua penyusup itu langsung mati ditempat.

Ah,apa itu. Dia bisa membunuh orang hanya dengan melambaikan tangannya? Apakah ini teknik beladiri kuno?

"Lama tak berjumpa" Setelah berbicara orang itu membalikkan badannya.

Orang itu! Orang tua itu!

Masih sama seperti terakhir kali mereka bertemu. Tatapannya masih se dingin es dan fitur wajahnya yang tegas dan tajam membawa kesan tak terbantahkan.

"Teknik melempar jarum mu luar biasa Nona Bai" Ucap Fiery Ghosts sambil memandangi penyusup yang terkena lemparan jarum Bai Linxi.

"Bagaimana kau tahu namaku dan, dan apa yang kau lakukan disini. Apakah kau mata-mata?" Sekarang Bai Linxi mulai waspada dengan orang di depannya ini. Dia tidak mau mati konyol oke?

Mendengar pertanyaan Bai Linxi Fiery Ghosts hanya tersenyum singkat. Lalu secara mendadak Fiery Ghosts menarik pinggang Bai Linxi lalu menghilang didetik berikutnya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Bai Linxi tidak tahu apa yang terjadi. Yang dia tahu hanyalah pikirannya kabur lalu berada ditempat yang asing baginya.

Dia pikir sekarang dia ada disebuah kamar. Kamar itu sangat megah, semuanya terbuat dari emas dan batu mulia. Sungguh orang kaya yang pandai menghamburkan uang pikirnya.

Bai Linxi mengamati sekitarnya. Dan kegiatannya itu tertangkap oleh mata tajam Fiery Ghosts. Fiery Ghosts duduk di kursi goyang sambil mengamati gerak gerik Bai Linxi. Sedangkan yang diamati masih memikirkan harga jual semua benda dikamar ini apabila dibawa ke kehidupan modern nya.

'Bahkan kalau seumur hidupku jadi pembunuh bayaran, aku yakin tidak akan mampu membeli semua ini'

Bai Linxi sangat asik dengan pikirannya, sampai tidak sadar dia dimana, apakah dia diculik, dan bagaimana dia bisa disini.

Merasa dicuekin, Fiery Ghosts batuk pelan untuk mengalihkan pandangan Bai Linxi. Tapi Bai Linxi tidak menghiraukan dan masih berkutat dengan pikirannya.

'Andai aku punya semua barang ini, aku akan membeli sebuah pulau lalu akan melatih orang-orang untuk ku jadikan pembunuh bayaran. Oh betapa menyenangkannya itu'

Bai Linxi sebenarnya bukan orang yang buruk. Walaupun dia kadang gila harta dan penyuka barang mewah, Dia tidak akan melakukan hal yang buruk pada orang yang tidak bersalah. Sewaktu menjadi pembunuh bayaran, dia hanya ingin membunuh orang-orang yang merugikan orang banyak, seperti koruptor,provokator,dan bahkan pembunuh bayaran lain yang seenaknya membunuh orang. Dia ingin melatih pembunuh bayarannya sendiri. Menciptakan perdamaian dengan caranya sendiri. Karena dijamannya hukum tidak ada harganya. Membunuh hama adalah solusi yang paling jitu.

Setelah beberapa kali memberi kode tapi Bai Linxi tidak peka, Fiery Ghosts mulai jengah lalu menghampiri Bai Linxi. Fiery Ghosts memeluk Bai Linxi dari belakang dan membisikkan sesuatu.

"Kau mengacuhkan tuan ini"

Bai Linxi merasa seluruh tubuhnya menjadi dingin. Lalu secara reflek dia mengambil pisau kecil diluar angkasanya. Bai Linxi mengunakan sisa-sisa kekuatannya dan menggerakkan siku tangannya untuk menyodok perut Fiery Ghosts dan berniat menggores lengan pria itu. Tapi saat Bai Linxi menggerakkan siku nya, Fiery Ghosts segera menghindar.

Transmigration Fox Killer Bai LinxiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang