Chapter 20

1.7K 140 0
                                    

Disudut wilayah manor Kekaisaran. Zhang Lian menemui orang bertudung hitam. Dia bicara dengan berbisik agar tidak ada yang mendengar ucapannya.

"Bagaimana kakakku bisa mati" Zhang Lian mendesak orang itu untuk bicara dari tadi tapi orang itu hanya diam lalu melemparkan tanaman Purple Thorn Poison kearah Zhang Lian lalu pergi.

"Bajingan itu! Sudah kuduga dia tidak bisa diandalkan" Lalu menatap Purple Thorn Poison dengan hati-hati dan berharap menemukan suatu petunjuk. Tapi setelah beberapa saat dia tidak menemukan apapun. Setelah putus asa Zhang Lian pergi dari sana dengan membawa racun mematikan itu.

Di cabang batang pohon ada 2 pria yang mengintip. Yang satunya tersenyum dingin melihat kepergian Zhang Lian sedangkan orang yang disampingnya adalah orang bertudung yang tadi memberi sulur itu pada Zhang Lian, di punggung orang bertudung itu ada orang bertudung lain yang kemungkinan sudah mati....

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Wu Xiao dan Zhang Fengshui datang di kediaman Zhang Fengshui. Dan hal pertama yang mereka lihat adalah Wu Tang tergeletak di tanah. Mereka berdua langsung saling menatap dan langsung mengerti maksud masa lain.

Wu Xiao menghampiri Wu Tang sedangkan Zhang Fengshui segera menggeledah kediamannya. Dia mencari kemana perginya wanita itu dengan tergesa-gesa. Zhang Fengshui tidak pernah menyangka kalau wanitanya akan kabur dengan mudah seperti ini. Dia mencari keseluruh halaman di kediamannya tapi dia tidak menemukannya sama sekali. Melihat junjungannya yang mondar mandir kesana kemari membuat para penjaga kebingungan 'apa yang sedang dicari Pangeran' tapi mereka hanya bisa terdiam karena tidak ada perintah untuk ikut mencari. Lagipula mereka tidak tahu hal apa yang sedang dicari oleh Zhang Fengshui.

Setelah memastikan Bai Linxi memang tidak ada dihalamannya, dia memanggil semua penjaga bayangannya.

"Apakah kalian melihat seseorang keluar dari kediaman ini" 

"Tidak Yang Mulia. Selama anda pergi tidak ada siapapun yang masuk ataupun pergi" Seorang kepala penjaga menjawabnya.

Mendengar ucapan penjaganya Zhang Fengshui hanya menghela nafas. Dia tahu betul kemampuan dan kesetiaan penjaga bayangannya. Tapi sepintar-pintarnya Bai Linxi apakah semudah itu menembus penjagaan di kediamannya. Zhang Fengshui merasa Bai Linxi semakin menarik dan misterius, dan dia semakin bertekad untuk tidak pernah berhenti mandapatkannnya.

Di Istana Kekaisaran.

Semua Menteri dan pejabat negara Long Zhu berkumpul di Istana Kerajaan. Hal ini terkait dengan meninggalnya Pangeran Zhang Yutian yang mati secara misterius dan menghilangnya Putri Perdana Menteri Kiri, hal itu dianggap semua kejadian itu memiliki hubungan oleh semua orang.

Dengan disepakati oleh semua pihak yang hadir dipertemuan akhirnya perjamuan kerajaan ditunda karena istana sedang dalam masa berkabung dan pasti badan keamanan istana akan sibuk menangani masalah ini.Walaupun Pangeran Zhang Fengshui sudah memutuskan untuk mengambil alih kasus ini karena kemauannya sendiri, tapi pihak Yang Mulia Raja juga tidak akan melepaskan masalah ini dengan santai mengingat yang menjadi korban adalah anaknya sendiri. Kalau dia tidak mengejar masalah ini bagaimana dia akan menjelaskan kebijaksanaannya kepada masyarakat.

Hari itu seluruh istana diterpa isu kalau Putri Tuan Bai yang gila menyerang Pangeran Zhang Yutian sampai mati. Rumor itu direncanakan oleh Ibu dari Zhang Yutian sendiri. Dia sangat yakin kalau Bai Linxilah yang membunuh putranya. Dia yakin Putri Perdana Menteri yang gila itu pergi karena takut telah membunuh anaknya. Dia yakin itu, dia tidak akan membiarkan masalah ini berlalu begitu saja. Ibu Zhang Yutian menyuruh salah satu pelayannya untuk mendekat kearahnya dan membisikkan sesuatu. Setelah selesai membisikkan sesuatu, pelayan itu pergi dari kediaman itu. Ibu Pangeran Zhang Yutian menyunggingkan senyum misterius, lalu beristirah setelah itu, dia tidak sabar menunggu rencananya berhasil.

Transmigration Fox Killer Bai LinxiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang