Jangan bosen ini masih flashback ya
Jangan lupa vote dan komen 😉Irene sudah siap sejak pagi, hari Sabtu ini ia akan pergi dengan taehyung kekasihnya tapi sampai siang kekasihnya itu tak ada kabar bahkan sampai sore pun taehyung tak memberinya kabar.
Baru malam hari taehyung menelponnya mengatakan kalau ia tengah sakit, irene yang tadinya akan marah tak jadi marah dan justru merasa khwatir karena kekasihnya itu tinggal sendiri.
Minggu pagi nya irene sudah bersiap membawa tas dan juga buku yang sengaja ia jinjing lalu keluar kamarnya. Ada omma nya di ruang tengah menatap irene yang berjalan kearahnya
"Joohyunie kau mau kemana?" Tanya nyonya bae
"Ke perpustakaan bersama Lisa dan baram" ucap irene "omma ayo antar aku" ucap irene sengaja meminta diantar agar ommanya tak curiga
"Ah omma mau pergi maaf sayang" ucap nyonya bae
Ia mengeluarkan dompetnya dan memberikan uang untuk irene "pergi dengan taksi ya" ucap nyonya bae
Irene mengangguk lalu menerima uang itu, sebenarnya ia sudah tau kalau ommanya akan pergi hari ini ia sudah hafal jadwal arisan ommanya.
Irene pergi dari rumahnya dengan taksi pergi ke apartmen taehyung ya dia kesana jangan berpikir irene benar benar akan mengerjakan pr nya di perpustakaan, taehyung bahkan sudah mengerjakan tugas sekolahnya kemarin hari Jumat.
Cukup lama irene menunggu taehyung di depan pintu apartmen pria itu.
Taehyung terkejut saat mendapati irene kekasihnya berdiri didepan pintu apartmennya saat ia membuka pintunya.
"Oppa aku datang menjengukmu" ucap irene
"Oh ayo masuk" ucap taehyung "aku sudah baik baik saja" ucap taehyung
"Tapi kau masih pucat" ucap irene sembari berjalan dibelakangnya mengikuti pria itu masuk kedalam.
Taehyung duduk di sofa ruang tengah menyandarkan punggungnya sejujurnya ya ia masih sedikit pusing.
Irene ikut duduk disamping taehyung tangannya terulur memeriksa suhu tubuh taehyung denga punggung tangannya, masih sedikit panas.
"Oppa makanlah aku membelikanmu makanan" ucap irene
Taehyung hanya bergumam tak jelas lalu memeluk irene menelusupkan wajahnya di perpotongan leher irene.
Irene terdiam membeku tak tau harus bersikap seperi apa dan akhirnya membiarkan saja taehyung memeluknya seperi itu untuk beberapa saat.
"Kau sudah kedokter?" Tanya irene
"Belum tapi aku sudah minum obat" ucap taehyung "maaf seharian kmrin aku pusing saat melihat ke arah layar ponsel" ucap taehyung lagi
Irene mengangguk mengerti, setelahnya irene menyuruh taehyung untuk makan, ia tak membayangkan kemarin taehyung bagaimana dia sakit dan dia sendirian disini pasti sulit untuknya.
"Temani aku tidur" ucap taehyung setelah ia selesai dengan makanan nya
"Aku sedang sakit" ucap nya membuat irene tak tau harus bagaimana menolak pria itu.
Dan pada akhirnya irene menuruti pria itu ia berbaring di samping taehyung, ia cukup bersyukur taehyung tak berbuat aneh aneh padanya dan hanya menggengam tangannya saja.
Irene hanya menatap langit langit kamar taehyung pria itu sudah kembali tertidur spertinya memang masih sakit.
Tak banyak hal yang bisa ia lakukan satu tangannya digenggam taehyung. Irene memilih memiringkan tubuhnya menatap taehyung yang sudah tertidur lelap taehyung masih sangat tampan meski sedang sakit. Pria itu tadi mengatakan ia hanya butuh tidur lagi agar sembuh dan irene berharap taehyung akan jauh merasa lebih baik setelah ia bangun nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Miss irene
FanfictionTentang Kim taehyung yang harus membesarkan putra nya seorang diri karena istrinya pergi meninggalkannya begitu saja, Kim taehyung masih begitu muda saat itu ia masih berumur 22th saat ia resmi menjadi seorang appa untuk Kim tata Tata tumbuh menjadi...