Irene semakin yakin untuk pergi menyusul temannya ke Jepang setelah ia melahirkan nanti setelah melihat sikap taehyung semakin hari semakin acuh padanya, sejujurnya bukan maksud taehyung seperti itu, hanya saja dia memang sedang sibuk dengan pekerjaannya tapi tetap saja di mata irene taehyung seolah mengabaikannya, dia yang tengah hamil sering kali overthinking dan taehyung yang tak pernah ada waktu untuknya seolah menjadi kombinasi yang pas untuk membuat irene semakin yakin dengan keputusannya.
Hari hari menjelang persalinannya taehyung semakin sibuk bukan maksud taehyung untuk tak memiliki waktu dengan irene ia hanya ingin segera menyelesaikan pekerjaannya dan bisa mengambil cuti jika sewaktu waktu irene akan melahirkan.
Rencana hanya rencana saja, memang sih saat irene melahirkan taehyung memang ada menamaninya tapi hanya satu hari saja setelah itu pria itu kembali sibuk dengan pekerjaannya, ibu mertua irene hanya sekali menemui irene dan menemaninya sedangkan ommanya sendiri bahkan belum menemuinya dan menengok cucunya, hal itu semakin membuat irene membulatkan tekatnya untuk pergi, pukul 9 pagi saat semua lengah saat ia hanya sendirian di kamar rawat inap itu, irene mulai melancarkan aksinya untuk pergi diam diam kabur dari kehidupannya.
Irene menghilang begitu saja tanpa seorangpun menyadarinya saat irene pergi, dan pihak rumahsakit baru tau saat jam makan siang saat suster berniat mengantarkan makan siang untuk irene dan juga memberitahu irene kalau keadaan tata sudah membaik, ia juga akan memberikan obat untuk memperlancar ASI karena sampai saat ini ASI irene tak lancar sehingga tata belum sempat disusui ommanya.
Saat taehyung mendapat kabar dari rumahsakit kalau irene tak ada di kamarnya saat itu juga irene sebenarnya sudah berada di dalam pesawat menuju Jepang.
Semunya sudah di atur teman irene, ia hanya perlu membawa badan saja saat pergi tadi.
Bagaimana taehyung saat itu? Tentu saja dia kalang kabut mencari irene ia bahkan sempat berpikir mungkin irene diculik atau apapun itu ia tak berpikir kalau irene pergi dengan kemauannya sendiri sampai pada hari dimana surat itu datang.
***
Flashback offTaehyung berjalan mendekati irene yang tengah melamun lalu duduk Disampingnya
"Kenapa sayang?" Tanya taehyung membuyarkan lamunan irene
Irene menolehkan kepalanya lalu tersenyum menatap taehyung "kau sudah pulang" gumam irene lalu memeluk tubuh suminya itu menghirup aroma parfum milik taehyung yang masih melekat ditubuh suaminya itu, rasanya sangat menenangkan.
"Ada apa?" Tanya taehyung sekali lagi sepetinya irene sedang tidak baik baik saja
Irene menggeleng "oppa aku sudah rindu tata" ucap irene tadi tak sengaja ia teringat masa lalunya. Irene lagi lagi merasa bersalah karena pernah meninggalkan tata dulu pernah tak menginginkan anak itu yang bahkan tak bersalah sama sekali
Taehyung mengusap punggung irene pelan "lusa kan kita pulang" ucap taehyung
"Oppa" panggil irene
"Hemm kenapa?"
Irene menggeleng ia hanya ingin memanggil saja tanpa ada maksud apa apa
"Oppa maaf" ucap irene lirih tapi masih bisa didengar taehyung dengan baik
"Kenapa minta maaf?" Tanya taehyung
"Kenapa?" Tanya taehyung sekali lagi "sayang ada apa? Kenapa menangis?" Tanya taehyung
Irene hanya diam tak menjawab pertanyaan tarhyung dan semakin mengeratkan pelukannya.
Taehyung yang tak mengerti sebenarnya apa yang terjadi dengan irene kenapa istrinya itu tiba tiba menangis dan meminta maaf hanya bisa mencoba menenangkan irene.
"Kau sudah sangat rindu tata? Kita bisa menelponnya ah tapi mungkin dia sudah tidur sekarang" ucap taehyung
Ucapan taehyung barusan justru membuat irene semakin merasa bersalah, bagaimana bisa irene dulu dengan mudah nya meninggalkan taehyung padahal nyatanya tak ada pria lain yang bisa mengerti dia lebih baik daripada taehyung, taehyung mungkin tak sekaya suho tapi taehyung siap memberikan semuanya untuknya, taehyung mungkin tak sepintar namjoon tapi hanya taehyung yang bisa membimbingnya menjadi lebih baik dengan caranya sendiri tentu saja.
"Kau tadi sudah makan malam?" Tanya taehyung
Irene menggeleng "kenapa? Apa mual lagi?" Tanya nya
Irene mengangguk "aku sedang tidak mau oppa" ucap irene
"Oppa"
"Hemm"
"Kau sudah tidak berhubungan lagi kan dengan Hana?" Tanya irene
"Oh itu tidak lagi" ucap taehyung
Irene mengendurkan pelukannya lalu manatap taehyung "kau kenapa mencurigakan sekali?"
"Jangan mencurigaiku tau tadi memang aku tidak sengaja bertemu dengannya" ucap taehyung "tapi aku bahkan mengabaikannya" ucap taehyung lagi tak ingin irene salah paham padanya disisi lain ia ingin terbuka dengan irene tak mau istrinya tau dari orang lain kalau ia tadi tak sengaja bertemu mantan kekasihnya itu, lagipula bagaimana bisa sangat kebetulan irene tiba tiba menanyakan tentang Hana apa irene sebenarnya sudah tau?
"Tidak mungkin tidak sengaja dia pasti sengaja mengikutimu sampai sini, oppa jangan dekat dekat dengan dia kau tak tau betapa lucunya seorang wanita kalau sedang jatuh cinta" ucap irene
"Oh tentu saja lagipula aku selalu dengan sekertarisku aku tidak pernah sendirian" ucap taehyung mencoba meyakinkan istrinya agar tidak berpikir buruk padanya.
Irene menatap kedalam mata taehyung mencoba mencari tau apakah ada kebohongan yang disembunyikan pria itu atau tidak.
Chup
Taehyung mencium bibir irene singkatIrene mendorong taehyung saat pria itu akan menciumnya lagi "oppa kau sudah janji sebelumnya" ucap irene mengingatkan
Taehyung mengangguk "iya sayang" ucap taehyung lagipula untuk apa juga ia harus berselingkuh kalau dia sudah bersama irene.
"Mandi dulu" ucap irene lagi lagi mendorong taehyung
"Aku bau?" Tanya taehyung
"Mandi saja tidak usah banyak tanya" ucap irene
"Sana" titah irene
"Kau tidak mau ikut mandi juga?" Tanya taehyung
"Tidak mau tidak jadi mandi kalau aku ikut" ucap irene "cepat aku tidak mau menunggu lama"
"Dimana ponselmu?" Tanya irene saat taehyung baru saja beranjak dari duduknya
Taehyung menunjuk ponselnya lalu segera diambil irene, taehyung tak memusingkan irene yang mungkin akan mengecek ponselnya toh ia tak berbuat macam macam.
Tidak seperi yang tarhyung kira irene hanya ingin melihat video tata waktu masih bayi saja ia begitu menyesal kenapa ia pergi begitu lama sampai melewatkan banyak moment dengan pria kecilnya ini.
Baru beberapa hari ia tak bertemu dengan tata ia sudah merasa serindu ini bagaimana bisa ia dulu bertahun tahun meninggalakan anak semanis tata.
***
Jangan lupa vote sama komen nya ya 😌

KAMU SEDANG MEMBACA
Miss irene
FanfictionTentang Kim taehyung yang harus membesarkan putra nya seorang diri karena istrinya pergi meninggalkannya begitu saja, Kim taehyung masih begitu muda saat itu ia masih berumur 22th saat ia resmi menjadi seorang appa untuk Kim tata Tata tumbuh menjadi...