" ih,itu es krim Kia" kesal Kia mencoba merebut es krim miliknya dari tangan Dareen.
Di sore yang cerah ini,Dareen mengajak Kia jajan sepuasnya. Mengingat besok,Kia beserta umat Islam lainnya akan melaksanakan puasa Ramadhan.
" Iya nih" kekeh Dareen sambil menyerahkan es krim Kia.
" Jangan jailin adek gue lo" kesal Kenzo
Oh! Ternyata bukan hanya Dareen dan Kia saja yang berjalan-jalan sore,melainkan seluruh boys Graverzha lainnya juga ikut serta.
" Gemes abisnya" kekeh Dareen mengacak pelan rambut Kia
" Dareen" geram Kia menatap Dareen tajam
" Kenapa by?" Sahut Dareen tak berdosa
" Kenapa Dareen acak rambut Kia,kan es krim Kia jatoh" rajuk Kia bersidekap dada membuat semua orang gemas
" Iya Dareen ganti yang lebih besar" bujuk Dareen terkekeh
" Kapan?" Tanya Kia antusias
" Nanti kalo udah lebaran" kekeh Dareen sambil berlari menjauhi Kia
" Abang!" Rajuk Kia menggoyangkan lengan berotot Daniel
" Hm,abang gak ikut sidang Ki. Mending kamu tanya sama bang Zafran tuh" tunjuk Daniel gelagapan
Sesuai perintah Daniel,Kia berlari ke arah Zafran
" Abang,masa Dareen jatohin es krim ki-" rajuk Kia terpotong
" Tenggorokan abang lagi sakit ki,kamu minta marahin Dareen sama bang Leo aja tuh" potong Zafran sambil memegang tenggorokannya dengan mulut dipenuhi es krim membuat Kia mendengus kesal
" Tenggorokan abang sakit" cibir Kia
" Tenggorokan abang sakit Ki,sakit,sakit! Tapi dikasih es krim tetep lancar" cibirnya lagi membuat semua orang tertawa
" Uda ah sama bang io aja"
" Abang,masa Dareen jatohi-" belum sempat Kia menuntaskan ucapannya,Leo langsung memotongnya dan menatapnya
" Udah biarin aja Ki,dia gak sengaja" potong Leo
" Ih,nyebelin" rajuk Kia kembali ke tempat duduknya dengan kaki yang dihentak-hentak kan membuat semua orang gemas
Kia sudah duduk di tempat asalnya dengan bertopang dagu. Bibir yang mengerucut,dan mata yang mendelik tajam
" Ih sebel" kesal Kia
Tiba-tiba di depan matanya,ada sebuah eskrim coklat rasa cokelat berukuran besar membuat ia berbinar
Saat berbalik,ia disuguhkan dengan wajah tampan Dareen yang sedang tersenyum manis
" Kamu jelek kalo lagi monyong" kekeh Dareen sambil duduk di samping Kia
" Abisnya Dareen" rajuk Kia mengambil eskrim itu dari tangan Dareen dan langsung melahapnya
Semua orang terkekeh kecil melihat tingkah menggemaskan Kia
" Belepotan" kekeh Leo mengusap eskrim yang menempel di sudut bibir Kia menggunakan tangannya
" Hehe makasih abang" ucap Kia dengan cengiran khasnya
" Sama Dareen gak berterimakasih?'' sindir Dareen
" Makasih Dareen" ucap Kia tulus.
Ini yang mereka suka dari Kia. Ia mudah memaafkan orang lain.
Keesokan harinya,Kia dan Leo pergi sekolah menggunakan sepeda mahal yang dibelikan Raga.
Pada saat sahur tadi,Kia merengek kepada Leo untuk berangkat sekolah menggunakan sepeda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queensha- si permata hilang
Ficção Adolescente[ Follow akun author! Tambahin ke perpus juga!] ____•____ " Kalian harus percaya, bahwa matirasa dalam kesepian itu nyata'' ____•____ Dia Queensha, gadis polos nan lugu yang harus berperang dengan kerasn...
