Im back,,,, hayoo siapa yang belomm bobo?
Guys part ini panjang bacanya pelan2 aja ya soalnya kalian mungkin bakal bingung kalo langsung ke inti, part ini agak belibet juga, semoga paham deh😄
Enjoyy!!!!
happy reading
TIIINNNNNN
"JIWOOOOOO!!!!"
BRAKKKKKKK
"Astaga hampir aja! Aww!" Sooyoung memegangi kepalanya yang terasa pusing karena terbentur setir mobil, Sooyoung keluar memakai topi hitamnya dan masker.
"Anda tidak apa-apa?"
Sooyoung membungkuk beberapa kali kepada supir bus nya dan terus mengucapkan maaf.
"Maafkan saya, ini kesalahan saya tidak berhati-hati! Saya akan ganti rugi bus anda."
"Bus saya sama sekali tidak lecet karena saya berhasil mengerem nya, bagaimana dengan mobil anda dan kepala anda terluka!"
"Ah saya tidak apa-apa, tolong antarkan saya kerumah sakit bisa?"
"Tentu saja." jalanan ini sangat sepi ntah ini kebetulan atau memang seperti ini.
Sooyoung sudah masuk ke bus dan supir itu segera mengantarkan Sooyoung sesuai yang Sooyoung katakan tadi.
Sooyoung mencari ponselnya namun tidak ada, "Sial, ketinggalan dimobil!!!"
"Ada apa?"
"Emm pak bisa saya meminjam ponsel anda?"
Supir itu mengangguk dan memberikan ponsel nya kepada Sooyoung, setelah mengetik beberapa angka Sooyoung menunggu sambungan dari sebrang sana.
"Hayoung-ah!,,,datang kelokasi yang saya share ada mobil saya bersihkan bekas kecelakaan itu, jalan nya sepi berhati-hati lah jangan sampai ada yang mengetahuinya,,,,nee secepatnya kabarin saya jika terjadi sesuatu,,,,nee saya baik-baik saja,nee khamsahabnida!"
Sooyoung mengirim lokasi tempat dimana dia kecelakaan, menghapus nomor Hayoung dan mengembalikan nya kepada supir itu.
"Khamsahabnida."
Bus itu berhenti didepan rumah sakit setelah mengatakan terimakasih Sooyoung masuk kedalam rumah sakit berlari ke arah lift dengan menahan rasa sakit dikepala nya.
"Sooyoung-ah!!!" Sooyoung menengok dan mendapatkan Haseul dibelakang nya.
"Nee?"
"Astaga kening lo berdarah Soo!!!" Haseul baru sadar kening Sooyoung berdarah.
Sooyoung memegang bagian kening nya yang sedari tadi perih dan benar ternyata berdarah,"Pantes perih! Jiwoo gak papa kan Seul?"