Hidden Royalty (levi x reader/oc)

kucing

'Kezra Povs'

Seperti hari weekend biasanya, aku akan membersihkan beberapa lokasi di daerah markas. Kali ini kami akan membersihkan markas kecil yang berada tidak jauh dari markas utama.

'Padahal dua minggu lalu kita sudah membersihkan tempat ini' gerutuku saat kami berada di depan markas

"Gunakan ini" ucap levi sambil menutupi setengah wajahku dengan kain

Kali ini pasukan kapten levi akan membantuku membersihkan markas kecil ini. Aku merasa lega karena tugasku menjadi berkurang karena keberadaan mereka.

"Segera bersihkan setiap sudut, aku tak ingin melihat debu bertebaran" sorak levi yang membuat semua anggotanya segera membersihkan ruangan

"Kezra, bisa kau bantu aku?" Teriak eld

"Tentuu! Aku akan segera datang" balasku sambil berlari menuju arahnya

Aku membantu eld memindahkan beberapa meja dan kursi. Terlihat dengan jelas debu-debu yang menempel dipinggir ruangan dan bekas meja yang menempel didinding.

"Debunya cepat sekali menempel" gerutuku sambil mengambil kain

"Biar kami saja, kau bagian sapu saja lantainya" ucap ryan

"Baiklah, aku akan mengambil sapu dan pel" balasku sambil mengambil sapu dan kain pel

Seluruh lantai segera ku sapu hingga terlihat bersin sekilas. Eld dan gunther masih sibuk membersihkan sela-sela yang dipenuhi debu tipis.

"Oi.. kezra. Beri makan kuda dan bersihkan mereka" sorak levi

"Aku akan membuatkan kalian teh" ucap petra yang berada di sebelah levi

Aku segera melangkahkan kakiku menuju kandang kuda. Terlihat sebuah ember penuh yang berisikan makanan kuda.

"Apa kalian tidak bisa memakannya sendiri? Tapi sepertinya kalian harus mandi terlebih dahulu" Kataku pada kuda-kuda milik pasukan levi

Tiga buah ember berisikan air sudah siap untuk digunakan. Perlahan aku mulai menggosok tubuh kuda, sesekali mereka mengibaskan kepala mereka dan membuatku terkena cipratan air.

"Diamlahh, kalian akan segera wangi" ucapku sambil menyabuni mereka

Saat akan menyabuni kuda hitam milik levi, kuda itu menjilat rambutku dan mengibaskan kepalanya hingga membuatku basah.

"Aishhh, kuda dan pemiliknya sama saja" gerutuku sambil terus menggosok tubuh kuda hitam tersebut

Bajuku sudah setengah basah karena para kuda yang mengibaskan kepala mereka. Tetapi kini semua kuda tak terkecuali kudaku sudah sangat wangi. Kudekati kuda milikku dan ku peluk erat sambil mencium harum tubuhnya.

"Kau wangi sekaliii!" Kataku sambil mengusap kuda milikku

Perlahan kuda levi kabur dari tempatnya, aku segera menunggangi kudaku untuk mengejar kudanya. Walau sempat kerepotan, aku berhasil menangkapnya dan membawanya kembali.

"Kau ini, jangan kabur seperti itu. Berhentilah bersikap seperti pemilikmu, jangan buat aku repot" kataku pada kuda hitam

Kuda itu kembali menjilat rambutku, ku usap pelan hidungnya agar ia tenang. Aku segera mengambil makanan untuk mereka. Satu demi satu kuda tersebut kuberi makan dan mereka menghabiskannya dengan lahap.

Ku lirik arah markas dan terlihat mereka sedang meminum teh diruang makan. Terlihat dengan jelas dari jendela yang terbuka.

"Mereka sudah selesai ya?" Gumamku