My Cute Alpha || TaeGyu [END]

Pronolog

Seperti biasa pagi ini Pemuda bersurai hitam itu menuruni tangga dengan malas.

Dia melihat Kakak-nya yang sedang melahap rotinya.

"Eh, Gyu udah bangun." pemilik nama hanya berdehem sebagai jawaban.

Dia menghampiri Kakaknya yang terlihat asik dengan dunianya itu. Panggil saja dia Soobin.

"Kak." panggil Beomgyu begitu mendudukan dirinya dikursinya.

"Apa yang ingin kau tanyakan? "

Beomgyu menampilkan cengiran khasnya, saat Kakaknya sudah tau apa yang akan dia katakan berikutnya. "Kakak udah nemuin mate? " terlihat sang empu menggeleng.

"Udah, cuma waktu itu.. Kelihatan tandanya lengannya, ya walaupun samar samar sih." ujar sang Kakak membuatnya mendengus.

"Kenapa? " Beomgyu menggeleng.

"Kok perasaan Gyu nggak enak ya Kak."

~••~

Dilain tempat, seorang Pemuda bersurai pirang berstatus Omega itu tengah menatap jengkel Bundanya.

"Bunda, Tae nggak pa pa. Nanti kalau ada apa-apa Tae pasti kasih tau Bunda, atau Tae langsung pulang. Bunda tenang aja."

Bundanya terlihat menghela nafas kasar, anak-nya yang satu ini memang keras kepala.

"Ya udah Bunda, Hyun-ie berangkat dulu! Bye." teriak Pemuda yang memanggil dirinya Hyun-ie itu sambil berlarian keluar rumah. Sebut saja dia Taehyun.

Taehyun, dia seorang anak orang kaya. Yah, walaupun setiap disekolah dia tidak menunjukan identitasnya sebagai anak dari salah satu donatur terbesar disana.

Dia suka kemewahan, hanya suka. Tidak berlebihan, secukupnya saja.

Sayangnya dia Omega, itulah yang menjadi permasalahannya. Dia Omega, sekaya apapun dia, sesukses apapun dia, setinggi apapun dia. Dia tetaplah kasta terendah. Itulah kenyataannya.

Tanpa tau kenyataan yang sebenarnya bahwa dia akan menjadi Alpha jika menemukan matenya. Sayangnya dia tidak tau itu, begitu juga orang tuanya.

Taehyun sebenarnya tau, hanya saja dia menganggap semua itu hanya fantasi semata. Hanya sekadar mitos, tidak lebih. Lagipula, baginya jika mitos tidak ada bukti ilmiahnya dia akan menganggap semua itu tidak ada.

Ya, begitulah Kang Taehyun ini.