Sebuah siang, dengan cuaca yang bersahabat, dibalkon sebuah kamar dengan rumah mewah. Seorang Pria bersurai hitam legam, berparas manis tengah membaca sebuah novel sembari menunggu kedatangan seseorang, ah beberapa orang.
Dia menengok kebawah kala mendengar suara gerbang dibuka, dan tak beberapa lama sebuah mobil hitam masuk kedalam.
Bersamaan dengan itu Seorang Gadis keluar dari mobil dengan berteriak memanggil seseorang.
"Mom~! Mommy~! "
Pria itu bangkit dan menuju pagar balkon menatap nyalang kearah bawah.
"Kang Taehyun! Kau apakan anakku?! " Seorang Pria dengan 2 Pemuda dibelakangnya spontan menoleh kearah atas.
"Mommy~! " Beomgyu berbalik kala merasa tubuhnya dipeluk dari belakang.
"Kau tanyakan sendiri pada anakmu! Bekas apa yang ada dipunggung, pundak dan pahanya! " Beomgyu menatap kebawah sebentar dimana Taehyun dan anak kembar laki-lakinya itu masuk kedalam rumah lalu menatap anak perempuannya.
"Ada apa Kang Eunbyul? " Tanyanya lembut.
"M-Mom hiks.. Dad-Daddy hiks.. M-marah p-pada ku hiks.." Mata Beomgyu membulat sempurna.
"Kenapa? Kok bisa? Eunbyul buat salah apa? Eunbyul buat Daddy marah? " Surai hitam legam gadis itu dibelainya.
"Dia dibully Mom, kami sudah bertanya padanya tapi dia hanya diam." Sela Hyunmin kala melihat adik perempuannya akan membuka mulut.
Beomgyu melepas paksa pelukannya dan mencengkram kuat pundak anaknya.
"Katakan Kang Eunbyul. Apa itu benar? Siapa, kapan, bagaimana, dimana." Eunbyul meringis kesakitan kala cengkramannya makin kuat.
"S-sakit Mom.."
"Kau tau? Andai bukan Kakaknu yang memberitahu Mommy tapi kau.. Mungkin Mommy bisa memaafkan pembullymu itu.. Apa kau lupa? Jika Mommymu lah yang paling seram jika marah? Sekarang kita kesekolah. Hyunmin ajak kembaranmu, bawa kunci mobil, ikut Mommy."
Kalimat itu bak sihir yang membuat semua pemilik nama akan mengikuti perintah sihir itu. Hyunmin mengangguk dan turun memanggil kembarannya yang mungkin sudah menjadi Beruang yang hibernasi.
"M-Mommy j-jangan, j-jangan Mom.." Beomgyu menatap horror anaknya yang memegang kakinya sambil memohon.
"Jika ingin ini lebih cepat. Lebih baik ikut dan jadilah anak baik." Eunbyul berdiri dengan sempoyongan, dia mengangguk dan pergi menuju kamarnya.
Hingga helaan nafas beras dari Beomgyu mengisi ruangan sepi dan sunyi itu.
"Mereka akan menyesal."
~••~
"Ohh, jadi ini sekolah terelit yang membully adikku itu?.." Seorang Pemuda berjas dengan gagahnya masuk kedalam sekolah dengan seorang gadis cantik yang anggun disamping kanannya, 2 orang kembar laki-laki di sebelah kirinya dengan seorang gadis lugu ditengah mereka.
"Yahh.. Ini pasti akan seru, bukan begitu Aunty? " Beomgyu mengendikan bahunya acuh.
"Tentu saja, Sooyeon. Bagaimana tidak? " 11 orang berparas anggun, manis, tampan dan juga lugu dengan santainya masuk kedalam sekolah, melewati barisan murid yang menatap mereka memuja dan juga menatap nyalang Eunbyul.
"E-eoh, selamat siang Tuan, Nyonya Kang dan Tuan Nyonya Choi." Entah karena ini hubungan ikatan persaudaraan atau hanya kebetulan.
Soobin dan Beomgyu melepas kacamata hitam mereka bersamaan dan menarik kursi untuk diri mereka masing-masing dan mendudukan diri mereka dengan anggun dan sedikit bubuk kesombongan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cute Alpha || TaeGyu [END]
FantasyChoi Beomgyu. Seorang Pemuda imut yang tergolong Alpha satu ini memang terkenal disekolahnya, tak hanya dia. Bahkan Kakak-nya juga. Wajahnya yang imut sangat bertolak belakang dengan sifatnya. Dia sangat dingin. Dia tau, suatu saat dia akan kehilan...