Jika sebelumnya kamu memiliki sifat ramah dan baik hati, namun tidak untuk saat ini. Kamu tengah meremat rambut panjangmu karna kesal.
Kepribadian kedua itu tengah muncul sekarang. Kamu sedang didalam kamar, berdebat dengan dirimu sendiri.
"Seharusnya lo gak pernah ada Alessia." Omel mu dari sisi baik
"Bukan urusan lo gue hidup atau nggak."
"Argghh pergi dari sana!" Ujarmu sembari memukuli dirimu sendiri
"Harusnya lo bersyukur ada gue yang nemenin lo bego!"
"Lo cuman bikin nyiksa tau gak?!"
"Gak tau diuntung! Kalo bukan karna gue gak akan ada orang yang mau nemenin lo! Bersyukur aja gue bisa gantiin posisi anak itu sekarang!"
"KELUARRR!!"
"Lo gak akan pernah bisa keluarin gue (y/n), gue bakal nemenin lo selamanya."
"NGGAKKK!! GUE GAK SUKA ADA LO DISINI!"
Brakk
"(Y/n)!!" Seru Taeyong dan Mama yang baru saja masuk ke dalam kamar
Mereka berdua mendengar teriakanmu dari bawah, seperti dugaannya. Kepribadian itu sedang muncul saat ini.
"LEPAS! GUE GAK MAU KELUAR!"
"(Y/n)! Sadar Nak, ini Mama sama Kak Taeyong." Ujar Mama Lee menyadarkan dirimu
"Dek, sadar. Ini kakak, kakak mohon jangan sakitin diri kamu sendiri." Sahut Taeyong padamu
"Minggir atau aku bunuh diri?!" Ujar mu menadahkan cutter yang ada ditanganmu.
Taeyong dan Mama Lee terkejut melihat cutter kecil yang kamu pegang itu lantas menggeleng memohon untuk tidak melakukan hal itu.
"Mama mohon jangan lakuin itu sayang, buang cutternya ya. Mama mohon."
"Dek! Buang cutternya sekarang." Perintah Taeyong
"Aku bukan anak kalian! Aku bukan (y/n) putri keluarga Lee! Aku Alessia!" Teriakmu pada mereka berdua
Taeyong mendekat ke arahmu untuk mengambil cutter yang ada ditanganmu. "Kakak mohon jangan sakitin kamu sendiri ya dek." Ujar Taeyong
"Mau apa kamu?!" Serumu pada Taeyong
Laki laki itu memeluk tubuhmu erat dari belakang. "Kakak terpaksa lakuin ini supaya kamu sadar (y/n)." Seru Taeyong merebut paksa cutter yang ada ditanganmu
"LEPAS!"
"Sadar (y/n). Kamu gak kaya gini! Ini bukan kamu yang asli!" Sahut Taeyong
"NGGAK! LEPAS!"
"Pergi dari tubuh adik saya Alessia!" Ujar Taeyong jengah
Mama Lee awalnya sangat bingung lantas tergesa gesa mengambil ponsel untuk memanggil seseorang.
Dia tidak tahu harus meminta tolong pada siapa selain Lucas. Papa Lee sedang pergi keluar negri karna ada pekerjaan penting disana. Tidak mungkin Mama Lee akan meminta bantuan padanya.
Lucas yang semulanya tengah dirumah langsung bergegas pergi ke rumah mu untuk membantu.
Laki laki itu terburu buru masuk ke dalam rumah setelah diizinkan masuk oleh Asisten rumah ini.
Lucas baru saja masuk ke dalam kamar mu untuk melihat keadaanmu. Laki laki itu menutup mulutnya tidak percaya. Kepribadian itu, memang benar adanya.
"PERGIIII." Teriakmu didalam kamar
"(Y/n)." Panggil Lucas sembari menatap dirimu dalam
Kamu menoleh ke sumber suara, disana ada laki laki yang sedang menatap dirimu ditempatnya berdiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Soulmate [Lucas X You]✔
Kısa Hikaye"Laki laki yang benar mencintaimu, dia yang akan memelukmu setelah menemukan kekuranganmu."-Lucas wong Ini tentang kamu yang punya riwayat penyakit yang jarang orang lain juga punya. Setelah kecelakaan itu, semua orang menganggap dirimu gila. Sampai...