MOOD DAN IDE LAGI LANCAR JAYA GINI NIH.
Setelah satu minggu di Daegu, akhirnya Irene dan Wendy pulang ke dorm. Saat Wendy sedang menata barang-barang Irene di belakang, ia sesekali melihat ke arah Irene yang masih berbicara dengan orangtuanya. Wendy membuka salah satu tempat penyimpanan tersembunyi di bagasi belakang mobilnya.
" Aish, ini seperti adegan di A World Of Married Couple, apakah aku sudah seperti Tae Oh sekarang ? ", gumam Wendy sambil menyimpan ponselnya.
" Sampai jumpa, eomma, appa. "
Mendengar Irene mengucapkan hal itu, Wendy langsung menutupi ruang rahasia itu dengan koper milik Irene.
" Sampai jumpa Mr & Mrs Bae. ", Wendy melambaikan tangannya dan membukakan pintu untuk Irene.
" Wendy memiliki sikap yang sangat dewasa, dia bisa memperlakukan Joohyun dengan baik. ", ucap Mr Bae.
Mobil mereka pun bergerak dan perlahan meninggalkan Daegu.
" Appa bilang kalau aku akan kembali ke rumah, pastikan aku datang denganmu. "
" Benarkah dia mengatakan itu ? "
" Ne. Sepertinya appa menyukaimu. "
" Kalau sudah seperti itu, bukankah aku sudah bisa menjadikanmu bagian dari keluarga Son juga ? "
" Bawa dulu aku ke rumah orangtuamu, baru kau boleh mengatakan hal itu. "
" Kau sungguh-sungguh ingin bertemu orangtuaku ? "
" Tentu saja, apa kau pikir aku bercanda ? "
" Bagaimana jika mereka suka denganmu dan menyetujui hubungan ini ? "
Irene terkejut dengan ucapan Wendy dan ia langsung menatapnya.
" Wae ? Terkejut ? "
" . . . . . "
" Mereka tidak sekaku orangtua pada umumnya. Mereka menjadikanku apa adanya, mereka hanya mengaturku jika itu sudah berbicara soal pendidikan. "
" Jinjja ? "
" Ne. Itu sebabnya aku juga akan menghormati setiap keputusan orang lain, aku belajar banyak dari orangtuaku, sebagaimana mereka menghormati seseorang yang sudah mengambil jalan hidupnya masing-masing. "
Irene benar-benar tidak mengedipkan matanya saat mendengar ucapan Wendy, bahkan ia merasa sedikit terkejut.
" Jadi, masih ingin bertemu dengan orangtuaku ? "
Irene terdiam dan Wendy hanya tersenyum.
" Masih ingin ? "
" Semakin ingin cepat bertemu. "
Jawaban itu langsung membuat Wendy tertawa lepas bahkan ia mengacungkan dua jempolnya untuk Irene.
" Aku akan membicarakan hal ini dengan mereka. "
" Ne, buktikan padaku jika semua ucapanmu benar dan kau sungguh-sungguh mencintaiku. "
" Arraseo. "
Melewati perjalanan panjang membuat keduanya memiliki waktu yang lama untuk saling menceritakan tentang kehidupan masa lalu, pandangan masa depan sampai kriteria pasangan idaman mereka.
" Boleh aku bertanya sesuatu padamu ? "
" Tentu saja. "
" Apa Bogum termasuk dalam kriteria pasangan idaman untukmu ? "
" Ya...mengapa kau tiba-tiba menanyakan hal itu ? "
" Aku hanya penasaran saja, kalian lumayan dekat, eoh ? "
KAMU SEDANG MEMBACA
International Playgirl
FanfictionThe story of a girl who never knows who she wants. She just keeps doing kindness and sweet things until she didn't realize that things were going to get complicated. ...::: First G x G :::... It will certainly contain things that are beyond reason. ...