Hari ini aku sudah siap terbang ke Auckland, hebatnya lagi adalah Irene bisa menyusul, meskipun dia sudah diperingatkan agar tidak mengupload apapun di sosial media.
Let's go to the one of peaceful place in this world
Banyak yang mengatakan jika New Zealand adalah sebuah tempat yang tepat untuk dikunjungi jika ingin melepaskan penat atau merasa relax. Jika dipikir-pikir sudah lama juga aku tidak menemani eomma bepergian.
" Kau sudah memesan kamar untuk Irene ? "
" Nanti setelah kita sampai, eomma. "
" Ish, tidak boleh seperti, kau harus memesannya sekarang sebelum berangkat atau eomma nih yang pesankan. "
" Gwenchana, eomma. Aku saja yang pesan. "
After A Moment To Auckland
" Sudah kabari Irene ? "
" Sudah eomma, tadi saat perjalanan ke hotel. "
" Kapan dia akan tiba ? "
" Mungkin besok, aku akan menjemputnya setelah kita pulang dari rumah temanmu. "
" Okey, sampaikan salamku untuknya. "
Seperti yang sudah pernah kukatakan pada Irene sebelumnya, eomma adalah orang yang tidak pernah mengunci pergerakanku. Bahkan masalah sensitif seperti keyakinan saja, dia tidak pernah mempermasalahkan. Hanya satu keinginannya, agar aku bahagia dan menjadi baik untuk semua orang.
* * * * *
Somewhere,
" Apa kau sudah seserius itu dengan keputusanmu ? "
" . . . . "
" Aku sih tidak mempermasalahkan apapun pilihanmu, selama kau bahagia karena aku juga mengerti bagaimana industri itu menguras tenagamu. "
" . . . . "
" Yes, I do understand, you need a support system, right ? "
" . . . . "
" I know. "
" . . . . "
" Baiklah, sampai bertemu nanti, kau sudah mau berangkat ? "
" . . . . "
" Okay, aku akan beritahu mereka. Aku saja yang akan menjemputmu. "
" . . . . "
" See ya, miss you! "
RV's Dorm
" Eonni, mau berangkat nanti malam ? "
" Eoh, ada mau nitip ? "
" Yeri ikut nggak boleh, eonni ? "
" Aku hanya dua hari disana, Yeri. "
" Iyakan lumayan dua hari, sumpek nih di dorm. "
" Ajak Seulgi jalan-jalan gih pakai mobil baru. "
" Iya ya, kapan Yeri bisa dapet endorse an kaya Seulgi eonni, dapat mobil gitu. "
Joy membuka pintu kamar Irene dan melihat Irene sedang mengunci koper.
" Sudah mau jalan, eonni ? "
" Ne. Aku tinggal menunggu mereka menjemput. "
" Apa kau akan baik-baik saja selama disana ? "
" Ne. "
Irene tidak memberitahu pada anggotanya kalau ia akan bertemu dengan Wendy. Para anggota hanya berpikir jika Irene mengambil cuti jalan-jalan biasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
International Playgirl
FanfictionThe story of a girl who never knows who she wants. She just keeps doing kindness and sweet things until she didn't realize that things were going to get complicated. ...::: First G x G :::... It will certainly contain things that are beyond reason. ...