Happy reading
" good morning everyone " ucap Riki yang baru saja tiba di meja makan
" Good morning sayang " ucap bunda
" Udah di obatin luka nya ? " Tanya Jake Riki mengangguk
" Ko bisa gitu sih sayang " tanya bunda
" Bunda kaya ga tau aja biasa anak laki " jelas ayah yang di balas dengan acungan jempol oleh Riki.
" Udah yu kak berangkat " ajak Riki
" Bun yah Jake sama Riki berangkat dulu " ucap Jake sembari mencium tangan kedua orang tuanya yang di turuti oleh Riki
✯✯✯
" Riki " teriak seorang wanita yang tiba tiba masuk begitu saja keruang kelas Riki yang membuat semua orang di ruangan itu menatap dirinya
" Untung bukan temen gue " ucap jungwon
" Yehh pede amat siapa juga yang mau temenan sama Lo " ucapnya
" Rik Lo beneran kemarin berantem sama Alex, gila sih Lo berani banget, nyesel gue kemarin gue ga masuk sekolah, pasti rame tuh liat Lo adu jotos andai waktu bisa di ulang " cerocos nidlya , nidlya adalah sepupu sekaligus, salah satu siswi yang cukup dekat dengan Riki, saking dekatnya orang orang menjadi iri pada nidlya dan menjauhi nya. Untung saja nidlya adalah orang cuek yang tidak memperdulikan hal seperti itu.
" Berisik banget sih Lo datang datang " ucap jungwon
" Ouh ada Lo disini maaf kirain cuma ada gue sama Riki " ucap nidlya
" Jadi gimana Lo beneran berantem sama Alex " Riki mengangguk " pasti gara gara si cewe itu kan, awas aja Lo kalo ketemu gue gue ajar tuh cewe " ucap nidlya kesal sembari mengepalkan tangannya
" Emang Lo berani ? " Tanya jungwon
" Ouh jadi Lo ngeremehin gue, liat nih " ucap nidlya sembari menginjak kaki dengan kuat hingga membuat jungwon meringis kesakitan.
" Sakit ? Sukurin " ucap nidlya sembari menjulurkan lidahnya
" Yaakk " teriak jungwon " lari " ucap nidlya sembari lari keluar class untuk pergi menghindar dari amarah jungwon
" Eh bang suno, pasti mau ketemu mereka , hati hati ya bang ada kucing lagi ngamuk, yaudah gue pergi ya bye bang suno " ucap nidlya pada suno di depan pintu kelas Riki. Suno masuk kelas itu seperti biasa karena setiap hari pasti dia mengunjungi dua teman nya itu
" Kata nya ada kucing ngamuk nih pasti ga di kasih ikan yah sama yang punya, kasian banget " ledek suno yang di balas tatapan sinis oleh jungwon
" Apa an sih Lo bang "
" Eh ko marah, dah yu kantin gue lapar ni " ucap sunoo sembari pergi menuju luar kelas yang di ikuti oleh jungwon tidak dengan Riki
" Rik ayo nanti keburu penuh " Ucap suno
" Lo berdua duluan, gue mau ke bang Jake nanti gue nyusul bareng mereka " ucap Riki
" Oke, sekalian bawa tuh bang Jay biar irit duit gue " ucap jungwon
✯✯✯
Segerombolan pria tampan sedang mengobrol di meja paling belakang yang membuat mereka menjadi pusat perhatian entah itu murid yang di dalam kelas atau pun di luar kelas yang mengintip ke dalam.
Di tambah lagi Riki yang dengan tenang memasuki kelas kakak nya dengan mengembangkan senyuman manis nya yang membuat para gadis semakin gila orang ketampanan mereka
" gila Mimpi apa gue kemarin " bisik salah satu gadis
Untung saja mereka sudah terbiasa dengan kejadian seperti ini. Menurut mereka hal ini merupakan makanan sehari hari mereka. Biasa orang ganteng mah banyak fans nya
" Gimana jadi ? " Tanya heeseung
" jadi lah gue dah Gedeg sama tuh orang, ya ga jake ? " ucap Jay sembari menoel pundak Jake yang balas anggukan
" Oke pulang sekolah kita... " ucap sunghoon yang terpotong dengan ucapan Riki yang baru saja tiba di kelas kakaknya
" Kakak mau kemana ikut dong " ucap Riki
" Ehh Riki gimana Lo gapapa ? " Tanya sunghoon
" maaf tapi siapa ya anda saya tidak kenal, asal anda tau gara gara anda saya kena omel oleh kakak saya selama 24 jam yang membuat telinga saya hampir pecah " ucap Riki pada yang sama sekali tidak melihat wajah sunghoon
" tanggung jawab Hoon tuh anak ngambek " ucap heeseung
" Ouh iya kak, kakak tadi mau kemana ? Soal nya tadi keburu di samber sama makhluk yang tak berwujud " ucap Riki
" Sabar Hoon sabar, nanti ganteng nya berkurang " batin sunghoon
" eum,Kakak mau ada kerja kelompok Riki mau ikut " ucap Jake dengan gelagapan
" Males banget mending Riki diem di rumah yaudah hayu kak kantin Riki lapar nih" ajak Riki yang di angguk oleh Jake dan pergi duluan meninggalkan heeseung Jay sunghoon
" Untung aja " ucap sunghoon " sutt bego " ucap heeseung sembari menjitak kepala sunghoon, di sisi lain Riki mendengar ucapan sunghoon tadi karena jarak mereka belum terlalu jauh.
Secara tiba tiba Riki membalikan badan nya, hal itu membuat 3 orang tersebut merasa khawatir " gara gara Lo sih " bisik Jay pada sunghoon yang membuat sunghoon nambah khawatir
" Ouh iya lupa kak Jay di tunggu sang adik di kantin tuh " teriak Riki
" Untung aja " batin mereka bertiga.
" Kakak bakal kemana ya ? " Batin Riki yang membuat dirinya penasaran
Semoga kalian suka 🖤☁️🐻
KAMU SEDANG MEMBACA
Believe
Random" Riki rindu kakak yang dulu " " Riki gapapa kakak jangan khawatir " Kedekatan seorang adik kakak yang selalu bersama Secara tiba tiba terjadi konflik di antara mereka yang membuat kedekatan mereka sedikit merenggang Ini adalah sebuah cerita fiksi...