13

438 52 8
                                    

Happy reading

Di waktu istirahat kali ini matahari begitu terik di atas sana, namun terik matahari tidak dapat menghalangi semangat Riki, Jake, heeseung,dan jungwon yang sedang bermain bola di sebuah lapangan yang cukup besar di belakang sekolah dengan hanya me...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di waktu istirahat kali ini matahari begitu terik di atas sana, namun terik matahari tidak dapat menghalangi semangat Riki, Jake, heeseung,dan jungwon yang sedang bermain bola di sebuah lapangan yang cukup besar di belakang sekolah dengan hanya memakai kemeja dengan lengan yang digulung kan dan kancing yang sudah di lepas dan memperlihatkan kaos yang dipakai

" Semangatt kalian huuu " sorak nidlya, Azsya dan beberapa perempuan di dekat lapangan

" Kak oper sini ka " ucap Riki

" Ett tidak segampang itu " ucap jungwon sembari mengambil alih bola tersebut

Ia menggiring bola tersebut ke dalam gawang namun sebelum tendangan bola tersebut masuk ke dalam gawang, secara kilat Jake mengambil alih bola dan mulai menggiring nya kembali. Sedangkan di belakang sana Heeseung berlari menyusul jake untuk mengambil alih bola

" Rik "

Bola dioper kan pada Riki, Riki menggiring bola menuju arah gawang secara tidak sengaja kaki nya dengan kaki jungwon bertabrakan yang mengakibatkan Riki terjatuh

" Dek kamu gapapa ? " Tanya Jake

" Riki gapapa ayo lanjut lagi "

" Yayang Riki " teriak alexa yang baru saja tiba dengan Alex

" Kamu gapapa? Ada yang luka ga ? Lo bisa ga sih main bola kalo gabisa ga usah main bola deh bikin orang celaka aja " cerocos Alexa sembari mendorong jungwon

" Apa sih bacot banget Lo, ngapain sih Lo kesini ganggu banget " ucap jungwon sembari mendorong pelan tubuh Alexa

" Bisa ga lo jangan main fisik sama adek gue, yah beraninya sama cewe banci Lo " ucap Alex yang terus menerus mendorong tubuh jungwon

" Lo juga ngaca cuma berani sama anak dibawah umur cupu banget " ucap heeseung

" Apa Lo bilang ? " Ucap Alex dengan menarik kerah baju heeseung

" Udah udah kalian ngapain sih, Alexa mending Lo pergi sekarang bawa Alex " ucap nidlya

Alexa menarik kakak nya itu untuk pergi meninggalkan lapangan " bye Riki " ucap Alex dengan nada remeh " ouh iya lupa, gue cuma mau ngingetin Lo bakal selalu ngerasain itu Rik, selamat menderita " bisik Alex yang membuat Riki kaget dan berpikir bahwa Alex lah pelaku nya. Bisikan Alex itu terdengar jelas oleh Nidlya karena ia berada tepat di samping Riki

" Gue ke toilet dulu ya " di bales anggukan oleh azsya

" Yaudah yu lanjut " ajak Riki

✯✯✯

Nidlya pergi mencari keberadaan Alex untuk memastikan tentang kejadian yang menimpa sepupu nya itu. Iya sangat tau dengan sifat sepupu nya itu. Sepupu nya itu akan menutupi semua kebenaran agar orang orang terdekatnya tidak khawatir namun hal itu lah yang membuat dirinya makin khawatir

Believe Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang