" Riki rindu kakak yang dulu "
" Riki gapapa kakak jangan khawatir "
Kedekatan seorang adik kakak yang selalu bersama Secara tiba tiba terjadi konflik di antara mereka yang membuat kedekatan mereka sedikit merenggang
Ini adalah sebuah cerita fiksi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat yang di tunggu akhirnya tiba Riki menyiapkan segala macam pesta dengan rapi dan indah di bantu oleh sunghoon
Dengan Bunga yang mengelilingi meja dan lampu lampu kecil di atas nya dan hidangan makanan yang sudah terdapat di atas meja dan sebuah gitar yang sudah di siapkan di samping kursi
Ting
BangJayie Gue udah nyampe
" Bang Hoon udah beres kan, mereka udah Dateng "
" Udah, suruh masuk aja " Riki kembali membenarkan tata letak berbagai hal karena gugup
" Udah rik semua nya bakal lancar " ucap sunghoon sembari merangkul Riki
" Semoga lancar ya bang " ucap Riki sedikit takut
Tanpa sadar di ujung sana sudah terdapat orang yang di tunggu dengan memandang takjub dengan apa yang sudah di persiapkan
" Gue ga bisa berkata kata lagi makasih " ucap Jake
" Kak Jake " teriak Riki sembari melambaikan tangan, Jake, Jay, heeseung, suno dan jungwon segera menghampiri Riki dan sunghoon
" Ga nyangka gue Jake ternyata Lo suka dia " ucap heeseung
" Hehe, namanya juga cinta bang, ouh iya siapa yang nyiapin semua ini "
" Siapa lagi kalo bukan adik Lo " ucap Jay
" Ga ko, ga Riki doang semua bantu nyiapin ya kan " ucap Riki malu
" Iyaa iyaa makasih ya " ucap Jake yang langsung memeluk Riki dengan erat
" Semoga lancar ya kak "
" Yaudah kita tinggal dulu ya Jake sebentar dia datang ke sini nih bunga nya " ucap sunghoon
" Semangat kak " " Semangat bang " " Lo pasti bisa jangan gugup gitu " ucap heeseung sembari menepuk pundak Jake
Bintang dan nidlya sudah bersiap dengan Azsya yang di tutup mata nya yang berjalan menuju lantai paling atas cafe tak lama akhirnya mereka sampai di tempat yang sudah di persiapkan dengan Jake yang berada di ujung pembatas dengan memegang seikat bunga mawar merah membelakangi Azsya
" Lo bisa buka ikatan mata itu " ucap nidlya sembari meninggalkan Azsya dan Jake berdua
Dirinya nya merasa takjub dengan apa yang di persiapkan begitu romantis dengan pemandang yang luar biasa indah di hadapan nya namun ia merasa kecewa dengan pria yang di hadapan nya
" Gue kira Riki ternyata Lo " batin nya
" Woww baguss bangett " ucap Azsya yang mulai mendekat pada Jake
" Akhirnya kamu datang, aku terlalu malu untuk nampilin muka aku, kamu masih inget saat saat di mana kita membuat lembaran lembaran indah yang mungkin tak bisa ku lupakan dan saat dimana kita selalu bersama dulu namun ntah kenapa kamu tiba tiba menghilang.... "
