“Lagi latihan jadi manekin?” tanya Jungkook begitu cetus—saat melihat Lisa yang masih bergeming ditempat.
“Kita beneran bakal tidur seranjang?”
Lisa memandang ragu tempat tidur dihadapannya saat ini, disana ada Jungkook yang sudah berbaring telentang menunggunya untuk ikut merebahkan tubuh disamping cowok itu. Demi apapun! Lisa itu cewek baik-baik, tidak mungkin ia harus tidur seranjang berdua dengan Jungkook. Cowok itu bahkan mengancam akan mendorong Lisa dari balkon jika cewek dengan piyama selutut itu tak ikut tidur disana.
“Jauh-jauh lo sana!” usir Lisa. Bukan tersinggung, Jungkook justru tersenyum samar.
“Lo takut deket-deket gue?” tanya cowok itu dengan kerlingan jahil, membuat bulu kuduk Lisa seketika meremang ngeri. “Kenapa harus takut sih? Dosa lho kalo najisin suami sendiri!”
“Najis!”
“Nah ‘kan, baru juga dibilangin.”
Lisa mengerucutkan bibir sebal, dengan sangat berat hati ia naik ke atas tempat tidur sembari memeluk guling didepan dada begitu erat. “Jungkook ... sofa lo besar ya?”
Jungkook yang sudah memejangkan mata kembali menatap Lisa dengan satu alis terangkat. “Kenapa? Lo mau tidur di sofa dibanding harus tidur bareng gue?”
Perkiraan yang tepat sekali! Tapi tidak sepenuhnya tepat.
“Gimana kalo lo aja yang tidur di sofa?” Lisa sedang mencoba untuk bernegosiasi saat ini. “Lo ngalah ya?”
Mengalah? Kata itu bahkan tak pernah ada didalam kamus Jungkook.
Tak mendapat respon apapun, terlebih lagi saat Jungkook kembali memejamkan mata, membuat Lisa sadar bahwa cowok itu tak menyetujui tawarannya, ia mendengus untuk kesekian kali. “Jung ....”
“Apa?”
“Pindah di sofa aja ya? Gue janji gak bakal ngelawan lo lagi.”
Jungkook tetap tak membuka matanya, ia menggeleng kecil sebagai jawaban.
“Jungkook iiih ...!” Lisa meremas bantal begitu kuat, ia menatap lama Jungkook yang masih mengabaikannya, cewek itu memberenggut kesal, memukul wajah Jungkook menggunakan bantal bertubi-tubi.
“Lo ... heh ... Arrgghh ... Lisa ... stop ...!” Jungkook menahan tangan Lisa agar cewek itu berhenti menghujamnya dengan pukulan-pukulan bantal tadi. Dengan nafas terengah, ia menatap Lisa nyalang. “Enggak!”
“Lo tuh apa-apaan sih?!”
“Elo yang apa-apaan?!” Jungkook balik membentak. “Ini rumah gue, kamar gue, kasur gue, terserah gue mau tidur dimana!”
“Terus ngapain lo bawa gue kesini?!”
“Gue penculiknya, jadi gue yang nentuin semua!”
Keduanya saling melempar tatapan tajam, tak ada yang mau mengalah, nafas tak beraturan sebab lelah saling meneriaki seperti tadi.
“Gue mau balik ke Apartemen gue aja deh!”
“Silahkan!”
KAMU SEDANG MEMBACA
Trouble Couple
FanficJungkook itu gila, tak berperasaan, dan pembuat masalah. Ia sering menolak, tapi tidak suka ditolak. Ia benci pria bernama Jaehyun, tapi ia menyukai gadis bernama Lalisa. Gadis pertama yang berani menampar, menjambak, bahkan menggigit kulitnya. Mus...