sᴀʟᴊᴜ ɪᴛᴜ ɪɴᴅᴀʜ , ᴛᴀᴘɪ ᴊᴀɴɢᴀɴ ᴘᴇʀɴᴀʜ ʟᴜᴘᴀ ᴊɪᴋᴀ ɪᴀ ᴅᴀᴘᴀᴛ ᴍᴇᴍʙᴇᴋᴜᴋᴀɴ sᴇsᴇᴏʀᴀɴɢ.
。゜✿ฺ sᴇǫᴜᴏɪᴀ ✿ฺ゜。
" Itu Kak Ice tidur apa gladi bersih meninggal sih? "
Tanya adikku yang polos , Thorn namanya " BIASALAH " Sahut Blaze , kembaran ku.
" Ice "
Namaku , singkat , tidak padat & jelas.
Percis seperti hidup & motto ku.
Aku suka tidur , adalah fakta yang harus kalian ingat.
Tidak peduli aku dibilang tukang tidur , kebo , atau meninggal sekalipun.
Aku suka tidur.
Karna dalam tidur , aku bisa bermimpi sepuas ku tanpa takut realita nya akan jauh berbeda.
Simple nya , aku penyuka mimpi tapi aku malas mewujudkannya.
Hidup itu apasih?
Bukannya sekedar sebagian perjalanan dari seluruh rangkaian cerita yang kita lalui? Iya kan?
Memangnya hidup itu apa yang harus dibanggakan sih? Bukannya semua sudah digarisi takdir? Kita cuma perlu menjalani nya bukan?
Tidak ada yang special dari hidupku karna aku lebih banyak menghabiskan waktuku untuk tidur di manapun kapanpun. Disetiap ada situasi , disitu aku akan tidur.
Tidak perlu tanya untuk apa , karna itu privasi ku. Adalah kalimat ku ketika orang orang bertanya kepadaku.
Diam diam aku punya sebuah diary , hadiah dari Kak Gempa untukku.
Katanya
" Kalau kamu enggan cerita ke kita , jadikan buku diary ini tempat cerita kamu , dia tidak akan pernah menceritakan kepada siapapun "
Tidak masalah orang orang menganggap ku seperti anak kecil / perempuan.
Memangnya kenapa? Adakah di undang undang NKRI tahun 1945 yang tertulis bahwa laki laki remaja tidak boleh menulis diary?
Tidak kan?
" Hidup itu punya kita , kita mau gimana ya suka suka kita " Adalah kata kata Taufan kepadaku sambil memberi hadiah bantal kepadaku ketika kami ulang tahun *ulang tahun kami sama.
Atau Kak Halilintar yang sudah mendekorasi kamarku sedemikian rupa , sehingga kamarku menjadi tempat ternyaman untuk tidur , untuk bermimpi , atau untuk menyampaikan pesan yang tidak dapat kusuratkan juga ia yang membuat kasur lipat untukku yang ia letakkan di Laboratorium Sains milik solar. Karna aku juga suka tempat itu , sunyi.
Aku selalu suka sunyi , karna disitu , aku dapat berperang dengan hati tanpa perlu memikirkan siapa yang menang & yang kalah.
Terlahir dari keluarga yang amat sangat lebih dari cukup , tapi tidak dengan jiwa.
Aku tidak pernah membayangkan aku yang dulu , adalah anak yang paling biasa saja ketika ibu ku meninggal. Aneh memang tapi itulah kenyataannya.
Mungkin aku menangis , mungkin aku sedih , tapi tak berangsur lebih dari 1 jam.
Aku pernah baca
Bagaimanapun Hidup , Memang Hanya Cerita , Cerita Tentang Meninggalkan & Yang Ditinggalkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Sequoia [ BoYa ] END
Подростковая литератураBangun tidur di kamar padahal sebelumnya di delan TV memanglah epic. Namun pernah nggak sih lo bangun tidur di negara lain, sama tiga cowo ganteng lagi!? Ini yang dialami seorang Yaya Aliya, perempuan cantik, pintar, manis, ramah dan tergolong sempu...