18 - Masa Kecil Elemental

1K 81 60
                                    

Haiii ✨
Siapa yang udah ready buat baca SQA nih?

Sebelumnya , mau ngucapin terimakasih seeee banyak banyaknya buat readers Sequoia , karna SQA berhasil nyentuh 2k readers.

Sebelum mulai , yuk Vote dulu dengan menekan tombol bintang dipojok kiri bawah! ' ⭐🌟✨ '

Happy Reading All!

- SEQUOIA -

Tidak tahan ber lama lama di gedung super mewah ini , Yaya memutuskan untuk pulang. Mumpung Hujan berhenti meskipun cuaca masih mendung. Akhir akhir ini Swiss dilanda musim hujan , sebentar sebentar hujan , berhenti hujan berhenti hujan. Begituuu terus.

Untuk masalah di Rooftop , Taufan memutuskan akan membicarakan pelan pelan kepada Halilintar & Gempa , karna bagaimanapun , Halilintar adalah Kakak tertua & Gempa adalah orang yang paling bijak , memungkinkan menemukan jalan keluar.

" Iya Pak , sebentar lagi , semua data nya akan kami kirimkan , iya Pak terimakasih.. "

" Kak Gempa.. , Yaya pulang ya? " Pamit Yaya sambil mengemas Tas nya.

Gempa yang sedang baru saja selesai menelfon client langsung menghampiri Yaya.

" Kamu tadi berangkat naik apa? "

" Taxi "

" Trus sekarang mau naik apa? Ini mendung lho " Kata Gempa sambil membawakan tas Yaya.

" Eh.. Tas aku "

" Udah , aku aja yang bawa , ayo aku temenin ke bawah "

*Duh so sweet amat sih gempa. Jadi pengen geplak.g

Yaya & Gempa jalan beriringan , sambil sesekali bercanda & kadang mengobroli sesuatu yang unfaedah. Tapi bagi Yaya , Gempa adalah sosok yang paling enak untuk diajak bercanda & Mengobrol. Yaya selalu nyambung dengan Gempa meskipun kadang Hal tidak penting terselip didalamnya. Gini misalnya

" Haha , iya , Kak Hali jarang sih jahil , tapi kalo sekalinya jahil , ga main main " Gempa mengangguk faham mendengar cerita Yaya tentang kejadian tadi pagi

" Iya sih , tapi kan aku nya yang malu "

" Malu malu kucing? "

" Bukan "

" Terus? "

" Malu malu ayam "

Gempa tertawa singkat , " Kok ayam? "

" Ya pengennya ayam gimana? "

Setelah itu mereka tertawa bersama

*iya garing , kan udah dibilang tadi.

" Yaallah!! " Gempa menepuk jidatnya sendiri

" Kenapa , kak? "

" Itu.. Tadi client nya minta rekapan data perusahaan , gini deh , kamu pegang ini " Gempa memberikan sebuah kartu. " Nanti disitu , kamu belok kiri , pokoknya kalo ada pintu kayak pabrik , kamu masuk aja , terus kamu beli mobil disitu ya "

Sequoia [ BoYa ] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang