Beberapa dokter bedah dan perawat telah siap untuk menangani Chuuya. Lampu operasi dan berbagai alat Ortopedi juga telah siap. Karena yang akan dilakukan adalah pemasangan Pen pada Tibia kiri, dokter telah menyiapkan Narrow Dynamic Compression Plates (NCP), Cortex Screw dan lainnya.
Setelah memastikan semua alat telah lengkap. Operasi dimulai.
Di luar ruang operasi, Dazai bersama tiga orang temannya membicarakan peristiwa yang terjadi pada Chuuya. Memutar otak untuk mencari tahu dalang dibalik peristiwa penabrakan Chuuya. Dazai yang biasa bertingkah konyol dan terkadang menjengkelkan, seketika berubah menjadi seseorang yang serius.
Higuchi juga memberitahu Dazai bahwa Chuuya tertabrak di depan mini market. Tapi karena Higuchi tidak melihat langsung bagaimana Chuuya bisa tertabrak, Dazai meminta tolong pada Kunikida dan Kyōka untuk pergi ke mini market. Bertanya pada penjaga toko atau siapapun yang ada saat Chuuya tertabrak.
Lalu, bagaimana dengan mobil Chuuya?
"Gomen Dazai-san, aku tidak tahu detailnya. Karena saat aku tiba, aku sudah melihat Chuuya-san yang tergeletak di jalan tak sadarkan diri. Dengan banyak darah di tubuhnya. Aku menghubungi nomor rumah sakit, lalu karena kebetulan aku sedang tidak membawa mobil, jadi aku mengikuti ambulan ke rumah sakit dengan mobil Chuuya-san".
Dazai mengangguk mengerti.
•••
Kunikida dan Kyōka mendengarkan baik-baik penjelasan dari saksi peristiwa penabrakan Chuuya.
"Saat tuan bertopi fedora keluar dari mobilnya dan ingin menyebrang, tiba-tiba sebuah taksi melaju kencang ke arahnya dan menabraknya. Setelah itu, taksi itu kabur begitu saja", jelas wanita muda, penjaga toko bunga yang menjadi saksi.
"Baik nona, arigatō. Penjelasanmu sangat membantu kami", ucap Kunikida.
"Mn, semoga pelaku segera terungkap", balas wanita muda itu.
Kemudian Kunikida dan Kyōka kembali ke rumah sakit untuk menemui Dazai dan Higuchi.
•••
Chuuya telah selesai dioperasi dan kini ia telah dipindahkan ke ruang rawat. Ia masih belum sadarkan diri. Higuchi ada untuk menemaninya, sementara Dazai pergi ke ruang dokter untuk menanyakan lebih lanjut mengenai Chuuya setelah dioperasi.
"Higuchi-san, dimana Dazai-san?", begitu masuk ke ruang rawat, Kyōka langsung bertanya pada Higuchi karena tidak mendapati Dazai di sana.
"Dazai-san sedang ke ruangan Elise-sensei. Dia memintaku untuk pulang, tapi sebelum itu aku harus menemani Chuuya-san selama Dazai-san di ruangan Elise-sensei"
Kesunyian sementara menyelimuti mereka berempat. Sampai suara langkah kaki memasuki ruang rawat Chuuya yang memunculkan pria brunette bertubuh tinggi. Dia adalah Dazai.
"Higuchi, sekarang kau bisa pulang. Hōntoni arigatō", senyum Dazai.
"Ah, aku tidak melakukan banyak hal, Dazai-san. Aku jadi tidak enak hati karena kau terus-terusan berterima kasih padaku. Kalau begitu, aku permisi. Kunikida-san, Kyōka-chan aku duluan ya", pamit Higuchi yang dibalas dengan anggukan dari mereka bertiga.
Setelah Higuchi pulang, Kunikida dan Kyōka menjelaskan dengan detail informasi yang mereka dapat dari penjaga toko bunga.
Karena sudah malam, Dazai juga meminta Kunikida dan Kyōka untuk pulang. Kemudian, mereka akan melanjutkan pembahasan kasus penabrakan Chuuya esok hari.
Kunikida dan Kyōka pulang, sedangkan Dazai pastinya tetap menemani Chuuya yang masih belum sadarkan diri pasca operasi.
Dazai's POV
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Loyalty
RomanceKesetiaan bukan tentang siapa yang paling lama bersama, tapi tentang diri yang mengerti hatinya milik siapa. Hal itu akan dibuktikan di hubungan Dazai dan Chuuya. ••• Bungō Stray Dogs © Kafka Asagiri Cover and story © Mozza666 ••• 🎖️ #1 double blac...