MINE (LISKOOK)

Part 33

Tepat di depan ruang rawat lisa, pas ruang tunggu, semua keluarga bangtan dan bp sedang menunggu hasil pemeriksaan lisa, suasana begitu hening, hanya tangisan dari jennie yg membuat jisoo dan Rose terlarut dalam kesedihan nya juga, jisoo sangat tak bisa melihat jennie terus menangis karena dia telah bersama dg jennie 5 tahun lamanya dan sudah dia anggap sebagai adik nya sendiri.

Saat itu semuanya bungkam, tapi hanya ada satu yg membuat keheningan itu hilang, dg pertanyaan yg di lontar kan dari seokjin.

"Kami tadi tak salah mendengar, aku rasa kalian tidak menyembunyikan sesuatu." Ujar jin.

Jisoo menatap jin dg penuh sendu, mungkin mereka juga harus tau masalah ini.
"Aku yg akan menjelaskan nya." Sahut jisoo.
"Tapi kalian tau dimana jungkook berada?"

Semua yg ada disana saling menatap seakan2 bertanya kenapa dia menanyakan JK?
Tapi memang benar mereka tak tau dimana jungkook.

"Maaf nona, saya yg sudah lama bersama jungkook tidak tau dia dimana, hanya saja sebelum ini.,....." taehyung menceritakan semuanya.

FLASHBACK on

Taehyung di minta oleh jungkook untuk datang ke mansion miliknya.
"Jungkook-ah ada apa kau memanggil ku ke mari."

"Hyung masuk lah dulu."

"Apa yg ingin kau sampai kan?"

"Ada sesuatu yg ingin ku titip kan pada mu."

"Apa?"

"Perusahaan."

"Apa maksud mu?"

"Ambil alihkan perusahaan ku terlebih dahulu, lalu aku akan memberi tahu mu alasan nya."

"Kenapa?"

"Karena saat ini bukan waktu yg tepat."

"Bicaralah dg jelas."

"Aku percayakan semua nya pada mu Hyung, tolong kelola lah perusahaan ku."

"Ta......"

"Aku tidak menerima penolakan Hyung."

"Apa?"

"Aku sdh menjelaskan nya bukan, pergilah hanya itu."

"Apa kau sdh tak waras."

"Disana pintu keluarnya."

"Baiklah aku akan pergi dari hadapan mu."

Dg perasaan kesal taehyung meninggal kan jungkook, disini yg ada di Fikiran taehyung, adik nya itu sudah gila.

FLASHBACK of

"Bahkan aku tak mengerti maksud dari perkataan nya itu." Jelas taehyung yg sama sekali sudah hilang kesabaran.

"Dia pergi." Sahut jennie yg memandang lurus ke depan dg tatapan kosong dan itu membuat tatapan semua keluarga bangtan teralihkan pada nya.
"Dia meninggalkan lisa, dia membuat lisa hancur."

"Tapi apa masalah nya." Tanya jimin.

"Bukan kah dia adik kalian?" Sahut Rose dg tatapan yg sangat sendu, matanya berkaca2.

"Dia bahkan menghancur kan hidup wanita yg sangat banyak berkorban untuk nya." Sambung jisoo.

"Katakan jangan berbelit2 nona." Sahut RM

"Lalu tadi apa maksud dari percakapan kalian, tak mungkin kami salah dengar ." Seokjin Kembali melontarkan pertanyaan PD jisoo jennie dan Rose.

"Kalian tak salah dengar."
"Apa kami harus mengulang nya?" Tatapan jennie seperti org yg sangat frustrasi.