Kang Seulgi [END]

KSG-21

Segala bentuk typo teman-teman harap dapat memaklumi.

Happy reading📖

Vote+komen✅

...

"Seulgi, bogoshipo"

Suara itu? Suara itu terdengar familiar di pendengarannya. Tidak mungkin!! Tidak mungkin suara itu milik seseorang yang sedang dirinya rindukan sekarang. Bukan kah tempat ini hanya dirinya seorang yang tahu, lalu mengapa.... Seungwan? Ya, Seungwan. Gadis kanada itu tahu tempat ini, apa mungkin Seungwan yang memberitahu tempat ini kepada pria itu? Jika benar memang Seungwan yang memberi tahu tempat ini kepada pria itu, lihat saja Seulgi akan melakukan sesuatu kepada gadis kanada itu agar gadis itu tidak bertindak seenaknya memberitahu tempat privasi orang lain. Tidak peduli walau dia sahabatnya sekalipun dan dirinya sama sekali tidak takut jika harus berhadapan dengan Min Yoongi.

"Bear, bogoshipo"lagi, Seulgi kembali mendengar suara itu. Suara yang sudah sebulan ini tidak didengarnya.

Seulgi memutar tubuhnya untuk memastikan jika suara ini memang benar milik pria bermata elang itu dan benar saja bukan dugaannya kalau suara ini memang milik pria brengsek yang sudah mempermainkan hatinya. Pria bermata elang itu menatap nya sendu dan juga tersenyum hangat.

Oh Tuhan tatapan dan senyuman itu!!!

Seulgi menatap pria didepannya dengan tatapan datar nan dingin. Tatapan mata Seulgi kepada pria itu kembali seperti tatapan sebelum mereka sedekat sekarang-ah tidak-tidak mereka sudah tidak lagi bersama.

Kini hanya tatapan mata tajam nan dingin yang dirinya layangkan untuk pria didepannya ini, Seulgi sengaja melakukan itu agar hatinya tidak goyah melihat mata sendu dan senyuman hangat pria didepannya ini.

"Bear"

Tanpa mengucapkan satu kata pun Seulgi pergi dari tempat persembunyian nya dan meninggalkan laki-laki biadab itu, tetapi langkahnya terhenti kala tangan pria itu lebih dulu menahan tangannya agar dirinya tidak pergi dari tempat tersebut.

"Bear, mianhae"ujar pria itu sendu dan jangan lupakan tatapan sendunya yang bisa saja membuat hati Seulgi goyah.

"For what?"

"Untuk semuanya. Semua yang telah aku lakukan padamu. Jeongmal mianhae"

"Beri aku waktu"

Jimin yang mendengar jawaban Seulgi mengerang frustasi, waktu? Memangnya waktu satu bulan tidak cukup untuk memikirkan semuanya? Dan memangnya waktu satu bulan tidak cukup untuk bisa memaafkan dirinya? Apakah sekecewa itu Seulgi padanya hingga waktu sampai satu bulan ini gadis itu belum juga bisa memaafkan semua kesalahan nya?

Aku harus melakukan apalagi agar kau bisa memaafkan ku, Seulgi?

"Seulgi, apakah sekecewa itu kau padaku? Hingga saat ini pun kau belum bisa memaafkanku?"Jimin benar-benar putus asa ketika gadis kesayangannya itu belum juga bisa memaafkan semua kesalahan yang telah dirinya perbuat pada gadis itu.

"Kau tahu apa jawabanku, Jimin-ssi"niat ingin pergi dari tempat tersebut harus gagal karena lagi-lagi Jimin kembali menahan tangannya bahkan genggaman kali ini lebih erat.

"Lepas!!!"sentak Seulgi bermaksud untuk membuat genggaman tangan Jimin lepas dari tangannya.

"Tidak akan. Sebelum kita selesaikan masalah ini"

"Masalah apa!!! Bukankah kau yang bermasalah disini?"ketus Seulgi menatap sinis pria didepannya ini.

Jimin menghembuskan nafas pasrahnya setelah mendengar jawaban Seulgi. Kenapa sesulit ini membujuk Seulgi agar bisa memaafkan dirinya.