Ange De La Vie || 97L

Adlv 1 ~ ToD

"Siapa disana?"

Dua orang gadis yang baru saja mendaratkan tubuhnya setelah melompat dari pagar di belakang sekolah itu kini terkejut saat tertangkap basah oleh seorang siswa yang sedang piket mencari murid-murid nakal, seperti mereka

"sial... Lari Rose" seru seorang gadis berambut panjang berwarna coklat kehitaman sambil berlari, di ikuti gadis lain dengan rambut panjang kemerahannya

"Stop stop Ho..." Rose mencekal lengan Jiho untuk berhenti, Jiho menolehkan kepalanya melihat Rose yang masih ngos-ngosan.

"Lewat belakang aja. Gak yakin gue lewat sana aman. Biasanya kan yang caper banyaknya di depan" Rose kembali menarik tangan Jiho untuk berbalik arah ketempat yang ia maksud

"Ya kan jaga image, padahal kelakukan aslinya ancur" timpal Jiho membuat Rose meledakan tawanya

"Ehem" Deheman seseorang membuat Jiho dan Rose menoleh kebelakang, lalu setelahnya saling pandang melempar cengir lucu

"Yah kan, bener kata gue, ketemu beneran..."
  

~
  

"LISAAA!!"

Nama yang di teriakin memasang wajah memelas, berharap hukuman yang ia dapatkan tidak separah Yuju yang disuruh joget di depan kelas, walau pun Yuju sendiri tidak merasa malu, tapi tetap membuat Lisa merinding melihatnya

"Ayoo saa, pilih siapa yang lo mau untuk kasih lo tantangan?" gadis dengan rambut sebahu dan poni lucu di dedepanya mendesak agar Lisa cepat memilih diantara mereka.

"Hmm, Chaeyeon deh" Chaeyeon yang di tunjuk bingung sendiri, pasalnya dia hanya ikut duduk melingkar di antara teman-temannya, dan tidak ikut bermain permainan berbahaya tersebut

"Apaan! Gak ya! Soalnya Chaeyeon ga ikut main! Yang lain, ganti buru!" tolak seorang perempuan lain yang tadi udah sempat kena hukuman, Yuju.

BRUK!

Pintu kelas terbuka lebar dengan suara dentuman keras yang membuat seisi kelas melompat terkejut, sedang sang pembuka pintu berjalan santai seolah tidak melakukan kesalahan apapun. Lalu setelahnya menyimpan tas di bangkunya, dan berlenggang kebelakang kelas

"Jiho sialan! Sekalian aja lo robohin pintunya!" seorang cowo dengan rokok di tangannya menatap Jiho -sang pembuka pintu- galak.

"Berisik ih June! Kenapa? Takut ketauan nyebat ya?" tanya Rose ikut mendudukan dirinya lesehan di lantai belakang kelas menyatu dengan lingkaran setan yang di buat teman-teman perempuan kelasnya

"Cepp, mbaknya yang berisik!" saut June, di balas peletan lidah dari si perempuan

"Kemana aja ihh jam segini baru muncul?" tanya Eunha, memperhatikan dua temannya yang baru menampakan hidungnya di pertengahan pagi menuju siang ini

"Biasa lah nongkrong dulu" balas Rose dengan mengedipkan sebelah matanya

"Nongkrong dimana? Lapangan depan sambil hormat ke tiang bendera?" pria yang sedang asik bermain game di hapenya ikut-ikutan bersuara sarkas tanpa menolehkan kepalanya sedikitpun

"Pinter ihh Jaehyun, perhatian banget! Tau aja," Satu kelas terkekeh geli dengan jawaban tak kalah sarkasnya milik Jiho

"Nongkrong itu ngadem mbak, bukan berpanas-panas ria" Seorang lain yang duduk di depan Jaehyun menimpali

"Dih Bambam ngiri tuhh, pengen rasain nongkrong juga dia! Kasih paham Rose Ho, ajakin dari pagi sampe sore sekalian, jangan kasih ampun!"

Seakan di ingati pada topik utama, para perempuan yang sedang lesehan kembali menatap Lisa yang ikutan tersentak saat semua orang kompak menoleh ke arahnya,