Ange De La Vie || 97L

Adlv 3 ~ Kabur

Sret

Sret

Tak ada suara lain yang terdengar selain suara gesekan kertas yang memenuhi kelas yang hening pagi ini. Sesekali terdengar helaan nafas pasrah dan juga frustasi saat melihat soal-soal yang terpampang di kertas yang tersaji di meja mereka

Drrrt

Drrrt

Getaran hape yang terdapat di kolong meja membangunkan Lisa yang tak sengaja tertidur saat sedang membaca soal sambil membaringkan kepalanya di meja

Lisa merogoh kolong mejanya masih dengan mata terpejam. Setelah dapat ia simpan hape nya ke meja belakang, membuat Rose gelagapan saat hape itu bergetar dan terbentur dengan meja yang menimbulkan suara yang hampir terdengar ke penjuru kelas

"Apaan bangsat?"

"Tolong cek-in. Gue ngantuk" Yuju disebelahnya menahan tawa lalu menggeplak kepala Lisa gemas

Akhirnya Rose menunduk dan menjawab panggilan dari nomer tidak di ketahui tersebut

"Halo?"

"..."

"Ah ya dengan Lisa disini. Maaf, Sekarang saya berbicara dengan siapa?"

"..."

"Rumah Sakit ... Ah ya teman saya di rawat di sana"

"..."

"APA"

Seisi kelas termasuk Mr.Leeteuk yang sebenarnya tertidur tersebut terlonjak kaget saat Teriakan Rose menggema
Bisa di lihat, Rose sendiri tak segan menunjukan bahwa ia sedang mengangkat telefon disana

"Halo nona Rosie? Sekarang masih jam pelajaran berlangsung. Bisa kamu matikan telefonnmu?"

Rose tak mendengar nya bahkan semakin menempelkan handphone Lisa ke telinganya dengan ekspresi muka yang serius

June yang duduk di seberang kanan Rose geram karena anak itu tidak memperdulikan tatapan Mr.Leeteuk di depan yang sudah sangat marah ke padanya

"Woy Rose! Sstt! Matiin dulu bego, liat ke depan!"

"Roseanne Park. Apa anda mendengar sa––

BRAK

Rose melemparkan tasnya ke atas meja menghasilkan bunyi dentuman yang membuat seisi kelas tersentak. Setelahnya ia berdiri dan merunduk kepada Mr.Leeteuk

"Maaf Mr. Saya mohon izin untuk pergi. Teman saya, Jiho menghilang dari rumah sakit"

Lisa terkaget bukan main dan reflek terbangun dari tidurnya, segera ia berlari mengejar Rose dan tanpa dua gadis itu sadari teman-temannya ikut menyusul di belakang

~

Jungkook terbangun saat cahaya terang menganggu retinanya. Memaksa ia bangun dan mencari sumber cahaya, yang ternyata berasal dari jendela yang lumayan besar. Kesal, ia baru saja bisa tertidur beberapa jam yang lalu.

Diliriknya jam yang kini menunjukan pukul setengah sembilan pagi, ia mencari sosok roomate nya yang sudah menghilang tidak meninggalkan jejak

"Rajin amat Jaehyun sialan"

Jungkook menyusuri kamar Jaehyun mencari makanan.

Kamar Jaehyun? Iya Jaehyun. Semalam saat mereka balik ke asrama, petugas yang sedang jaga malam kebetulan berdiri di depan kamar Jungkook, membuat Jaehyun tak tega dan mengajak nya untuk menginap. Dan berakhirlah dia disini pagi ini, ditinggal Jaehyun sendiri