Ange De La Vie || 97L

Adlv 35 ~ Satu frekuensi

Seminggu berlalu Mina masih belum sadarkan diri. Namun kabar baiknya gadis itu sudah melewati masa krisisnya.

Yuju yang hari itu baru mengetahui kondisi Mina langsung memanggil tim kedokteran Blackvros, tentu setelah mendapat persetujuan dari Adlv dan juga Elang, dan mendapat izin dari abangnya, Scoups.

Turun tangannya Blackvros benar-benar membantu Adlv dan Elang merawat Mina, yang kini lebih mengutamakan menggunakan alat-alat kesehatan yang lebih canggih, sehingga perkembangan Mina pun semakin membaik.

Kenapa gak dibawa aja kerumah sakit? Gak usah, kata Eunwoo dia tidak mau mengambil resiko mendapatkan kesekian kalinya penyerangan dari Alexa. Belum lagi kabar gelap santer membicarakan, bahwa anak-anak dibawah naungan Ange De La Vie, Elang dan Blackvros tengah membentuk sekutu.

Hal tersebut membuat kesepuluh orang ini terbahak sendiri, geleng-geleng dengan berita aneh tersebut.

Mereka kembali ke asrama dan sekolah seperti biasanya. Bedanya lima Elang diam-diam terkekeh kalau Yugyeom menanyakan kabar Jiho atau tak sengaja memergoki pemuda itu sedang berjalan menuju kamar Jiho.

Yugyeom belum tau bahwa mereka sudah mengetahui dirinya adalah saudara kembar Jiho dan anak laki-laki satu-satunya Suho Kim, pewaris tersisa Ange De La Vie.

Jiho sendiri yang menyuruh mereka untuk berpura-pura tidak tau tentang riwayat keluarga Adlv.

Berbeda dengan suasana kelas beberapa bulan lalu. Hari ini kelas tak semeriah biasanya. Tak ada lagi truth or dare, tak ada lagi uno. Para perempuan yang tersisa lebih banyak berdiam diri. Tak ada lagi Jihyo yang akan berteriak kesenangan membawa kertu uno, tak ada juga Chaeyeon dan Mina yang suka membuat dare yang tak pernah masuk akal.

Eunha yang biasanya akan merengek saat akan minta temani kekantin, kini lebih banyak berdiam diri. Jungkook yang merasa pacarnya sudah gundah sendiri, memutuskan pindah tempat duduk, menemani Eunha yang sendirian.

Pacar? Iya, Jungkook resmi memacari Eunha seminggu yang lalu, dan melakukan date pertama mereka dengan dua pasangan lainnya, Bambam Lisa, dan Yuju Dokyeom, tentu sambil mengawasi Jisung yang tetap tidak mau jauh dari Jungkook.

"Bosen..."

Jungkook mengerjapkan matanya. Eunha sudah membaringkan kepalanya diatas meja sambil merengek menatapnya.

Jungkook terkekeh "Mau apa dong, kamu?"

"Habis ini jam siapa, Kook?"

"Miss Suzy, kenapa?"

"Bolos yuk?"

Jungkook terbelalak kaget. Menatap Eunha tak percaya. Pasalnya gadis itu tak pernah sekalipun mengajak bolos seperti ini, kalau dirinya bolos pasti hanya karna hal mendesak.

"Heh! Berani mau bolos sekarang? Siapa yang ngajarin? Lisa apa Yuju?!"

Lisa sama Yuju yang duduk dibelakang mereka berdua, reflek nendang kursi Jungkook dari belakang.

"Sembarangan! Enak banget main lempar aja!" Sewot Lisa diangguki Yuju tak terima.

"Tau! Lo-nya aja yang kemana selama ini? Eunha gitu-gitu berapa kali manjat tembok ya sama Chaeyeon dulu, ya walaupun dibantu sama gue." ucap Yuju sambil tertawa.

Jungkook menatap lagi Eunha dengan alis terangkat "Bener, begitu?'

Eunha terkekeh lalu mengangguk "Iya bener. Udah ah mau nemenin gak? Kalau gak, aku pergi sendiri aja."

Jungkook reflek nahan tangan Eunha, dan membereskan buku-bukunya sendiri, berakhir keduanya pergi dari kelas sambil tertawa setelah mendapat nyinyiran dari Dokyeom dan Eunwoo.