1. Pertemuan Singkat

5.1K 205 9
                                    


Curcol dikit 🙏

Maafkan atas keserakahan Yuna yak 🤧
Judul lama aja belom tamat tapi otak udah merayap buat cerita baru 🤭
Maafkan Yuna juga yang gak bisa buat cerita dengan bagian yang panjang - panjang atau konflik yang memuncak dan itu buat kalian kecewa jadi maaf yak.

Oia kalian pasti sering bacakan cerita tentang alpah dan omega?
Yuna suka banget cerita dengan alur seperti itu dan Yuna berharap suatu saat bisa buat cerita tentang itu, tapi nanti saat Yuna udah beneran tau tentang alpah atau omega karna Yuna gak mau merimek atau jiplak karya orang, walaupun tak sebagus cerita mereka tapi itu murni hasil karya aku 🤭
Kalau kalian mau kasih masukan silakan comment tak apa kok 😊

Ahhh sudah lah curcol nya. Bakal gak ada habisnya kalo baca curhatan aku mah 🙏
Back to awal yak 😁👌.

.
.
.
.
.

" Maaf nonna, apa anda ingin menyebrang? " Tanya pemuda berhodie biru dan topi hitam itu.

" Ah nee, apa kau bisa membantuku? " Jawab gadis berbaju putih dengan syal dileher berwarna grey.

" Maaf nonna jika pertanyaan ini sedikit menyinggungmu, apa kau tak bisa melihat? " Tanya pemuda itu hati-hati.

" Ne tuan, aku buta sejak 3tahun lalu " Ucap gadis itu tersenyum getir sambil mengingat kejadian yang menyebabkan ia buta.

" Maaf nonna jika aku menyinggungmu " Ujar pemuda itu penuh penyesalan karna melihat gadis buta itu menitikan air mata.

" Tak apa, maafkan aku yang terbawa suasana ini " Ucap gadis itu menghapus airmatanya.

" Aku tadi bersama maidku tapi aku kehilangannya dan aku lupa membawa tongkat ku dan tasku juga ada di mobil " Timpal gadis itu menjelaskan.

" Kalau begitu aku bisa mengantarmu, kau hanya perlu memberitahuku dimana alamat rumahmu " Ucap pria itu tersenyum walaupun tau gadis itu tak akan bisa melihat senyumnya.

" Ehh.... Aku... " Jawab gadis itu ragu.

" Jangan takut, aku pasti akan mengantrmu dan tak akan macam-macam" Ujar pria itu seolah tau apa yang ada di fikiran sang gadis.

" Maaf jika aku berpasangka buruk padamu, aku tak bermaksud begitu hanya saja kita baru bertemu tapi kau sangat baik padaku " Ucap gadis itu seraya mengangkat tangannya mencoba menggapai pria yang ingin menolong nya.

" Tak apa aku mengerti, jika aku di posisimu maka aku lakukan yang sama " Ujar pria itu menggapai tangan sang gadis dan memegang nya.

" Sebelumnya trimakasih, mansion ku di XXX " Ucap gadis itu tersenyum memberitahu alamat rumahnya.

" Baiklah, apa tak apa jika aku mengantarmu menggunakan motorku ini? " Tanya pria itu sambil menunjukkan motornya yang jelas-jelas gadis itu tak bisa melihatnya.

" Tak apa , kau ingin mengantarku saja aku sudah berterima kasih " Ucap gadis itu seraya menaiki motor milik pemuda bertopi hitam itu.

Pemuda dan gadis buta itupun melaju menggunakan motor besar bewarna hitam membelah jalan kota Seoul yang ramai.
Sekitar 25 menit berkendara pemuda itu mencoba mencari alamat yang di maksud  gadis itu melalui Map di handphone nya.

My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang