My Husband

17. Taehyung berulah

.
.
.
.
.
.

Malam ini mereka berkumpul di mansion milik Jungkook. Berhubung besok weekend Taehyung mengusulkan untuk mereka menginap di mansion dan Taehyung ingin memberitahu sesuatu pada mereka dan itu membuat mereka sangat penasaran terlebih Jungkook yang sama sekali tidak mengetahui.

Saat ini Jungkook, Taehyung, Jimin, Yongi, JHope dan Hana sedang menikmati cemilan di ruang keluarga dan sesekali saling melempar canda tawa untuk memperhangat suasana.

" Tae, Jungkook tadi berceita padaku jika tuan Roberto sangat mengagumimu dan asal kau tau Jungkook sangat terbakar api cemburu " Celetuk Jimin sambil terkekeh dan mendapatkan pelototan horor dari Jungkook dan Taehyung hanya menganggukkan kepalanya santai.

" Sayang aku baru terpikirkan ucapanmu di restoran tadi yang ingin berhenti mengurus restauran jika sudah memiliki anak apa benar? " Tanya Jungkook penasaran dan memiringkan tubuhnya menghadap Taehyung.

" Iya mulai besok aku akan serahkan urusan restauran pada Yongi dan aku hanya sesekali saja memantau dan lagi Yongi menyetujui,apa kau tak suka? "  Jawab Taehyung santai dan bertanya kembali pada Jungkook dengan raut tak dapat di artikan.

" Tentu tidak sayang aku akan sangat senang itu tandanya kau akan punya banyak waktu untuk bersamaku " Jawab Jungkook langsung memeluk Taehyung dari samping.

" Tapi Tae, kenapa mulai besok kan kau belum memiliki anak atau hamil? " Tanya Yongi bingung dan membuat mereka menatap Taehyung meminta jawaban.

" Kata siapa aku tidak memiliki anak? Aku sudah memiliki anak dan dia masih ada di dalam perutku sekarang " Jawab Taehyung sedikit meninggikan suaranya dan mereka masih belum bisa mencerna ucapan Taehyung dengan baik hingga mereka masih belum merespon.

" Ohh... Jadi anak eonni masih ada di dalam perut " Celetuk Hana yang sedari tadi diam sambil menganggukan kepalanya.

" Berati sekarang eonni sedang hamil dong? " Timpal Hana dan mereka sontak saling memandang dan seketika terkejut.

" HAMIL.......? " Pekik mereka bersamaan dan Jungkook seketika berdiri memandang Taehyung dengan wajah terkejut. Sedangkan Taehyung menutup kedua telinganya rapat.

" Sayang apa benar yang Hana katakan? " Tanya Jungkook masih dengan wajah blank nya.

Taehyung tersenyum lalu bangkit berdiri di hadapan Jungkook dan memberikan sebuah amplop putih dengan logo rumah sakit.
Jungkook menerima dengan gugup dan perlahan membukanya dan mengeluarkan sebuah foto hitam putih hasil USG dan selembar kertas yang menyatakan Taehyung positif hamil dan usia kandungnya sudah memasuki 5 minggu.

Jungkook menitikan air mata haru Seraya  tersenyum yang begitu lebar menandakan dia sangat bahagia dan langsung memeluk sang istri begitu erat dan menghujani wajah Taehyung dengan kecupan yang tak henti-henti. Mereka yang menyaksikan juga ikut terharu dan bahgia.

" Sayang trimakasih, trimakasih, trimakasih aku sangat mencintaimu dan trimakasih sekali lagi karena telah hadir dalam hidupku dan memberikan malaikat kecil menjadi pelengkap keluarga kita. " Ucap Jungkook bahagia dan terus menciumi wajah Taehyung.

" Aku juga trimakasih padamu Kookie, sudah membawakan begitu banyak kebahagiaan, cinta dan kasih sayang untukku dan mau menerima segala kekuranganku " Balas Taehyung memandang wajah Jungkook penuh cinta.

" Eheemmmm.... Jangan lupakan kami " Deheman besar dari Yongi memecah suasana romantis pasangan suami istri yang sedang bahagia itu.

" Salamat Kook, Tae kalian akan menjadi orang tua dan semoga kebahagiaan akan selalu hadir dalam hidup kalian " Ucap Yongi memeluk Jungkook dan Taehyung bergantian.