The Mimic [Seulrene][End]✔

21. Start

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Seulgi berhasil menenangkan Joohyun, dan berhasil membuat kekasihnya terlelap didalam pelukannya. Disaat kondisinya sedang tidak baik-baik saja kenapa Tuhan mempertemukannya dengan seorang eomma yang tak menginginkannya.

Seulgi menatap pilu wajah tenang Joohyun yang tertidur, bekas air mata yang membecak diwajah pucatnya membuat hatinya seakan teriris. Joohyun memang terlihat kuat dan lupa akan masa lalu, tapi lihatlah ketika kepingan masalalu kembali terbentuk membuat pertahanannya seketika roboh.

***

Sedangkan dilain tempat Jessica yang menyaksikan kejadian sebelumnya antara Joohyun dan Tiffany membuatnya menarik Tiffany keluar dari rumah Seulgi. Karena jika Tiffany masih berada disana ia tak tau apalagi yang akan terjadi dengan Joohyun.

Ditaman tak jauh dari rumah putranya, Jessica berhadapan dan menatap Tiffany tajam meminta penjelasan.

"Jelaskan padaku Tiffany Kim!"kata Jessica dengan nada datar dan dinginnya.

"Apa yang ingin kau ketahui Jess?"tanya Tiffany tak kalah dinginnya.

Jessica menghembuskan nafas kasarnya dan menatap sengit kearah Tiffany.

"Apa kau eomma Bae Joohyun?"tanya Jessica sedangkan Tiffany terkekeh dengan pertanyaan itu.

"Bukankah sudah jelas?"kekeh Tiffany dengan wajah santainya.

"Anni! Bagaimana bisa dia ketakutan melihat dirimu jika memang kau adalah eomma nya?"tanya Jessica tak habis pikir

"Hahh.. dia anakku"

"Geundae, aku tak pernah menginginkannya"ucap Tiffany acuh sedangkan Jessica mendengar penjelasan sahabatnya itu menatap tak percaya kearah Tiffany.

"Kurasa kau tau marga anak itu 'Bae Joohyun' itu alasan terkuatku tidak menginginkannya. Kau bahkan tau kalau pria bermarga 'Bae' itu menghancurkan hidupku! cintaku! Bahkan keluargaku Jessica Kang!"marah Tiffany

Jessica hanya menatap tak percaya dengan pengakuan Tiffany, ia tau sahabatnya itu tidak mencintai Bae Jaehwan, ia tau setelah berpisah dengan Taeyeon sahabatnya itu tersiksa dibawah naungan Bae Jaehwan. Tapi ia tak pernah tau jika Tiffany sudah memiliki anak dari Bae Jaehwan, pria yang telah menghancurkan hidupnya.

"Saat dia berusia 8 tahun aku berhasil lepas dari Jaehwan dan meninggalkannya dengan Jaehwan karna aku memang tak pernah menginginkannya"lanjut Tiffany tak peduli.

"Setiap kali aku melihatnya, aku iri. Aku iri seharusnya Kim Ji Won putriku dan Taeyeon bisa hidup sepertinya. Aku tak berharap memiliki anak dari pria keji itu"

"Kau keterlaluan Tiffany"kata Jessica membuka suara, dia menatap sahabatnya dengan tatapan kecewanya.

"Katakanlah seperti itu"jawab Tiffany acuh

"Aku tidak tau seperti apa penderitaan yang kau rasakan seperti apa saat itu. Tapi dia putrimu Fany ah~ aku yakin kau kesulitan saat mengandung dirinya selama 9 bulan. Baiklah katakanlah kau tak menginginkannya jadi kenapa kau tidak membunuhnya saat dia masih belum menghirup udara didunia ini?! Wae?! Apa dia bilang padamu dia akan hadir dihidupmu? Kurasa tidak! Jika dia bisa memilih dan melihat masa depannya saat dia dewasa, aku yakin dia tak akan pernah ingin hadir dihidupmu atau bahkan terlahir kedunia ini!"kata Jessica dengan mata berkaca-kacanya sedangkan Tiffany hanya terdiam, sedikit nyeri dihatinya namun diabaikannya karena keegoisannya.