~Happy Reading~
~Vote & Comment~
~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."
Seul, seperti kita harus melakukan survey lapangan terkait proyek yang baru saja kita bangun di Daegu"kata Wendy saat masuk kedalam ruang kerja Seulgi dan langsung menjelaskan terkait pekerjaan dengan terburu-buru. Namun, beberapa menit menjelaskan tentang pekerjaan, Wendy tersadar sedari tadi Seulgi tak memberikan respon apapun.
"Yha! Kang Seulgom!"teriak Wendy frustasi membuat Seulgi tersadar dari lamunannya.
"Mianhae, auhh sakit sekali telingaku kenapa kau harus berteriak eoh?"desis Seulgi dengan kekehan kecilnya.
"Ada apa denganmu Seul akhir-akhir ini kau kehilangan fokusmu, apa Irene baik-baik saja?"tanya Wendy
"Gwencana, Irene baik-baik saja. Ahh majja Wendy ah apa Sooyoung sekarang di Korea? "tanya Seulgi tiba-tiba.
"Ne tapi sekarang dia sedang berada di Jeju" jawab Wendy
"Ada apa? Kau ingin konsultasi dengan istriku?"tanya Wendy
"Sejak kapan Sooyoung menjadi istrimu?" tanya Seulgi dengan nada malas
"Setidaknya 1 bulan lagi kami akan menikah"jawab Wendy santai
Seulgi hanya terkekeh kecil, namun pikirannya masih memikirkan seorang Bae Joohyun wanita yang mungkin memiliki ribuan luka yang sedang ditutupinya. Dan ia sangat ingin tau luka seperti apa yang dimiliki oleh Bae Joohyun.
***
Flashback.
Seulgi melihat sekeliling rumah sepetak Joohyun dengan hati-hati, hingga ia melihat foto seorang anak laki-laki sedang memeluk adik perempuannya, Seulgi yakin bahwa pe itu adalah Joohyun.
Joohyun sangat kecil dan sangat tenang, dan terlihat anak laki-laki itu sangat mencintai dan menyayanginya. Seulgi teringat beberapa bulan yang lalu saat pertemuannya dengan Joohyun. Ia mengatakan bahwa ia tak memiliki siapapun hingga berniat mengakhiri hidupnya.
Pikirannya buyar ketika Joohyun menghampiri dan melihatnya sedang menatap foto itu.
"Dia oppa ku, Seulgi ssi"ucap Joohyun melihat foto oppa nya dengan tatapan kosong.
"Dimana dia sekarang?"tanya Seulgi
"Orang tuaku berpisah saat kami masih kecil, hm saat aku berusia 8 tahun. Eomma hanya membawa oppa meninggalkan aku dan appa" jelas Joohyun
"Jadi kau hanya tinggal bersama appa mu?"jawab Seulgi berhati-hati.
"Anniya, aku tinggal dengan seseorang yang tidak layak dipanggil appa. Seorang appa tidak akan memberikan luka untuk putrinya "jawab Joohyun tetap tenang tanpa emosi sedikitpun.
"Jadi apa karna itu kau..."
"Ne"jawab Joohyun cepat
"Tinggal bersamanya semakin hari membuatku kesulitan bernafas, semua terjadi begitu saja dan terulang terus menerus. Sejak aku kecil makian, dan kekerasan lainnya sudah aku dapatkan"
"Kau tau? Kekerasan yang aku dapatkan membuatku lupa apa itu rasa sakit "
"Makian dan kekerasan masih ku terima agar dia puas, namun aku sudah tidak tahan saat dia berniat menjadikanku pemuas nafsu pria bejat diluar sana"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mimic [Seulrene][End]✔
Fanfiction"Semuanya berubah saat kau hadir untuk membingkai kebahagiaan untukku"- Bae Joohyun #Seulrene #Genben(BxG) #Family #Romance