Kejutan ulang tahun untuk dua pilar Super Junior membuat mereka bahagia dan terharu. Biarpun sedang berada di Jepang, semua penonton bernyanyi lagu selamat ulang tahun dalam bahasa korea untuk mereka berdua.
Melihat Leeteuk seperti ingin menangis, dengan senyumannya Heechul membelai pipi Leeteuk untuk menggodanya.
Konser itu berakhir dengan kebahagiaan bagi sepasang kekasih tersebut. Mereka segera kembali ke hotel untuk beristirahat dan melakukan persiapan terbang ke negara berikutnya esok lusa.
Heechul duduk di pinggiran ranjang dengan kaki menjuntai ke bawah sambil memukul pelan kakinya menggunakan kepalan tangan. Wajahnya seperti ingin marah, kesal, namun ada kesedihan di dalamnya. Leeteuk yang baru selesai mandi melihat hal itu. Ia berjalan mendekat dan duduk di belakangnya persis seperti berboncengan sepeda motor.
Satu tangan Leeteuk memeluk tubuh atas Heechul dan satunya lagi mengambil tangan yang memukul kakinya sendiri.
"Jangan dipukul seperti itu..."
Heechul menghela nafas berat.
"Kakiku terasa sakit dan pegal. Sampai kapan harus seperti ini... Rasanya aku ingin memotongnya !"
Leeteuk beranjak dan menaikkan kedua kaki Heechul di atas ranjang.
"Aku akan memijatnya untukmu..."
Mata Heechul membulat.
"Tidak, Teukie. Kau juga lelah."
Leeteuk tersenyum.
"Tidak apa."
Heechul melihat orang yang memijat kakinya dengan pelan, perlahan rasa sakit itu memudar dan rasanya sedikit membaik. Dalam hati, ia sempat bingung apa yang Leeteuk lihat dari dirinya.
Ia memiliki tempramen yang buruk, emosi, mulut yang terkadang tidak bisa dikontrol, bahkan ada yang bilang bahwa dirinya mempunyai watak yang aneh.
Tetapi, akhir-akhir ini Heechul menyadari bahwa sikapnya sedikit demi sedikit mulai berubah. Ia sudah bisa berbaur dengan orang lain, ia juga sudah bisa menjaga kata-katanya. Apakah ini karena ia selalu bersama Leeteuk sehingga sifat leadernim bisa menular kepadanya ?
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of 83 Line (END)
Fiksi Penggemar(BL)R-🔞 Project boyband pada tahun 2005 telah mempertemukan dua insan yang berkepribadian berlawanan, namun saling melengkapi. ***Hanya kau satu-satunya orang yang aku percayai... -Teukie (Park Jeong-soo) ***Aku akan menggunakan waktu luang ku u...