The twins new life!

15.

"Yahh. . .begitulha,aku ini seorang penjelajah waktu! mungkin kalian tak percaya tapi itu kenyataannya hehe,jadi maaf aku ini bukan ibu asli kalian,nama asliku adalah Alice Xezile Dubos"Ucapnya yang membuat aku dan Ethan terkejut bukan main!

.
.
.
.
.
.
.
.

"

Al-Alice Xezile anda bilang!?"Ucapku gagap,pasalnya. . .tidak! mari kita sedikit bercerita tentang masa lalu.

Alice Xezile Dubos adalah seorang wanita konglomerat yang terkenal,dia memiliki saham yang banyak---ralat sangat banyak.

Alice adalah wanita hebat yang dapat membungkap mentri bahkan presiden pun berhasil ia bungkam dengan omongan pedasnya.

Di Indonesia,London,Amerika,jepang dan korea berhasil ia taklukan diusianya baru menginjak 28 tahun!

Alice Xezile Dubos adalah. . . . . . . . . .

"NENEK!?"Pekik Ethan.

"Eh. . .? kalian memanggilku apa tadi?"Tanyanya.

"Kau nenek kami!! ini kami nek ini aku Larrren!! dan dia adalah Larreta!!"Ucap Ethan.

"Larren? Larreta?! ka-kalian cucu-cucu ku!?"

"Ya nek!!"(Serempak)

Setelah itu pun kami reunian untuk menghilangkan kerinduan kami,pasalnya nenek Alice sudah meninggal ketika aku dan Larren baru menginjak usia 10 tahun,jadi sudah sekitar 7 tahun nenek meninggalkan dunia.

Setelah acara reuni itu kami meminta nenek untuk tinggal bersama kami dimansion Lencheres,dan nenek pun setuju.

Dimansion Lencheres...

"Nek aku ingin mendengar ceritamu donk!!"Ucapku dengan antusias.

"Aku juga mau nek!!"Ucap Larren dengan antusias.

"Fufufu baiklha akan kuceritakan,aku terbangun menjadi Rossele 5 tahun sebelum kalian lahir,saat itu adalah hari perjodohan antara diriku dan Derrick"

"Memang pernikahan kami ini didasarkan hanya untuk politik,jadi pernikahan kami sama sekali tidak ada cinta"Ucap nenek sambil mengelus-elus rambut kami ber-2.

"Aku tak masalah ia memiliki selir sekalipun,tapi ada hal yang kutakutkan"

"Apa itu nek?"Tanyaku.

"Aku hamil,dan ketakutan ku menjadi kenyataan,hal yang kutakutkan adalah bayi yang didalam kandunganku itu tak menerima kasih sayang seorang ayah,ketakutan ku pun terjadi,yang kubisa lakukan hanyalha meminta maaf setiap malam. . .sungguh aku bodoh bukan?"Tanya nenek sambil tersenyum miris.

"Tidak! nenek tidak bodoh! yang bodoh adalah si brengs*k itu"Ucap ku dengan nada kesal.

"Iya-iya yang salah adalah dia"

Kami pun melanjutkan pembicaraan kami sampai tak terasa jam telah menujukkan dini hari,ya sekarang jam 3 lewat 45 menit.

Nenek pun menyuruh kami untuk tidur karna esok hari harus bangun pagi untuk pergi kediaman Xafier.

Kami pun tertidur pulas,saat pagi hari kami lamgsung bangun dan bersiap-siap menuju ke mansion Xafier.

[Dari sini nenek < ibu Larren <Ethan]

"Saudari!!"Teriak seorang gadis berprawakan loli tapi kelakukaannya nauzubillah,Tartia.

"Zorg voor je houding Lady Tartia"Ucapku menggunakan bahasa belanda tidak lupa aku memggunakan tatapan tajam dan aura intimidasi.

[Arti:Jaga sikap anda Lady Tartia]

"Ka-kau bicara bahasa apa saudari? aku tidak paham"Ucap Tartia dengan wajah bingung.

"Did you not get a language teacher? you deserve to be stupid"Ucapku dengan seringai diwajahku.

[Arti:Apa kamu tidak mendapatkan guru bahasa? pantas saja kamu bodoh]

"ANAKKU TIDAK BODOH!!"Tentu saja itu suara si brengs*k,karna tidak mungkin ia membiarkan 'putrinya' dihina.

"Dann beweise, dass deine Tochter nicht dumm ist!"Ucap nenek--ralat! ibu dengan senyuman dimulutnya tapi tidak dimatanya.

[Arti:Kemudian buktikan bahwa putri Anda tidak bodoh]

"Ibu,Eve berhentilha. . .kita disini bukan untuk perang bahasa,tapi untuk urusan 'itu' jadi berhentilha"Ucap Ethan merelai kami.

Setelah ucapan itu ibu memberikan--ralat! melemparkan berkas perceraian kepada si brengs*k tepat diwajahnya!!

"Saya menunggu anda dipersidangan nanti tuan Duke yang terhormat"

Dan ibu pun langsung kembali menaiki kereta kuda,tentu kami juga.

Sesampainya dikediaman Lecheress...

"Yang mulia pangeran mohon anda kembali saja"Ucap salah seorang pelayan.

"Saya hanya---Lady Evelyna!!"Ucap pria pirang itu kepadaku,Christhopel.

Pria yang akan membunuh sodara kembarku dimasa depan!! takkan aku ampuni!!

-To Be Countined-