3 ✓

16.5K 982 33
                                    

Tolong di vote !!
Vote kalian sangat berharga.

Happy Reading
__

Kukuruyukkkk
Kukuruyukkkk

"Hoam disuruh siapa si tuh ayam bunyi" gumam Lea sambil menguap.

"Didit bangun" ucap Lea sambil menggoncang tubuh Dita yang tidur sambil memeluk tangannya.

"Masih malem Le" gumam Dita malah memeluk seluruh tubuh Lea.

"DIDIT BANGUN LEPASIN TANGAN DAN KAKI LU DARI TUBUH GUA" teriak Lea yang membuat Dita sontak melepaskan tangan dan kaki nya dan langsung bangun.

"Apaan sih Le kan kaget gua" ucap Dita sambil cemberut.

"Awakmu loh onok kelas pagi goblok, yonek aku karipan gakpopo wong kelasku siang" ucap Lea.

"Lah iya ya" ucap Dita sambil manggut-manggut.

"Mandi sana habis itu sana pulang ke mansion lu" ucap Lea sambil mengibaskan tangannya.

"Jahat banget lu ngusir gua" ucap Dita lalu pergi ke mama, biasalah kang ngadu dengan melebih-lebihkan ucapan.

"Tanteeee Lea loh ngusir aku" ucap Dita sambil memeluk Mama Rea yang sedang memasak.

"Yaudah pulang sana" ucap Mama Rea dengan singkat.

"Aaaaa Tante mah bukannya belaiin aku malah belaiin Lea" ucap Dita sambil merajuk.

"Ya kan Lea anak nya Tante" ucap Mama Rea sambil terkekeh.

"Gini loh Dita sayang Tante cuma bercanda tapi yang dibilang Lea ada benernya kok, kamu kan ada kuliah pagi terus kamu kalau mandi disini gakpapa tapi kan bajumu di mansion mu Dita" tutur Mama Rea dengan halus sambil mengusap rambut panjang nya Dita.

"Em iya juga ya" jawab Dita yang masih memeluk Mama Rea, ini anak emang suka manja ke Mama Rea.

"Pulang gih udah jam 8 nih" ucap Mama Rea yang sontak membuat Dita melotot.

"APA?" teriak Dita sambil melepas pelukannya.

"DITA PULANG TANTEEEE, UDAH TELAT NIH" teriak Dita lalu berlari menuju mansionnya sedangkan Mama Rea hanya geleng-geleng melihat kelakuan ponakan nya.

____

-10.00

"Ma Lea berangkat dulu ya nanti pulangnya telat dikit, assalamualaikum" ucap Lea lalu menyalimi tangan Mama nya.

"Mau bawa bekal gak?" Tanya Mama.

"Gak deh Ma nanti Lea beli aja" ucap Lea lalu pergi menuju garasi mobil.

-UNIVERSITAS NEGERI

Setelah memarkirkan mobilnya Lea bergegas menuju kelasnya dan duduk di bangkunya.

Dikelas Lea tidak mempunyai teman karena setelah kejadian penghianatan beberapa tahun yang lalu Lea menjadi trauma untuk sekedar menjalin pertemanan maupun persahabatan dengan orang lain kecuali pada Dita.

"Lea dipanggil pak Jo" ucap salah satu teman sekelas Lea.

"Thanks" ucap Lea dengan singkat dan lalu berjalan menuju ruangan pak Jo.

Tok
Tok

"Masuk" ucap pak Jo dari dalam.

"Kenapa manggil?" cibir Lea sambil duduk di sofa yang ada.

"Kangen" jawab Jo dengan singkat.

Puk

Lea melempar bantal sofa tepat pada wajah Jo.

"Jangan baper gitu dong kan saya cuma bercanda" ucap Jo sambil terkekeh.

"Dih siapa yang baper, jijik tau" ucap Lea sambil memperagakan adegan mau muntah.

"Seneng aku liat muka mu kesel, tungguen habis ini ada anak baru dan nanti sekalian ke kelas kita bertiga" ucap pak Jo dan diangguki oleh Lea.

Sebenarnya dulu Lea tidak mau menjadi asisten dosen tetapi Jo yang seenak jidatnya langsung mengeklaim Lea menjadi asisten nya sekaligus pdkt :)

Tok
Tok

"Ma-" ucap Jo terjeda karena Lea.

"Melbu o" ucap Lea dengan menggunakan bahasa Jawa.

Tok
Tok

"Areke bukan arek Suroboyo Le, gak ngerti lah boso jowo" ucap Jo sambil menatap Lea dengan datar.

"Lah mana saya tau" jawab Lea dengan santainya.

"Masuk" ucap Jo pada seseorang yang mengetuk pintunya.

Ceklek

"LOH MASKER" teriak Lea yang membuat Alan dan Jo kaget.

"Kenal kamu Le?" Tanya Jo.

"Kenal, kenal banget malahan dia udah ada di list gebetan saya" ucap Lea dengan antusias tetapi ditatap datar oleh Jo.

"Silahkan duduk" ucap pak Jo pada Alan.

"Thank you sir" ucap Alan dan lalu duduk di samping Lea, Lea yang melihat pun senang bukan main dan malah mendekatkan duduknya pada Alan.

"Jadi nanti kamu ke-" ucap pak Jo terjeda oleh ucapan Lea.

"Pak Jo dee bule gak ngerti boso Indonesia kabeh" ucap Lea sambil tersenyum manis kepada Alan namun Alan yang melihatnya malah menatap Lea dengan tatapan risih.

"Hm lupa aku" ucap pak Jo sambil menggaruk kepalanya.

"Kamu kan jurusannya sama, sama jurusannya Lea jadi kamu sekelas sama lea dan saya dosen mu, Lea ini asisten saya, mengerti?" ucap Jo menggunakan bahasa Inggris.

"Understand sir" jawab Alan dengan sopan.

"Apakah kamu tidak bisa menggunakan bahasa Indonesia sama sekali?" tanya Jo menggunakan bahasa Inggris.

*Anggep aja itu bahasa Inggris.

"I only know the word 'masuk, silahkan, hai dan perkenalan nama saya" ucap Alan.

"Tidak masalah, aku akan mengajari kamu untuk menggunakan bahasa Indonesia" ucap Lea menggunakan bahasa Inggris.

"Thank you Lea" jawab Alan sambil mengangguk sedikit.

"Let's go to class" ucap Jo lalu keluar ruangan terlebih dahulu dan menuju kelas Lea.

Jo sudah terlalu muak melihat Lea yang menatap Alan dengan tatapan berbinar tidak tau kah Lea bahwa Jo sangat cemburu.

Dan kini saat dikelas pun Lea malah fokus memperhatikan Alan daripada Jo yang notabenenya adalah dosennya.

"Liat aja Le, gua kasih hukuman lu" gumam Jo.

____

Maaf kalo banyak typo

Vote ya
Komen ya

Dosen kasmaran [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang