Mural Ajaib

1.4K 217 40
                                    


Anjing hitam itu terus bersuara sambil mengibas-ngibas kan ekornya menunggu Luo Binghe dan Shen Qingqiu menghampirinya, merasa kesal karna sosok yang di tunggunya tidak mendekat akhirnya anjing itu berlari ke arah Luo Binghe dan mengigit kakinya.

Luo Binghe : "YAKK ANJING GILA!!"

Shen Qingqiu : "Jangan teriak nanti anjingnya takut sama suara teriakan lu"

Luo Binghe : "Ta.. tapi kan Qiu gue di gigit sama tu anjing, wajar aja gue teriak karna kaget." Luo Binghe merengek sambil menampilkan puppy eyes nya.

"Gue rasa sekarang gue punya dua anjing yang menggemaskan" gumam Shen Qingqiu dalam hatinya sambil menanatap ke arah Luo Binghe.

Setelah puas mengigit dan akhirnya mendapat perhatian dari dua sosok yang ia tunggu, kini anjing hitam yang menggemaskan itu bersuara lagi sambil melompat-lompat mengarah kesebuah jalan yang ingin ia tunjukan, Luo Binghe dan Shen Qingqiu pun merasa bahwa anjing itu sedang berusaha menuntun mereka kesebuah tempat dan akhirnya merekapun mengikuti anjing itu dari belakang.

***

"Lan Zhan..liat ada kelinci" Tunjuk Wei Wuxian kepada sepasang kelinci berwarna putih dan hitam.

Lan Wangji terdiam

Wei Wuxian : "Lan Zhan gimana kalau kita masak kelinci ini jd kelinci guling? kebetulan perut gue udah laper nih"

Lan Wangji kengerutkan keninganya

Wei Wuxian : "hm yaudah kalo lu ga mau biar gue aja yang makan mereka sendiri"

Lan Wangji : "Wei--"

"WOI JANGAN KABURR!! YAKK LAN ZHAN KELINCINYA KABURR AYO CEPETAN BANTU GUE NANGKAPIN KELINCINYA" teriak Wei Wuxian sambil lari mengejar kelinci yang akan ia masak jadi kelinci guling.

Lan Wangji menyusul bukan berniat membantu Wei Wuxian menangkap kelinci tetapi berniat untuk tidak jauh dengan Wei Wuxian karna ia tak mau kehilangan kelinci berharganya.

***

Xie Lian : "San.. San Lang apa kau merasa tanah disini bergerak? tunggu jangan bilang terjadi gempa bumi disini"

Hua Cheng : "Gege kemarilah jangan jauh-jauh dari San Lang, kurasa tempat ini akan segera roboh"

Xie Lian : "San Lang lihat!"

Hua Cheng menoleh ke arah yang di tunjukan oleh Xie Lian, disana nampak seekor ferret putih memandang penuh arti kepada mereka.
Xie Lian yang hendak menangkapnya malah dibuat sedih karna ferret itu langsung lari menjauh ketika Xie Lian mendekat. Tidak jauh berlari ferret itu berhenti dan menatap kepada Xie Lian.

Hua Cheng : "Gege ada apa?"

Xie Lian : "San Lang ayo ikuti ferret putih itu"

Hua Cheng tidak banyak bertanya alasan mengapa Xie Lian mengajaknya mengikuti ferret putih itu, ia langsung mengangguk dan mengikuti Xie Lian dari belakang. Guncangan di dalam gua kini bertambah kencang, tak jarang ada bebatuan yang jatuh dari arah atas. Hua Cheng dan Xie Lian terus berlari mengejar seekor ferret putih hingga keduanya sampai di suatu tempat kosong dalam gua, di dalam tempat itu guncangan yang sedari tadi menjadi ancaman bagi mereka telah menghilang.

One day (crossover MXTX)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang