Jennie pov
Aku terbangun dari tidurku, aku melihat sekarang sudah pukul 7 malam, aku harus segera pulang jika tidak ingin diusir orang tuaku dari rumah. Aku membangunkan lisa yang terlihat kelelahan setelah pergumulan kita tadi, dia semakin merekatkan pelukannya padaku. Semakin menenggelamkan kepalanya pada leherku.
Jennie: lisa ayo bangun ini sudah malam, tolong antarkan aku pulang
Lisa: Tidak bisakah kamu menginap?
Jennie: aku belum pernah menginap lisa
Lisa: baik sekarang menginaplah
Jennie: baik sekarang lebih baik kamu bangun atau aku akan marah
Aku menirukan nada bicara seenaknya anak ini.
Lisa: aiss baik lah
Jennie: bagus, bersiaplah aku ingin kekamar mandi sebentar.
Saat aku bangun aku melihat sprei lisa terdapat beberapa bercak darah dan aku meyakini bahwa itu darah yang keluar akibat dari selaput daraku yang sobek.
Jennie: Lisa kau harus mencuci spreimu lisa, ada bercak darah disitu
Lisa: untuk apa dicuci besok kita akan melakukannya lagi kan? Itu akan kotor lagi hehe
Jennie: Baik, kau juga tak perlu mandi lagi kan jika keesokan harinya kau akan mandi lagi? Cucilah aku tidak mau tahu
Lisa: iya iya, aku akan membawanya ke laundry besok
Jennie: kau gila? Itu ada bercak darah lisa, jika memakai mesin saja tidak akan bersih. Dan juga apa kau tidak malu menyuruh orang mencucinya
Lisa: tidak, aku bangga aku berhasil mengambil keperawanan pacarku seorang jennie kim, gadis terseksi di kampus.
Jennie: memang mereka tau jika itu darahku?? Mereka akan mengira itu darahmu bodoh, kau akan dipandang mereka gadis tak baik
Lisa: memangnya salah? Gadis seusiaku semua rata2 tidak perawan
Jennie: terserah kau saja lisa aku sepertinya lelah berdebat denganmu, aku hanya tinggal membuangnya saja jika itu masih ad dikasurmu besok
Lisa: haha baiklah2 aku sangat suka menggodamu sayang
Jennie: jangan mengucapkan hal manis jika niatmu mengejekku
Aku berniat menuju ke kamar mandi sekarang, aku mengambil selimut untuk menutupi badanku, tapi si manoban ini tak hentinya menggodaku.
Lisa: tak usah ditutupi jennie kim, aku sudah hafal lekuk tubuhmu
Jennie: mulut sialan, awww
Aku sedikit menjerit ketika berhasil berdiri dengan sempurna, lisa nampak kaget dia langsung berdiri memeriksa apa ada yang salah denganku. Aku masih meringis menahan sakit, ini terasa sangat ngilu untuk berdiri
Lisa: ada apa jennie??
Jennie: lisa, vaginaku terasa sangat ngilu, ini rasanya seperti perih dan sakit sekali.
Lisa: tunggulah disini oke aku akan memanaskan air hangat untukmu mandi, mungkin akan mengurangi sakitmu.
Aku hanya mengangguk pasrah, mengikuti perintahnya. Inilah lisa dia selalu sangat perhatian, bagaimana aku tidak mencintainya, setiap perlakuan manisnya membuatku jatuh cinta, sedang sikap menyebalkannya membuatku merindukannya saat aku jauh darinya.
Tak lama setelah itu lisa sudah keluar dari kamar mandi lalu tiba menanyakan sesuatu yang membuatku bingung. Lisa memang selalu aneh
Lisa: berat badanmu berapa?
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR HIDUP JENLISA (COMPLETED) ✔️
Fiksi PenggemarCerita ini mengandung LGBT dan unsur Dewasa 🔞🔞🔞🔞 Aku pernah mendengar bahwa dalam hidup kita akan jatuh cinta sebanyak tiga kali, Aku menyebutnya : Beautiful love, Hard Love and True Love dan dalam masa berproses itu diri kita sendiripun belajar...