SUDAH REVISI ✨
Pagi pun tiba Axell benar-benar semangat karena ia tidak sabar ingin menjemput Gina, Axell membangunkan adiknya yang masih tidur... Setelah membangunkan adiknya ia langsung lari ke toilet untuk mandi, setelah ia mandi ia menuju ke lemari pakaian sekolahnya ia langsung pakai baju seragam sekolah karena ia takut telat menjemput Gina.
"Dek kakak mana" tanya Steven.
"Ada di kamarnya kak, langsung ke kamarnya aja sana" titah Angel.
Setelah Steven di depan kamar Axell. Tiba-tiba Axell keluar dan membuka pintu mereka saling terkejut karena melihat satu sama lain. Steven heran melihat Axell yang sangat rapi dan memakai parfume padahal kalau sekolah Axell tidak pernah memakai parfume pakai baju pun ya yang penting pakai baju sekolah 'ala kadarnya'.
"Wihhh, tumben bangett lu pakai seragam rapi banget pakai parfume lagi" sambil menaikkan kedua alisnya.
"Oh iya, gue belum bilang ya sama lo. Kalo kita hari ini berangkat barengan sama Gina" Jalan menuruni tangga.
"Hah, kok bisa?" tanya Steven kaget.
"Ya bisa lah, apa sih yang gue nggk bisa?" memegang pundak Steven.
"Kita berangkat pakai mobil gue apa mobil lu?" tanya Steven lagi.
"Pakai mobil gue aja, nih kuncinya" Melempar kunci mobil ke arah Steven.
Sambil menuruni anak tangga, Steven curhat pada Axell kalau Gabriell tidak menghubungi dirinya dari kemarin.
"Xell, Gabriell nggk ada ngubungin gue dari semalem" ucap Steven.
"Serius lu, kenapa?" tanya Axell.
"Kalo gue tau kenapa, nggk mungkin gue ngomong sama lu bambang" jawab Steven mendengus kesal.
"Pagi sayang, pagi Stev" sambil menyiapkan sarapan.
"Pagi tante" membungkukkan badannya 180 derajat.
"Kalian mau berangkat sekolah kan, sebelum berangkat ayo kita sarapan bareng. Steven ayo sini nak" memgajak sarapan.
"Iya tante, tau aja kalo Steven belum sarapan" sambil duduk di meja makan.
"Lah biasanya pagi-pagi nyokap lu udah masak, sama kayak nyokap gue. Art lu juga kemana?" mengambil sayur.
"Nyokap gue tadi buru-buru mau ke Rumah Sakit karena mau cek up, kalo art gue dari pagi tadi udah pergi ke pasar" jawab Steven.
"Oh, mama jadi cek up ya Stev?"
tanya mama Axell."Jadi tante, tadi mama diantar ayah" jawab Steven.
Setelah selesai makan, Axell dan Steven keluar rumah menuju mobil untuk berangkat sekolah.
Setelah selesai sarapan, mereka berpamitan dengan mama Axell. Mereka bergegas menuju mobil sesampainya di depan rumah Gina. Ternyata Gina sudah menunggu mereka di depan gerbang rumahnya ditemani dengan 5 orang bodyguard nya...
"Good morning, Gin" turun dari mobil.
"Good morning, Xell" sambil tersenyum.
"Maaf ya, aku telat jemputnya" merasa tidak enak hati.
"It's okay, Xell. Ayo kita berangkat sekarang nanti telat" ajak Gina.
"Iya" gugup karena bodyguard Gina.
"Tenang aja, mereka nggk makan orang kok" membisikan Axell lalu tertawa.
Membuka pintu mobil untuk Gina
KAMU SEDANG MEMBACA
"Mine, But?" (On Going)
Teen FictionFollow dulu baru baca dan vote juga💜... Dari awal cerita ini asli dari kisahku & hasil pemikiran ku. Tidak ada plagiat di sini🙏 "Saya meminta izin kepada om dan tante untuk menikahi putri kalian yang bernama Gina Anastasya Putri Alfahri" ucap Ara...