Escape [Minsung] ✔

Chapter 28 - Lebam Membiru

•••

Pada akhirnya Minho memilih pergi meninggalkan Jisung entah kemana. Sungguh, lelaki tampan satu itu bener bener gak ngerti dengan perasaannya kini. Namun yang pasti, daripada situasi kian buruk lebih baik dirinya menjauh demi menenangkan diri.

Dan yah setelah disetubuhi, Jisung mencoba tegar lalu menghubungi Felix, meminta izin untuk menginap di tempat koala satu itu untuk beberapa hari ke depan. Seriusan dah, Jisung juga perlu beristirahat dari segala hal yang menderunya belakangan ini.

Beruntung Felix mengizinkan, Jisung juga perginya gak bilang bilang, ngebuat Minho lagi lagi kelimpungan nyariin.

Udah terhitung tiga hari setelah tupai satu itu melarikan diri dari apartement. Kebetulan kemarin kemarin itu sabtu minggu jadinya libur, terus senin ini Minho udah berencana untuk menemui Jisung di sekolah lalu meminta maaf atas kejadian tempo hari lalu, namun sialnya Jisung malah gak hadir.

Tentu rasa gundah makin menjadi jadi, Minho beneran khawatir dengan sosok yang sejak dulu gak pernah dia pedulikan. Lalu begitulah, pada akhirnya pemuda tampan tersebut memilih untuk menghampiri Felix dan Changbin sepulang sekolah ini. Menurunkan ego demi mendapat sedikit aja informasi mengenai keberadaan Jisung.

"Mau apa lo?" Changbin langsung bertanya dingin begitu langkahnya dengan sang kekasih dihadang oleh pemuda kelahiran oktober tersebut di ujung koridor.

"Gue mau nanya tentang Jisung."

Changbin sama Felix keliatan saling pandang. Mereka tentu tau kalau tupai satu itu lagi mendekam di rumah si koala, tapi keduanya sama sama gak tau alasan dibalik aksi kaburnya Jisung. Tuh anak gak mau cerita apa apa, bilang cuman 'lagi pengen aja' tapi Changbin dan Felix mana percaya.

Lalu ketika Minho tiba tiba aja ngehampirin mereka, mau gak mau prasangka buruk mulai muncul. Pasti tingkah aneh Jisung belakangan ini ada hubungannya dengan lelaki berhidung bangir tersebut.

"Nanya apa?" Felix mencoba berbicara biasa aja meski jujur- dia sama sekali gak suka sama pemuda di hadapan.

Maksudnya hey, tentu mereka inget betul gimana sikap sombong nan angkuh yang Minho miliki. Gak masalah sih sebenernya, namun ketika salah satu temen mereka diusik, tentu pasangan satu itu gak bisa tinggal diam.

Permusuhan tanpa alasan, mendadak deket, Jisung yang kabur lalu Minho nanyain. Semua pasti ada sangkut pautnya.

"Kalian pasti tau dimana Jisung."

Lagi lagi Changbin sama Felix saling pandang, mencoba berkomunikasi lewat tatapan mata. Kan kan, kecurigaan mereka makin menjadi jadi.

Gak mau ngehalangin siswa siswi lain yang lewat, pada akhirnya Changbin mengambil inisiatif untuk mereka berpindah tempat ngobrol. Kayaknya taman pinggir sekolah lumayan strategis soalnya deket sama parkiran.