Maaf Reader tercinta 🥺🥺
Kali ini partnya Dikit awal-awal
Tapi setelah Sampai Di Desa, Author Janji Ceritanya Bakal lebih panjang lagiSalam Wenzhou
❤💙❤💙Sudah hampir 2 bulan ini mereka berkelana rasa kekeluargaan yang mereka miliki semakin erat . Wen kexing pun juga ternyata sangat perhatian kepada Axu dan chengling . Axu merasa seakan memiliki keluarga lagi begitu pula dengan wen kexing hal ini membuat mereka semakin dekat .
Namun secara tiba" Setelah mereka berkelana selama berminggu '' Axu berkata pada muridnya bahwa Mereka bertiga akan kembali ke Villa Four Season . Namun Wen pun sedikit tertegun mengingat kejadian masa lalunya ketika Axu membahas Villa Four Season. Chenglingpun amat sangat senang karena akan bersama gurunya berlatih di Villa Four Season . Lao wen '' Axu-a aku kira kau benar-benar pengelana , tapi sekarang kau memutuskan untuk tinggal . Alasan Zishu ingin kembali adalah karena dia sudah menemukan seseorang untuk tinggal bersama dan juga dia bisa melatih muridnya ini di Villa Four Season .
Ketika Zishu mulai menceritakan masa kecilnya di Villa Four Season Wen kexing merasa pusing lalu muntah darah. Zishu pun merasa khawatir dan menanyai Lao wen. Karena seakan Lao wen mengingat sebagian memori ingatannya . Yan er , Namaku Yan er ucap Lao wen berulang'' hingga Lao wen tidak sadarkan diri. Setelahnya Zishu menyadari Apa yang dipikirkannya selama ini benar , bahwa Wen Kexing adalah adik seperguruannya yang telah lama berpisah dengannya . Axu pun terlihat sangat khawatir pada lao wen .
Mereka pun memutuskan untuk ke Villa Four Season Karena Wuxi dan Bei Yuan juga sudah menunggu mereka disana . Namun lagi² mereka dihadang oleh siluman dari Sekte Duxie Kali ini . Dan memang sebelumnya Axu, saat dulu menjadi leader tianchuang dia pernah menghancurkan markas pasukan Duxie ( Kalajengking ) dan mengalahkan pemimpinnya namun ternyata mereka bertemu lagi dengan Sekte Duxie ( Kalajengking ) . Xi Er , pemimpin Sekte terlihat terkejut bagaimana tidak Leader Tianchuang bersama dengan Raja Lembah Hantu ? . '' Bagaimana Bisa kalian berdua berakhir bersama ? Sangat mengherankan , Ucap Xi er . Zhou Zishu '' tidak perlu berbasa-basi , Bertemu musuh lama sungguh tidak disangka-sangka , dan kenapa kau juga menghentikan kami ? Apakah kalian menunggu mangsa ? atau mengikuti kami diam-diam ? balas Zishu . Lao wen '' Axu-a kau mengenalnya juga ? '' tanya lao wen . Mereka berdua ternyata sama-sama mengenal pemimpin Duxie .
Lao wen pun menyuruh Axu untuk lari bersama Chengling namun Axu tidak mau , dia tidak ingin meninggalkan Lao wen bertarung sendirian . '' Axu-a kau harus pergi sekarang dengan muridmu , Aku bisa mengatasi mereka semua , ucap lao wen . '' Kita sudah melewati banyak hal hidup dan mati selama ini, bagaimana bisa aku meninggalkanmu ? Ucap Axu sembari tersenyum pada Lao wen . '' Chengling jangan takut ada kami disini '' ucap Axu pada chengling . '' Aku tidak takut guru , aku akan melawan mereka seperti yang guru ajarkan '' tegas chengling . '' Bagus '' ucap Zishu dengan bangga .
Siapa sangka mereka harus bertarung dengan puluhan anak buah Duxie . Lao wen pun memberi serangan Tanpa Ampun . Zishu juga bertarung dengan Gagahnya sembari melindungi chengling , yang juga berusaha untuk menangkis serangan-serangan pasukan Duxie . Xi Er yang mulai bosan menunggu sembari anak buahnya berkelahi akhirnya turun tangan dan mendatangi Zishu dan menyerang nya tanpa jeda sampai Zishu pun memuntahkan darah . Namun Zishu masih bisa bertarung , disamping chengling juga bertahan dengan menangkis dan berusaha menyerang kawanan duxie yang berusaha melukai mereka .
Lao wen sudah habis kesabaran . Mendatangi Xi Er dan langsung mencekiknya , Xi er pun juga menyerang Lao wen dengan menusukkan pedangnya kepundah Lao wen namun lao wen tetap mencekiknya . Satu sisi Zishu yang sudah dipanah oleh salah satu pasukan Duxie berusaha bertahan dan bertarung , Lao wen pun akhirnya membunuh Xi er dengan tatapan dingin . Zishu yang memandang Lao wen , memanggilnya . Lao wen terkejut melihat kaki Axu berdarah karena panah dan darah segar keluar dari mulutnya . Chengling juga terkena panah dibagian lengan namun tidak separah gurunya . Dikaki Axu terdapat 2 panah sekaligus sehingga Axu tidak mampu lagi berjalan .
Mereka pun disamping sangat lelah juga hampir kawalahan mengatasi puluhan Pasukan Duxie dan akhirnya bisa lolos walaupun Axu terluka sangat parah . Lao wen dan chengling bergegas membawa Axu menaiki Kuda , kuda yang diambil dari pasukan Duxie yang sudah dilumpuhkan oleh mereka semua . Lao wen memeluk erat Zishu sembari menunggang Kuda mereka . Chenglingpun membawa kudanya sendiri . Untungnya Mereka sudah dekat dengan Villa Four Season .
Hingga Akhirnya mereka tiba dipintu gerbang dan Wuxi serta Bei Yuan ternyata ada disana. Sungguh tidak disangkan bertahun-tahun sudah Bei yuan tidak bertemu dengan kawan lamanya . Namun mereka sedih melihat kondisi Zishu saat ini . Lao wen pun menggendong Axu untuk masuk .
Terima kasih
Udah Mau Baca FF Ini
❤🤗🤗💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Keluarga Wenzhou Di Villa Four Season + Baby Wenzhou
RomantizmSalam Sayang Semuanya... Ini Cerita Pertama Aku... Semoga Kalian Suka Dengan Alur Ceritanya... ❤💙❤💙 Kisah Pertemuan Wen Kexing dan Zhou Zishu Zhou Zishu sebagai petualang yang akhirnya menetap karena telah bertemu dengan soulmate ( Belahan Jiwa...