20 APRIL 2021
***
HAPPY READING😍
"Grandmaaaaa"
"Kamu udah bangun dek?"
"Kak sisil grandma hiks ini semua mimpi kan hiks"
"Gak dek,kamu harus ikhlas biar grandma tenang di sana"
"Gak gak mungkin ini cuman mimpi,dimana grandma kak?"
"Dek tenang grandma udah di bawa ke pemakaman"
"Kenapa kalian gak nunggu aku sadar,aku ingin lihat grandma kak,ayo kita susul hiks"
Clara dan Sisil langsung berangkat ke TPU. Saat sampai, TPU sudah ramai bahkan banyak wartawan disana.
"Grandma..." teriak Clara
"Itu cucu perempuan nya kan ya"
"Iya kayak nya dia terpukul banget deh"
"Hooh dia kayak orgil deh"
"Hus kamu ni ntar didengar"
Begitulah ucapan para wartawan yang di dengar Clara tapi Clara gak ingin ambil pusing tentang percakapan mereka.
"Jangan!" Kata Clara melarang grandma nya dimakamkan
"Sayang yang ikhlas jangan begini,kasihan grandma"
"Tapi grandpa,grandma pergi selamanya hiks"
"Kamu yang tenang ya sayang"
"Bram kamu tenangin istri kamu saja" panggil Grandpa
"Kamu yang tenang"
"Tapi mas,aku gak bakalan bisa melihat grandma lagi hiks"
"Tapi kamu bisa mendoakan nya"
"Hiks mas benar"
***
"Kenapa gak ada yang bilang sama aku kalau selama ini Grandma sakit,kalian anggap aku apa?"
"Kak tenang"
"Kenapa Ciko kamu juga nyembunyiin ini sama kakak kan"
"Kakak dengar dulu penyelasan mereka" kata Ciko
"Apa yang ingin kalian jelasin,kalian memang gak pernah anggap aku selama ini yang sering kesini cuman grandma kalian kemana,selama ini aku ikhlas karena aku masih ada grandma tapi sekarang aku gak punya siapa siapa lagi hiks" kata Clara sambil menangis
"Nak maafin mama,kami semua emang salah sama kamu tapi kamu sekrang punya kami,kami keluarga kamu" kata Lisa
"Clara ini semua permintaan grandma untuk tidak memberi tau mu,karena grandma gak mau menghancurkan kebahagian mu" kata Grandpa dengan tegas
"Sayang udah ya lebih baik kamu istirahat" perinta Dika
"Mom,mom kenapa nangis,Eik gak suka lihat mom nangis"
"Gakpapa syaang mom cuman sedih,yaudah maafin Clara kalo tadi Clara salah"
"Gak syaang kamu gak salah,udah ya kamu istirahat lihat tu Erik kasihan"
"Iya ma,semuanya Clara izin kekamar deluan ya"
"Good night princess" kata mereka serempak
***
5 bulan sudah sejak kepergian grandma,semuanya sudah beraktifitas seperti biasa.
"Assalamualaikum mom"
"Waalaikumsalam syang,gimana sekolah nya?"
"Seyu sepeti biasanya"
"Kamu nakal gak?"
"Gak dong mom"
"Anak pintar,mom harus ke butik hari ini kamu gakpapa ikut mom kebutik?"
"Gakpapa mom,tapi Eik lapa"
"Uhh anak mom lapar,mom udah bawain bekal ntar kamu makan di butik ya"
"Assiyap"
"Kamu ini" kata Clara mengacak rambut Erik
"Mom" kesal erik
"Hehe"
Di lain tempat.....
"Eh Ciko itu bukannya bg Bram?" Tanya Reno"Ehh iya tu Cik,tapi tu cewek siapa ya?" Tanya Jaka
"Iya itu bukan kak Clara kan?" Tanya Raka
"Itu b..."
"Stop dim kamu mau nanya juga binggung gue kenapa pada nanya" kata Ciko memotong ucapan Dimas
"Tapi iya itu bg Bram tapi kok sama cewek lain ya"
"Udahlah Ciko mungkin rekan kerja" kata Reno
"Masa iya rekan kerja mesra gitu" kata Raka
"Kurang ajar"
"Sabar Cik,kita dengerin dulu mereka bicara apa"
"Benar tu kata Reno"
"Ehh Ciko tungguin dong,malah pergi deluan"lanjut Raka
"Berisik goblok"
"Mas,kamu kapan cerain si Clara itu "
"Tunggu ya sayang,aku harus bujuk Erik dulu,kamu kan tau Erik dekat sama Clara"
"Ihh aku bosan tau harus diam diam gini"
"Ya sabar ya sayang"
"Yaudah tapi ingat aku butuh kepastian aku gak mau jadi yang kedua aku kasih waktu 2 bulan ya mas"
"Iya iya,bawel ya kamu syaang"
"Tapi kamu sayang kan"
"Iya"
"Brengsek"
Bugh...Bugh...Bugh
"Ehh kamu siapa berani sekali kamu menghajar pacar saya""Dasar bang*at" kata Ciko tetap memukul Bram
"Satpam satpam" teriak wanita tadi
"Apa ini,maaf jangan buat keributan disini kalau mau ribut silahkan keluar" kata satpam
"Ciko stop dia bisa mati" lerai Reno
"Gue gak peduli bajingan seperti dia gak pantas hidup"
"Tolong kerja sama nya silahkan keluar" perintah satpam
"Saya Ciko Cael Pratama pemilik Cafe ini siapa yang melarang saya siap siap saya pecat"
"Maaf pak saya tidak tau" kata satpam
"Kamu siapa sih berani sekali kamu mukul pewaris Archer"
"Kamu yang siapa?, saya adik ipar nya"
"Ohh jadi kamu adik nya Clara,bagus deh kalo kamu udah tau jadi saya gak perlu nunggu lagi"
"Dina..." teriak Bram
"Kenapa mas malah bagus dong mereka tau jadi kamu bisa cepat menceraikan nya terus kita bisa rujuk,supaya anak kita nanti punya ayah"kata Dina sambil tersenyum smirk
"Jadi?,kamu hamil" tanya Jaka
"Iya saya hamil anak nya Mas Bram"
"Dasar bang*at"
Bugh...Bugh...Bugh
"Ingat kata kata gue,gue bakal bawa kakak gue pergi dari lo,dan ingat lo bakal menyesal karena udah menyiayiakan kakak gue camkan itu"kata Ciko dan pergi
Byurr...
" dan itu buat lo bitch""Kurang ajar lo "
"Keren juga lo Raka,kali ini gue setuju sama lo"
"Dadah bitch ups pelakor hahaha" lanjut Jaka
Bersambung.....
Makasih buat yang masih setia
baca cerita ini🤗Thanks😚
KAMU SEDANG MEMBACA
DUDA COOL(END)
Fiksi Remaja15+ Update COMPLETED😎 WARNING!!! Jangan berekspektasi tinggi dengan karya ini,hanya karya amatir😊 Tidak menerima plagiat,hargai karya saya😊 Cerita ini hanya imajinasi tidak ada niatan menyinggung seseorang,maaf kalah ada kesamaan nama atau tempat...