24 APRIL 2021
***
HAPPY READING😍
Keesokan harinya..
"Morning dad"
"Kok dad gak jawab,dad tau gak mom jemput Eik jam beyapa?"
"Dad aku kangen mom hiks dad kenapa diam aja"lanjut Erik menangis
"Kamu bisa diam tidak dad pusing"
"Hiks dad jahat dad gak sayang Eik lagi Eik mau mom, Eik benci dad hiks hiks"
"Maaf sayang dad lepas kendali dad gak bermaksud" kata Bram berusaha menenangkan Erik
"Gak Eik mau nya sama mom"
"Hay sayang"
"Dina?" Kata Bram
"Dia siapa dad?" Tanya Erik
"Erik sayang ini mom,mom kangen kamu"
"Gak mom Eik cuman mom Claya gak ada yang lain"
"Tapi mom ini yang melahirkan kamu sayang. jadi mom yang mom kandung kamu"
"Eik gak peduli Eik cuman punya mom Claya gak mau yang lain,dad ayo ketemu mom Claya hiks hiks"
"Dasar anak durhaka" batin Dina
"Gak bisa sekarang sayang" kata Bram
"Bram....." teriak seseorang
"Kau benar benar keterlaluan Bram"
"Ayah"
Bugh...Bugh...Bugh
"Ayah udah bilang sama kamu tinggalin perempuan ini tapi kenapa kau malah selingkuh dengan dia Bram jawab ayah""Tapi ayah wanita itu yang udah merebut mas Bram dari aku" kata dina
"Jangan panggil saya Ayah,saya gak sudi. Dan satu hal lagi kamu yang ninggalin Bram dan anak kamu "
"Ayah dia yang ninggalin Bram,padahal Bram bisa bersikap adil sama dia"
"wanita mana yang mau di madu Bram,kau mengecewakan bunda nak,kalau begitu silahkan kau dengan wanita itu ayah bunda gak mau urus kamu lagi tapi Erik akan ikut sama ayah dan bunda" kata Tika yang emosi
"Gak bun,Eik anak aku. Dia harus tinggal dengan aku" tolak Bram
"Kalau begitu tinggalin wanita murahan itu Bram" kata Tika sambil menunjuk Dina
"Bram gak bisa bun"
"Hahaha akhirnya kamu milih aku Mas" batin Dina
Bugh...Bugh..Bugh
"Cukup bram keputusan ayah udah bulat kamu gak bakalan ketemu dengan Erik sebelum kamu tinggalin wanita itu,ayok bunda bawa erik"
"Ayo Erik sayang ikut oma ya"
"Hiks ayo oma Eik gak mau sama wanita jahat itu"
"Gak ayah bunda dengerin Bram. Arghhh"
Tika,Joshua dan Erik tetap pergi meninggalkan Bram mereka seakan tuli dengan ucapan Bram mereka sudah terlanjur kecewa dengan Bram.
"Hoek..Hoek" suara orang muntah
"Kak kakak gakpapa?"
"Hiks Ciko" tangis Clara
"Kakak kenapa nangis ada yang sakit?" Tanya Ciko dan di balas gelengan oleh Clara
"Jadi?"
"Kakak hamil hiks,kakak bukan gak siap cuman kakak takut anak kakak gak dapat perhatian sosok ayah"
"Kak,kakak tenang aja ada aku om nya yang akan jaga dia dan kasih perhatian lebih sama dia"
"Ada Kami juga kak"
"Kalian,makasih kalian udah baik sama kakak"
"Kakak gak perlu terima kasih karena kami juga anggap Kakak seperti saudara sendiri"
"Wow keren Raka teryata kata kata itu bisa juga keluar dari mulut lo" kata Jaka
"Ehh lo kemana aja Jak,gue kan emang paling benar diantara kalian" kata Raka dengan Bangga
"Iya in aja biar senang" kata Dimas
"Eh sekate kate ni bocah"
"Hahaha" tawa Clara
"Makasih kalian udah buat kakak gue ketawa" kata Ciko
"Santuy" kata Reno
"Kakak ada pengen sesuatu?,kalau kakak pengen sesuatu kakak bilang sama kita aja kita pasti turutin" lanjut Reno
"Iya adek kakak yang ganteng heheh,tapi kakak kangen sama Erik"
"Kalau itu kami gak bisa turutin" kata Ciko dingin
"Pliss dek,VC aja deh pliss"
"No" kata Ciko
"Kalian kata nya apa aja,kakak lagi pengen lihat Erik turutin ya"
Ciko langsung melihat teman teman nya dengan tatapan membunuh jadi mereka gak ada yang berani mengiyakan permintaan Clara
"Ehh Jak,Dim,Ren kita main PS aja yok" ajak Raka
"Lets go" kata jaka
"Maaf kak blm saatnya,Ciko janji nanti kakak akan ketemu Erik"
"PROMISE?" Tanya Clara
"I Promise" balas Ciko
"Aku gak rela kak,kakak disakitin lagi,aku udah bilang penderitaan kakak sudah cukup" batin Ciko
Bersambung.....
Maaf ya pendek,soalnya lagi banyak tugas 😣
See you🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
DUDA COOL(END)
Fiksi Remaja15+ Update COMPLETED😎 WARNING!!! Jangan berekspektasi tinggi dengan karya ini,hanya karya amatir😊 Tidak menerima plagiat,hargai karya saya😊 Cerita ini hanya imajinasi tidak ada niatan menyinggung seseorang,maaf kalah ada kesamaan nama atau tempat...