Anak Baru

263 39 1
                                    

Riuhnya kota Jakarta yang dipenuhi oleh kendaraan umum. Akhirnya sampailah 2 sejoli disekolah, Unity High School. Setelah mantap memarkirkan motornya, Fenly dan Aletta bergegas menuju kelas.

Yap, mereka sekelas. Entah memang mereka berdua tidak bisa dipisahkan atau gimana tapi yang jelas dari SD mereka selalu sekelas. Kecuali SMP, Fenly pernah mengikuti pertukaran pelajar ke US. Jadi ya, 3 tahun Ia habisnya di negeri Paman Sam itu. Dan sekarang Ia kembali.

back to the story

"HELO GAES, WELKAM TO MY VLOG!" heboh Aletta.

Inilah Aletta jika sudah disekolah, Bawel dan heboh. Sampai teman kelasnya pun sudah terbiasa melihat tingkah Aletta. "Eits, tumben lo berdua berangkat bareng nih?" Ujar seorang teman sekaligus sahabat Aletta dan Fenly sejak SD, Zweitson namanya.

Zweitson, Zweitson Thegar. Sahabat Aletta dan juga Fenly, mereka bertemu ketika sekolah dasar. Pada saat itu Zweitson orang yang sangat pemalu dan bahkan tidak memiliki teman, Akhirnya Aletta pun memberanikan diri untuk mendekati lelaki yang lucu nan imut itu. Dan Mereka pun menjadi sahabat sampai sekarang.

"Iya nih, tumben banget ada yang mau jemput gue, biasanya kalo gue minta ada aja alasannya!" Sindir Aletta. "Manusia gak tau di untung, udah baik gue kasih tumpangan." Ketus Fenly.

"Bercanda! Makasih Ovel!" Ledek Aletta dengan memanggil nama kecil Fenly.

"Heh! Apa lo, Nama gue Fenly!" Omel Fenly. Fenly memang tidak suka jika ada orang yang memanggilnya dengan sebutan Ovel walaupun itu sahabatnya sendiri, karena menurutnya cuma ibunya lah yang boleh memanggilnya dengan nama Ovel.

"Eyyo, wassap bro?" datang lagi satu manusia. "Darimana lo, Fik?" tanya Fenly ke orang yang bernama Fiki.

Fiki, Muhammad Fiki. Fiki dan Aletta bertemu ketika dibangku SMP, kala itu Fiki adalah anak yang sering dibully lalu Aletta dan Zweitson datang dan menyelamatkan hidup Fiki, karena hanya mereka yang mau berteman dengan Fiki. Fenly tidak sekolah disekolah yang sama dengan mereka karena Fenly Di US, Ingat?

"Dari Kantin." Jawab Fiki

"Eh Ta, Lo PR mtk udah?" Tanya Zweitson. "Lo yakin nanya gitu ke Aletta, dia mana pernah gak ngerjain. Udah pasti ngerjain lah!" Selak Fenly

"Hah? emang ada PR?" Fiki kebingungan.

"Makanya jangan tidur mulu tapir!" Ejek Zweitson

"Gue gak tau sumpah! Liat, Ta!" pinta Fiki ke Aletta

"Duh kayanya ada yang ngomong sama gue nih." Ejek Aletta. "Ta, ayo dong please! pelajaran pertama nih, Ta, ya?" Fiki memohon.

"Makanya Belajar!" Ejek Fenly lagi.

"Ta, please! Gue traktir deh nanti jajan dikantin, gimana?" Tawar Fiki. "Dih emang gue anak kecil yang gampang disogok!" Jawab Aletta.

"Oke, gue traktir mcd, Sepuasnya. gimana?" Tawar Fiki lagi

"Deal." jawab Aletta, sembari menyodorkan buku mtk nya

"Yeh, kalo soal mcd aja lo gercep!" ledek Fenly.

"Tau lo, sorakin!" Ujar Fiki.

"Apa lo, gausah lo ya nyontek gue lagi!" Ancam Aletta. Fiki hanya cengengesan.

bel bunyi

"Ayo loh Fiki, udah bel HAHAHHA!" ledek Zweitson. "Diem lo, jangan bikin gue panik." Jawab Fiki.

Oiya btw, disini itu Aletta didepan duduk sendiri, kenapa didepan karena disuruh wali kelas. Terus kenapa sendiri kurang tau juga hanya Aletta yang tau. Lalu dibelakang Ada Fenly dan Zweitson. Dan dibelakangnya ada Fiki dan temannya, Jamal.

Friend Or Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang