"WOY BANGUN" teriak Olivia sambil mengguncang-guncang tubuh Randy.
"ADUH APAANSIH LO. Tega banget deh banguin pangeran yang lagi tidur ginii"
PANGERAN?uh.
"Udah ah sana mandi cepetannn,kesiangan tau rasa loo"suruh Olivia.
"Emang jam berapa sih?"tanya Randy dengan santai. "liat wekker di sebelah lo coba".
"ohiya... HA?JAM ENAM?ARGH,KENAPA LO GAK BANGUNIN SIH?TELAT INI NAMANYAAA"teriak Randy yang hampir membuat dunia hancur,gakdeng.
"Gue udah bangunin lo nyet,tapi lo nya kebo parah. Untung gak gue siram pake air lo"ujar Olivia diikuti tawanya.
"Yaudah,gue tunggu di teras rumah gue, Rand"lanjutnya lalu menuruni anak tangga.
Olivia Anastasya. Ia lahir di Jakarta tanggal 24 Oktober 1999. anak ke-2 dari 3 bersaudara. Kedua orang tuanya berada di London untuk mengurusi perusahaan dan bisnis fashionnya. Ia hidup di keluarga yang berkecukupan,bahkan menurutnya semua ini lebih dari 'berkecukupan'. Dia tinggal bersama kedua saudara kandungnya,Kenzo dan Inez. Di rumah sebelah ada Muhammad Randy Nicholas,Randy lebih tepatnya. Dari kecil,mereka berdua memang tak pernah terpisahkan. Bahkan antara kamar keduanya dibuat jalan kecil untuk mempermudah akses mereka berdua untuk mengunjungi kamar satu samalain.
Sesampainya di ruang makan,kenzo dan Inez sedang sarapan bersama.
"Bang,sama abang besok aja ya. Aku sama Randy sekarang"kata Olivia. "Yaudah nanti kalau ada apa-apa line abang aja ya"jawab Kenzo yang mendapat anggukan dari Olivia.
"Yaudah,Oliv berangkat ya bang,Nez. Daaah"ucap Olivia sambil melambaikan tangan.
Randy udah belom si,lamanya kumat,gumam Olivia.
"Hei,ayo!"ajak Randy. "Ha?ohiya ayo"ucapku yang langsung memasuki mobil Randy.
fyi ya,sebelum gue masuk,Randy bukain pintunya dulu. sweet,kan? biar kalian tau ajasih. haha,lupakan.
Suasana mobil hening,hanya ada lagu-lagu yang diputar dari radio prambors.
"Eh,"ucap mereka berbarengan. "Lo dulu," berbarengan (lagi).
Jodoh woi jodoh, elah ngarep banget si gue.
"Ladies first" Aduh senyumnya
"Lo PR Biologi udah?"
otak bilang apa,mulut bilang apa.
"Udah itu aja?"tanya Randy.
Apa maksudnya coba.
"Gue sih udah"jawabnya santai. "Oh,Okay". "Lo tadi mau ngomong apa?"tanya Olivia. "Nanti istirahat ke kantin ya Olivia yang cantik kesayangan Randyyyy"jawab nya.
Kesayangan? Shit, gue baper!!!
•••
Vomment ya guys,thankyouu!edited
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone
Teen FictionMungkin tuhan cuma ngizinin kita untuk jadi sahabat. Gak lebih, dan gak akan pernah lebih dari itu.