Dewasa adalah ketika kamu harus marah, tetapi kamu lebih memilih untuk memahami
~Rara putri Aldebaran1 minggu kemudian, Kak Candra pulang ke luar negeri untuk melanjutkan kuliahnya. Rara sedih karna di tinggal oleh kakaknya.
"Yah, harus bangetnya berangkat sekarang? " Ngeluh Rara.
"Iya Ra, kan kakak mau ngelanjutin kuliah, kalau gini kapan kakak lulusnya" Jawab kak Candra.
Rara hanya nunduk dan terdiam. Tiba-tiba ada yang memencet bel rumah pertanda ada tamu.
"Biar saya yang buat tuan" Ujar pelayan rumah.
" Oke" jawab papa.
"Assalamu'alaikum, tante, om" Ujar Era sambil berjalan untuk salim.
(Era adalah sabahat kak Candra dari kecil)
"Wa'alaikumsalam" Jawab seisi ruangan.
"Eraa, udah lama gak main nih, kangen tante" Ujar mama sambil memeluk Era.
"Iya tante" Jawab Era.
"Ih Kak Era datang di waktu kurang tepat, kak Candra mo berangkat ke Bandara. Kemarin ada yang cariin kakak lohh" Ucap Rara.
"Ihh apaan sih kamu dek" Sambung kak Candra.
"Maap yaa saya tidak menyebut merek kenapa anda tersindir, berarti.. Jangan jangan" Ledek Rara.
"Ih diem gak" Ujar Kak Candra.
"Iya tapi jangan salting" Sambung Rara.
Papa, mama dan kak Era hanya tertawa melihat tingkah adek kakak itu.
"Sudah sudah nanti kesiangan, yuk Era ikut aja" Ujar papa.
"Ih gak usah tante Era ke sini hanya mampir sebentar" Jawab Era.
"Ikut aja Er, gak Papa" Ucap Kak Candra.
"Iya bener gak papa nanti kalau gk ikut ada yang galau, canda galau" Ledek Rara.
"Terus ae terus" sambung kak candra.
"Sudah sudah yukk berangkat, Era bawa mobil? Atau di antar?" Tanya mama.
"Bawa mobil sendiri tante" Jawab Era.
"Yaudah mobilnya titip sini kamu ikut mobil kita" Ujar papa.
" Pak Slamet tolong bawain koper-koper ini" suruh mama.
"Siap nyonya" Jawab pak Slamet.
Mereka pun berangkat menuju bandara. Setelah sampai di bandara kak Candra langsung masuk untuk mengurus paspornya dan langsung berpamitan.
"Yah cukup sampai disini" Ujar kak Candra.
"Yaudah sana masuk nanti ketinggalan pesawat" Sambung papa.
"Nanti kalau sudah sampai kabarin" Ucap mama.
"Iya mama" Jawab kak Candra.
KAMU SEDANG MEMBACA
SANTRI PILIHAN ORANG TUA
FantasyHAA? DIJODOHIN SAMA ANAK PERSANTREN? coba kalian bayangi, kalian dijodohkan dengan anak persantren mau tidak mau harus diterima. Bisa bisanya cewe biasa disukai oleh anak persantren lulusan terbaik. di balik sikap Rara yang dingin, cuek, terdapat...