dear pembaca yg Ibell sayangi, diharapkan menekan bintang dipojok kiri paling bawah sebelum ataupun sesudah membaca. sisipkan beberapa komentar kalian sebagai bentuk apresiasi kepada author, sekaligus menjadi bentuk dukungan kalian pada author💜
×××
Taehyung POV.
Malam ini untuk pertama kalinya Lisa memintaku untuk mengeluarkan cairan kenikmatan milikku didalam setelah beberapa kali kami melakukannya sejak pertama kali menjalin hubungan. Aku tak tahu apa alasan dibalik permintaan Lisa kali ini.
Ku kecup kedua matanya yang sudah terpejam sejak satu jam yang lalu. Aku masih terjaga, menatap betapa sempurnanya gadis yang tengah tidur diranjang bersamaku. Ku lihat beberapa tanda yang ku tinggalkan disejumlah leher dan dadanya, kemudian ku belai lembut wajah kecilnya yang hanya sekepalan tangan. Dia lucu saat tertidur, namun mengerikan saat terbangun.
Haha, ku rasa wajah tampan ku akan dihajar olehnya jika dia tahu aku mengatainya mengerikan saat terbangun. Tapi sungguh aku tak bohong, tatapannya tajam dan wajahnya angkuh. Tapi tak apa, aku menyukainya. Dia Lisaku, kekasihku, milikku, hidupku, hanya ada satu Lisa didunia ini dan aku sudah mendapatkannya. Tak akan ku biarkan ada yang berani merebut Lisa dariku, meski takdir sekalipun.
Aku merasa baru merasakan rasanya benar-benar jatuh cinta, dan itu bersama Lisa. Jika ditanya sebesar apa cintaku padanya maka aku tak dapat menjelaskannya hanya dengan kata-kata saja karena aku teramat mencintainya oleh sebab itu aku tak ingin menyimpan rahasia apapun darinya termasuk tentang perselingkuhan Ayahku.
Tapi mengenai Jisoo... Aku masih belum bisa mengatakannya pada Lisa.
Jangan dulu beranggapan kalau aku adalah bajingan atau peselingkuh seperti Ayahku dan jangan pula kalian menghakimi posisiku disini, kalian belum tahu alasan dibalik ini semua, bahkan adikku Hyunjin tak tahu hubungan seperti apa yang terjalin antara aku dan Jisoo.
Sedikit ku ceritakan tentang Jisoo, dia adalah gadis yang cantik, ceria, ramah dan aku sangat menyayanginya. Ku pertaruhkan hidupku untuk menjaganya namun aku sendirilah yang menjadi penyebabnya koma seperti sekarang. Aku sudah berjanji akan menepati janjiku saat Jisoo sadar kelak, dan mungkin keputusan ku akan menyakiti Lisa.
Keputusan itu membuat ku bimbang dan pikiranku selalu kacau jika mengingatnya. Lisa dan Jisoo, dua gadis yang sangat berharga dihidupku namun tak dapat ku bahagiakan keduanya.
Maaf jika aku jahat, tapi ku harap benih yang ku tanam dirahim Lisa tak akan pernah tumbuh sebab aku takut melukai Lisa.
Bukan! Bukannya aku menolak Lisa mengandung darah dagingku, hanya saja selagi Jisoo belum sadar aku tak dapat memutuskan pilihan. Jikapun seandainya Lisa mengandung darah dagingku dan aku memilih bersama Jisoo maka aku akan tetap bertanggung jawab dengan kehamilan Lisa.
Semuanya sulit, aku dihadapkan oleh dua pilihan yang bahkan tak bisa aku pilih. Mereka teramat berarti, mereka memiliki peran masing-masing dikehidupanku. Aku memiliki janji yang tak mungkin aku ingkari, aku bukan pria yang ingkar janji, aku selalu menepati janjiku. Dan janji itu ku buat bersama Jisoo.
Ku harap Tuhan memberi ku jalan untuk memilih siapa yang berhak ku miliki.
Ah, aku tahu kalian marah besar padaku atau kalian sudah mengumpati diriku saat aku bercerita tentang Jisoo.
Terlepas dari itu, biarkan malam ini aku menikmati hidupku bersama Lisa dan memberikan kenangan manis untuknya. Karena dia adalah hidupku yang mungkin tak akan pernah bisa digantikan oleh siapapun.
Dia adalah Lisaku yang berhasil menarik perhatianku, menyita banyak waktuku dan berhasil memporak porandakan perasaanku. Gadis yang pertama kali aku temui saat menginap di Lim's Luxury Hotel, aku mengira kalau dia adalah jalang yang sudah ku sewa dari rumah bordil nona Ruby.
First impressions saat aku melihatnya adalah mewah, berkelas dan elegant parasnya juga teramat sempurna. Aku pikir saat itu aku sangat beruntung mendapatkan seorang jalang yang begitu berkelas namun harapanku musnah saat dia berontak ku cium dan justru menghajarku dengan pandangan beringas.
Itu cukup mengerikan dan aku baru tahu ternyata dia pemilik hotel itu, dari situ aku mulai tertarik dengan gadis yang bernama Lalisa Lim. Pakaiannya layaknya putri dari kerajaan Inggris dan kadang ia memakai pakaian layaknya Noni Belanda dengan tubuh tinggi semampai, kulit seputih susu dan rambut pirang.
Aku tak bohong, ia sungguh seperti Noni Belanda dengan mata besar menghiasi ditambah lagi wangi tubuhnya benar-benar harum. Tapi sekarang ia lebih sering memakai gaun biasa, tak seperti Noni Belanda lagi. Padahal aku menyukainya, entah mengapa pakaiannya sedikit berubah setelah perpisahan kami.
Aku tak tahu apa yang terjadi padanya setelah perpisahan itu, tapi dapat aku simpulkan kalau sejak saat itu ia lebih memilih memakai gaun yang lebih santai, walau masih terlihat kesan mewah dan berkelasnya.
Awalnya aku hanya penasaran pada gadis sombong dan angkuh yang bernama Lalisa Lim, hingga aku berambisi untuk meluluhkannya namun sialnya justru aku yang luluh akan pesona Lisa. Awalnya aku menolak keras perasaan ini yang tumbuh semakin besar, namun nyatanya aku kalah. Hatiku telah jatuh pada Lisa hingga aku melupakan Jisoo.
Perasaanku kacau saat kami memutuskan untuk menjauhi satu sama lain, tidurku terganggu dan aku hampir gila memikirkan. Terdengar berlebihan namun itulah faktanya, nyatanya aku tak bisa menolak pesona seorang Lalisa Lim.
Hingga tiba-tiba ia menelepon ku dihari itu, meminta untuk bertemu dan memintaku untuk mengucapkan kembali kalimat itu. Awalnya aku berpikir Lisa akan kembali memaki diriku, ternyata itu adalah awal mula dari kisah cinta kami dimana Lisa membalas perasaanku dan mengucapkan kata cinta untuk pertama kalinya.
Dan seperti yang kalian tahu, hubungan kami sudah berjalan sejauh ini.
Apa ceritaku terlalu panjang? Hhaa maafkan aku, ini baru secuil tentang Lisa. Aku masih memiliki banyak fakta tentang dirinya namun tidak kali ini karena aku sudah mengantuk.
Ku rapatkan tubuhku pada tubuhnya dan ku peluk Lisa dengan mata yang terpejam, dan apa ini? Aku rasa adik kecilku kembali menegang saat kulit kami kembali bersentuhan. Ah, sudahlah dari pada aku tersiksa sepanjang malam lebih baik aku tidur.
Ku bisikkan selamat malam ditelinga Lisa.
Dialah Lisaku, kekasihku, cintaku, milikku, hidupku.
tenang ya gess jgn marah marah dulu sama taetae, dia serius kok cinta sama Lisa tapi ya itu...
mau Lisa POV nya gak? atau mau Taehyung POV lagi? atau mau Hyunjin POV?
kalo Jisoo POV gak bisa krn dia masih bobo😂
lagi gabut aja makanya ngetik Taehyung POV
anyway komen sama vote dichapter sebelah sepi ya🤔
selamat menjalankan ibadah puasa teman-teman🤗
2 May 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Lim's Luxury Hotel | COMPLETE✔
FanficInsiden tak sengaja yang mempertemukan mereka disebuah hotel mewah membuat rasa penasaran Kim Taehyung semakin menggebu, dikala ia mengetahui kalau gadis itu berbeda, ia unik dan ia istimewa. Kedua orang yang semula asing mulai terikat oleh pekerja...